Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Pasangan ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang lolos ke semifinal Kejuaraan Dunia BWF 2023.
Apri/Fadia memperoleh tiket empat besar setelah mengalahkan unggulan lima asal Jepang, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota dengan skor 21-18, 13-21, 21-10, di babak delapan besar.
Apri mengatakan salah satu kunci kemenangan mereka adalah menikmati pertandingan. Dengan menikmati jalannya laga, mereka bisa tampil lebih fokus dan mengumpulkan poin demi poin.
Baca juga: Bagas/Fikri Harus Akui Keunggulan Pasangan Tiongkok di 8 Besar kejuaraan Dunia
"Strategi yang disiapkan sebelum masuk lapangan bersama pelatih bisa berjalan baik. Kami bisa membawa semangat dan tampil konsisten dengan baik sepanjang laga," kata Apri melalui keterangan resmi PBSI.
"Kami selalu percaya satu sama lain dan berusaha tampil semaksimal mungkin. Mental dijaga agar bisa tampil konsisten. Semoga kami bisa terus melaju," imbuhnya.
Baca juga: Kandaskan Unggulan Kelima, Apriyani/Siti Melaju ke Semifinal Kejuaraan Dunia
Di semifinal, mereka bakal menghadapi pasangan Korea Selatan, Kim Soyeong/Kong Heeyong.
Sementara, tiga wakil Indonesia yang juga berlaga di delapan besar yaitu ganda putra Indonesia Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana, Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan dan tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung mengalami kekalahan dan menyudahi perjalanan mereka di Kejuaraan Dunia BWF 2023. (Ant/Z-11)
Langkah Apri/Fadia dipastikan terhenti di Olimpiade Paris 2024 setelah berada di peringkat terakhir Grup A dan tidak mengoleksi satu pun kemenangan.
PASANGAN ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti takluk dari pasangan Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan.
PELATIH ganda putri Indonesia, Eng Hian mengatakan bahwa Olimpiade Paris 2024 kali ini merupakan pelajaran berharga bagi pasangan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Apri/Fadia kalah dari pasangan Tiongkok, Chen Qing Chen/Jia Yifan dengan skor 12-21 dan 22-24 pada pertandingan fase grup A Olimpiade Paris 2024.
Ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti terganjal di hari pertama
Apriyani/Fadia yang menghuni Grup A akan berhadapan dengan pasangan Jepang, Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara.
GANDA putri bulu tangkis Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, kembali menuai kelahan. Kali ini dari pasangan Tiongkok, Chen Qingchen/Jia Yifan.
Meski kalah, Apriyani/Fadia ingin terus berjuang untuk menatap laga kedua
GANDA putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti terus menyiapkan diri dengan berlatih jelang Olimpiade Paris 2024.
GANDA putri Indonesia, Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi berhasil menjuarai turnamen Australia Terbuka 2024.
Ana/Tiwi lolos setelah mengalahkan wakil Malaysia Vivian Hoo/Lim Chiew Shin lewat dua gim langsung dengan skor 21-14, 21-11 pada Rabu (22/5).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved