Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
DANIIL Medvedev bangkit dari ketertinggalan untuk merebut tiket final di Australia Terbuka 2024. Tertinggal dua set lebih dulu, petenis Rusia itu bangkit menuntaskan drama lima set atas Alexander Zverev 5-7, 3-6, 7-6(4), 7-6( 5), 6-3, di Rod Laver Arena, Jumat (26/1).
Ini untuk ketiga kalinya Medvedev mencapai final Australia Terbuka. Di partai final yang berlangsung Minggu (28/1), dia sudah ditunggu Jannik Sinner yang menumbangkan Novak Djokovic.
Medvedev menjadi pemain ke-13 di Era Terbuka yang mencapai final Australia Terbuka dalam tiga kesempatan.
Baca juga : Asa Novak Djokovic Raih Grand Slam ke-25 Kandas di Semifinal Australia Terbuka
Drama menguras energi terjadi sepanjang laga. Medvedev terpaut dua poin pada tie-break set keempat namun tetap tenang dan akhirnya melaju ke partai puncak setelah berjuang sengit selama empat jam 18 menit.
Kemenangan itu membuatnya mengungguli Zverev dengan rekor kemrnangan 12-7.
baca juga : Zheng Qinwen Samai Li Na Capai Final Australia Terbuka, Tantang Aryna Sabalenka
Petenis peringkat tiga dunia itu berjuang untuk menemukan level terbaiknya di dua set pembuka. Zverev mengunggulinya pada permainan baseline yang melelahkan.
Namun, Medvedev menolak untuk menyerah dan terus berusaha keras. Ia memaksa Zverev untuk bekerja ekstra menarik pemain Jerman itu maju ke depan.
Persentase servis pertama Medvedev meningkat dari 50% pada dua set pertama menjadi 71% pada set penentuan. Dia mencatatkan 22 kemenangan lebih banyak pada tiga set terakhir dibandingkan dengan dua set pertama. (Z-5)
Petenis putra nomor satu dunia Jannik Sinner mengundurkan diri dari Olimpiade Paris 2024 karena radang amandel.
Jannik Sinner mencetak sejarah sebagai orang Italia pertama dalam ang mencapai delapan besar Wimbledon sebanyak tiga kali.
Jannik Sinner membutuhkan tiga kali tie break untuk menang 7-6 (7/3), 7-6 (7/4), 2-6, dan 7-6 (7/4) atas Matteo Berrettini di putaran kedua Wimbledon
Jannik Sinner menjadi juara untuk pertama kali di turnamen lapangan rumput berkat kemenangan 7-6 (10/8) dan 7-6 (7/2) atas Hubert Hurkacz di Halle Terbuka.
Jannik Sinner menjadi petenis tunggal Italia pertama, putra atau pun putri, yang mencapai puncak tenis dunia sejak dimulainya pemeringkatan terkomputerisasi pada 1973.
Naiknya Jannik Sinner ke No.1 dunia mengakhiri dominasi Novak Djokovic di puncak. Petenis Serbia itu telah menghabiskan rekor total 428 pekan di No.1.
Gauff akan tampil di Olimpiade untuk pertama kalinya, setelah namanya mencuri perhatian saat ia meraih gelar Grand Slam perdananya di US Open September silam.
Carlos Alcaraz akan berjumpa dengan Daniil Medvedev di semifinal, Jumat (12/7). Laga itu mengulang momen semifinal tahun lalu,
NOVAK Djokovic bangkit dari ketertinggalan satu set untuk mengalahkan Alexei Popyrin dan melaju ke putaran keempat Wimbledon 2024.
Osaka akan bermain di babak utama Wimbledon untuk pertama kalinya dalam lima tahun setelah menjadi seorang ibu.
Alcaraz meraih gelar Grand Slam ketiganya setelah kesuksesan di AS Terbuka dan Wimbledon.
Carlos Alcaraz memenangkan gelar grand slam ketiganya dan yang pertama di Prancis Terbuka setelah mengalahkan Alexander Zverev dalam pertandingan lima set yang sengit.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved