Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PETENIS putri nomor satu dunia Iga Swiatek mengatakan bahwa dirinya cukup yakin akan baik-baik saja untukmengikuti Wimbledon yang akan dimulai pada Senin (3/7), setelah mengalami keracunan makanan.
Kejadian tersebut membuat petenis Polandia berusia 22 tahun itu terpaksa mengundurkan diri dari semifinal lapangan rumput pertamanya di Bad Homburg di Jerman, Jumat (30/6).
"Saya harus menjaga diri saya sendiri. Saya harap saya akan segera sembuh," kata Swiatek seperti dilansir dari Antara.
Baca juga : Iga Swiatek Melaju Mulus di Turnamen Pemanasan Grand Slam Wimbledon
Pemegang empat gelar grand slam itu seperti diketahui mencari gelar Wimbledon perdananya untuk menambah mahkota Amerika Serikat Terbuka dan Prancis Terbuka. Dia sejauh ini belum pernah melampaui babak 16 besar di turnamen major lapangan rumput itu.
Namun, kehadiran Swiatek jelas menjadi ancaman bagi Elena Rybakina dari Kazakhstan yang secara mengejutkan memenangi Wimbledon pada 2022 untuk mempertahankan gelarnya.
Petenis nomor dua dunia Aryna Sabalenka dari Belarus, yang dilarang berkompetisi di Wimbledon tahun lalu karena kebijakan penyelenggara soal perang Ukraina, juga siap mengincar gelar tahun ini.
Baca juga : Rybakina Diragukan Bisa Pertahankan Gelar Di Wimbledon 2023
Terlebih, Sabalenka, yang mencapai semifinal Wimbledon pada 2021, telah berhasil meraih gelar grand slam pertamanya di Australia Terbuka tahun ini.
Pesaing kuat lainnya untuk Wimbledon tahun ini adalah peringkat enam Ons Jabeur menjadi runner-up 12 bulan lalu dan menjadi juara lapangan rumput di Birmingham pada 2021.
Selain itu juga masih ada Venus Williams yang menjadi favorit tahun ini setelah mengantongi wild card. Petenis berusia 43 tahun itu telah meraih lima gelar Wimbledon.
Tidak hanya itu, suara sentimental untuk calon juara putri juga diberikan kepada juara Wimbledon 2011 dan 2014 Petra Kvitova, satu-satunya petenis di 10 besar yang berusia di atas 30 tahun. (Z-6)
Dengan kemenangannya dalam tempo 2 jam 27 menit, Carlos Alcaraz menjadi orang kedua di Era Open yang memenangi empat final Grand Slam pertamanya.
Petenis Ceko Barbora Krejcikova mmengalahkan petenis Italia Jasmine Paolini untuk meraih gelar Wimbledon,
Carlos Alcaraz menikmati momen bersama penonton Centre Court setelah mengalahkan Daniil Medvedev, mengamankan tempat di final Wimbledon.
Novak Djokovic akan menghadapi Carlos Alcaraz di final Wimbledon, mengulangi pertemuan final tahun lalu. Djokovic mengalahkan Lorenzo Musetti dalam tiga set langsung di semifinal.
Carlos Alcaraz bangkit dari ketertinggalan satu set untuk mengalahkan Daniil Medvedev dan mencapai final Wimbledon, di mana ia akan menghadapi Novak Djokovic.
Laga antara Jasmine Paolini dan Donna Vekic berlangsung selama 2 jam dan 51 menit, memecahkan rekor sebagai laga tunggal putri paling lama di babak semifinal Wimbledon.
Gauff akan tampil di Olimpiade untuk pertama kalinya, setelah namanya mencuri perhatian saat ia meraih gelar Grand Slam perdananya di US Open September silam.
Carlos Alcaraz akan berjumpa dengan Daniil Medvedev di semifinal, Jumat (12/7). Laga itu mengulang momen semifinal tahun lalu,
NOVAK Djokovic bangkit dari ketertinggalan satu set untuk mengalahkan Alexei Popyrin dan melaju ke putaran keempat Wimbledon 2024.
Osaka akan bermain di babak utama Wimbledon untuk pertama kalinya dalam lima tahun setelah menjadi seorang ibu.
Alcaraz meraih gelar Grand Slam ketiganya setelah kesuksesan di AS Terbuka dan Wimbledon.
Carlos Alcaraz memenangkan gelar grand slam ketiganya dan yang pertama di Prancis Terbuka setelah mengalahkan Alexander Zverev dalam pertandingan lima set yang sengit.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved