Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Potensi Daerah Perbatasan Makin Terlihat

Ferdian Ananda Majni
19/3/2019 20:44
Potensi Daerah Perbatasan Makin Terlihat
(MI/Ferdian Ananda Majni)

NELAYAN Indonesia dinilai Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto telah mampu memanfaatkan keberadaan Sentral Kelautan dan Perikanan (SKPT) dengan baik. Salah satunya terlihat dari hasil tangkapan tuna oleh nelayan di Pulau Morotai, Maluku Utara.

Wiranto yang juga Ketua Pengarah Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) itu mengungkapkan, pemerintah pun akan membangun sejumlah infrastruktur penunjang dalam program Gerakan Pembangunan Terpadu Kawasan Perbatasan (Gerbangdutas).

"Saya juga meninjau pabrikasi ikan tuna untuk kapasitas ekspor ke Vietnam itu, ternyata memang sudah sangat bagus artinya kualitas mutunya sudah dapat dijamin dengan taraf internasional," kata Wiranto di Morotai, Selasa (19/3).

Di Morotai, Wiranto menegaskan, pemerintah daerah setempat seharusnya bisa memanfaatkan jarak dengan dengan wilayah Jepang. Oleh karena itu, bukan tidak memungkinkan ke depan ekspor tuna hasil tangkapan nelayan yang mencapai 11 ton lebih sejak awal Maret 2019 itu langsung bisa dikirim negeri sakura tersebut.

Baca juga : Gerbangdutas Atasi Keterisolasian Wilayah Perbatasan

"Jepang pasar tuna terbesar di dunia, kenapa kita melakukan ekspor ke sana tentunya ini satu koordinasi dengan kebijakan pusat, koordinasi tetap dengan Kementerian perdagangan dan Kementerian perhubungan serta pemangku daerah ini semua bisa disinkronkan," terangnya

Ia menegaskan, dari hasil peninjauannya selama dua hari di Morotai, dipastikan masih banyak potensi daerah yang bisa ditingkatkan sehingga mampu mensejahterakan masyarakat.

"Saya harapkan apa yang sudah dijalankan, ini ada kesinambungan jangan berhenti. Kita sudah memulai dan tidak bisa kembali ke belakang harus maju," terangnya.

Begitu juga dengan konsep negara hadir yang digencarkan presiden Joko Widodo yang telah terbukti dengan pembangunan yang dimulai dari wilayah pinggiran.

"Nawacita telah ada bukti, jika ada yang bilang membangun dari pinggiran itu omong kosong, saya ingin ketemu orang itu dan saya jelaskan," pungkasnya

Dalam kunjungan ke SKPT Kabupaten Morotai, Selasa (19/3) Wiranto didampingi Plt Sekretaris BNPP Suhajar Diantoro, Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba, Bupati Morotai Benny Laos, dan sejumlah Forkompinda setempat. (OL-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya