Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KEPALA Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono menekankan prajurit TNI AL suapya selalu siap siaga dalam menghadapi segala bentuk tantangan. TNI AL akan selalu mendukung kebijakan pemerintah dan menjalankan tugas sebagai penjaga kedaulatan maritim Indonesia.
"Sebagai bagian integral dari sebuah bangsa maritim yang besar dan sekaligus juga merupakan komponen utama pertahanan negara, tentunya TNI Angkatan Laut akan selalu mendukung setiap langkah kebijakan pemerintah," tegas Kasal saat memimpin ucapara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-75 TNI Angkatan Laut 2020, di Lapangan Bendera Gedung Utama RE Martadinata, Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (10/9).
Menurutnya, kejayaan TNI Angkatan Laut sangat ditentukan oleh Sumber Daya Manusia (SDM) yang harus memiliki keunggulan karakter dan profesionalisme.
Baca juga: Angkat Harkat Martabat Hakim
Oleh sebab itu, sebagai prajurit pengawal samudera nusantara, di pundak TNI AL dipercayakan amanah untuk membangun kekuatan yang melindungi segenap bangsa serta menjamin kedaulatan dan keamanan negara di laut.
Lebih lanjut Kasal mengatakan kekuatan armada kapal perang, pasukan Marinir, pesawat udara dan pangkalan yang terintegrasi dalam Sistem Senjata Armada Terpadu (SSAT) merupakan keunggulan khas yang dimiliki TNI AL yang sekaligus menjadi pilar pendukung interoperabilitas Trimatra terpadu TNI.
Sekalipun memiliki peran dan fungsi serta kekhasan masing-masing, seluruh komponen SSAT merupakan satu kesatuan yang utuh dalam pelaksanaan tugas pertahanan dan keamanan di laut.
Sejak kelahirannya hingga saat ini, TNI AL telah memberikan bukti nyata sebagai penyangga utama pertahanan di laut dalam bentuk kehadiran dan pengabdiannya guna mewujudkan kedaulatan laut Nusantara serta mengawal keutuhan NKRI sebagai jaminan negara terhadap keselamatan dan kelangsungan hidup bangsa.
“Salah satu karakter kekuatan Angkatan Laut adalah kekuatan militer yang selalu siap untuk dioperasionalkan (ready force). Hal ini diwujudkan dalam bentuk kehadiran di laut atau Naval Presence, baik pada saat situasi damai, masa krisis hingga masa perang, dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI, serta melindungi kepentingan nasional Indonesia dari segala ancaman dan gangguan," tambah Kasal.
Dengan semangat Jalesveva Jayamahe, TNI AL berkomitmen membangun kekuatan yang siap dioperasikan atau operational ready force, sehingga mampu hadir kapanpun dan dimanapun negara dan rakyat membutuhkan. Hal itu dibuktikan dengan sejarah yang mencatat ketika bangsa ini mengembalikan Irian Barat ke pangkuan ibu pertiwi, TNI AL hadir dalam operasi Trikora.
Ketika negara lain mempermasalahkan batas wilayah maritim Indonesia, TNI AL hadir mengamankan setiap batas maritim dan pulau terluar. Ketika KM Sinar Kudus dibajak di Somalia, Angkatan Laut hadir membebaskan sandera.
Ketika penyebaran narkotika makin marak, Angkatan Laut hadir menggagalkan penyelundupan sabu di Kapal Sun Rise Glory, dan ketika negara dilanda pandemi covid-19 juga hadir bersama kekuatan nasional lainnya dalam mengatasi pandemi.
“Tanamkan semboyan dan doktrin Jalesveva Jayamahe di dalam hati sanubari kita, sebagai Prajurit Jalasena. Untuk itu, sebagai pemimpin TNI Angkatan Laut Saya mengajak agar kita semua bersatu dan bangkit untuk bersama-sama memperjuangkan kejayaan TNI Angkatan Laut menuju Jalesveva Jayamahe dan membangun Indonesia Maju”, ungkap Kasal.
Upacara peringatan HUT Ke-75 TNI AL di bawah komando Komandan Upacara Kolonel Laut (S) Anggun Nan Tungga melibatkan pasukan upacara yakni satu kelompok Pasukan Polisi Militer, satu kelompok Pasukan Khusus Denjaka, satu kelompok Pasukan Khusus Kopaska, satu kelompok Pasukan Penyelam, satu kelompok Pasukan Penerbang, satu kelompok Pasukan Korps Wanita Angkatan Laut, satu kelompok Pasukan Bintara Pelaut, satu kelompok Pasukan Tamtama Pelaut dan satu kelompok Pasukan Marinir, satu kelompok Pasukan Pegawai Negeri Sipil (PNS) TNI Angkatan Laut dan satu kelompok pembawa Panji-Panji TNI AL.
Pada kesempatan tersebut berhak menerima penganugerahan Tanda Kehormatan Republik Indonesia Satyalencana Kesetiaan yang merupakan sebuah tanda penghargaan yang dikeluarkan dan diberikan kepada para Prajurit TNI yang berjasa luar biasa dengan menunjukkan kesetiannya kepada TNI, bangsa dan negara serta telah melaksanakan tugas dinas ketentaraan selama delapan tahun, 16 tahun dan 24 tahun penuh secara terus-menerus dan setia dengan bersungguh-sungguh bekerja tanpa cacat.
Penghargaan tersebut diberikan kepada KLK ISY Fajar Abdullah dianugerahi Satyalencana Kesetiaan 8 tahun, Serma TTU/W Yuyun Nailufer dianugerahi Satyalencana Kesetiaan 16 tahun dan Lettu Laut (PM) Furadibyanto dianugerahi Satyalencana Kesetiaan 24 tahun.
Hari Ulang Tahun TNI Angkatan Laut diperingati setiap 10 September yang pada tahun ini mengusung tema Dengan Semangat Jalesveva Jayamahe Kita Siap Mewujudkan TNI Angkatan Laut Yang Profesional, Modern Dan Tangguh Guna Mendukung Indonesia Maju.
Gelaran ini berlangsung sederhana dan khidmat yang diikuti oleh Kotama TNI AL seluruh Indonesia secara virtual dan terpusat di Mabesal dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 sesuai anjuran pemerintah.
Sebelumnya, berbagai rangkaian kegiatan telah dilaksanakan diantaranya bakti sosial dan bakti kesehatan serta ziarah ke Taman Makam Pahlawan.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Umum Jalasenastri Vero Yudo Margono, Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono, Wakil Ketua Umum Jalasenastri Wiek Ahmadi Heri Purwono, Inspektur Jenderal Angkatan Laut (Irjenal) Laksamana Muda TNI Suselo, Koordinator Staf Ahli (Koorsahli) Kasal Laksamana Muda TNI Arusukmono Indra Sucahyo, Pengurus Inti Pusat Jalasenastri dan para Kepala Dinas jajaran Mabesal serta para undangan terkait lainnya. (OL-1)
Prajurit TNI Angkatan Laut (TNI AL) yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Gabungan bersama PT ASDP Merak menggagalkan penyelundupan 73.033 bening benih lobster di Merak.
Anggota TNI AL ini dituntut 10 tahun penjara karena nekat memalsukan surat izin cerai.
TIM dari Pangkalan TNI Angkatan Laut atau Lanal Lhok Seumawe mengevakuasi tiga orang anak korban tenggelam di kawasan pantai Anoe Krueng Mane, Minggu (21/7).
PENGAMAT militer Soleman Ponto ungkap prioritas utama dari alat utama sistem senjata (alutsista) yang harus diperbarui. Ponto menilai alutsista dari TNI Angkat Laut (AL) yang paling penting.
TNI AL terus memantau aktivitas kapal pemerintah asing di Laut Natuna Utara
Kemendikbud Ristek melepas 29 Laskar Rempah dalam pelayaran batch 1 Muhibah Budaya Jalur Rempah (MBJR) 2024 dengan rute Jakarta – Belitung Timur – Dumai.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved