Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
LIMA dari enam wakil Indonesia yang berlaga pada hari pertama turnamen Australia Terbuka 2023 lolos ke putaran 16 besar. Di sektor ganda putri, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti memompa kepercayaan diri usai memetik kemenangan melawan Lee Yu Lim/Shin Seung Chan.
Pada babak pertama yang berlangsung di di Quay Centre, Sydney, Selasa (1/8), Apriyani/Siti Fadia melewati pasangan Korsel tersebut dengan 24-22, 21-15.
"Pertandingan tadi berjalan tidak mudah, terutama di gim pertama. Itu terjadi karena kami juga harus beradaptasi lebih dulu dengan arena karena ini pertandingan pertama. Kami perlu beradaptasi dengan angin dan shuttlecock," ucap Apriyani.
Baca juga : Aldila/Kato Tersingkir di Putaran Pertama Washington Terbuka
"Pada gim kedua kami bisa bermain lebih baik. Ini karena adaptasi kami bisa lebih baik dan pola permainan yang kami kembangkan juga bisa berjalan sesuai dengan harapan. Kami pun makin bisa mengantisipasi permainan lawan," imbuhnya.
Hasil itu positif bagi Apriyani/Siti Fadia lantaran pada turnamen terakhir di Jepang Terbuka pekan lalu mereka tersisih di babak pertama. Mereka menargetkan untuk bisa lebih konsisten.
Baca juga : Tim Indonesia Jalani Latihan Jelang Australian Terbuka 2023
"Hasil ini tentu menambah rasa percaya diri kami untuk menghadapi pertandingan ke depan. Cuma kami harus bisa lebih konsisten dan fokus setiap turun bertanding," tambah Siti Fadia.
Pada sektor ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto tanpa kesulitan menyudahi perlawanan Ryan Tong/Jack Wang asal Selandia Baru. Fajar/Rian memetik kemenangan dengan skor 21-14, 21-9 dalam durasi 23 menit.
"Ini turnamen ketiga. Jadi kami harus lebih pintar dengan tidak mengumbar tenaga dan menjaga kondisi agar tetap prima dalam bertanding. Untung besok kami rehat sehingga bisa digunakan untuk pemulihan," ucap Fajar.
Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan diuntungkan karena lolos tanpa bertanding. Lawan mereka Kevin Lee/Ty Alexander Lindeman (Kanada) mundur.
Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin juga melaju ke 16 besar usai menyisihkan pasangan Australia, Rizky Hidayat/Frengky Wijaya Putra, dengan 21-8, 19-21, 21-12.
Ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi juga lolos usai menang 21-11, 14-21, 21-17 atas Tanisha Crasto/Ashwini Ponnappa (India).
Sementara itu, ganda putra, Sabar Karyaman Gutama/Muhammad Reza Pahlevi Isfahani terhenti di babak pertama. Mereka harus mengakui keunggulan lawan Akira Toga/Taichi Saito 19-21, 16-21. (Z-5)
Jorji, sapan Gregoria Mariska, menang atas wakil Korea Selatan, Kim Ga Eun dengan skor akhir, 21-4, 8-21, dan 23-21 di Porte de la Chapelle Arena, Paris, Jumat (2/8) dini hari WIB.
Bertanding di Lapangan 1 Porte de La Chapelle Arena, Paris, Gregoria Mariska Tunjung menundukkan Kim Ga-eun dengan skor 21-4, 8-21, dan 23-21 dalam tempo 55 menit.
Terbaru, pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto terhenti di babak perempat final Olimpiade Paris 2024.
Fajar/Rian kalah dari pasangan Tiongkok, Liang Weikeng/Wang Chang.
Atmosfer Olimpiade sangatlah berbeda dengan turnamen-turnamen kelas dunia lainnya, sehingga berbagai kemungkinan dapat terjadi.
PASANGAN ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, terhenti di babak perempat final Olimpiade Paris 2024.
Langkah Apri/Fadia dipastikan terhenti di Olimpiade Paris 2024 setelah berada di peringkat terakhir Grup A dan tidak mengoleksi satu pun kemenangan.
PASANGAN ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti takluk dari pasangan Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan.
PELATIH ganda putri Indonesia, Eng Hian mengatakan bahwa Olimpiade Paris 2024 kali ini merupakan pelajaran berharga bagi pasangan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Apri/Fadia kalah dari pasangan Tiongkok, Chen Qing Chen/Jia Yifan dengan skor 12-21 dan 22-24 pada pertandingan fase grup A Olimpiade Paris 2024.
Ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti terganjal di hari pertama
Apriyani/Fadia yang menghuni Grup A akan berhadapan dengan pasangan Jepang, Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved