Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
DAERAH Istimewa Yogyakarta dan sekitarnya diguncang gempa berkekuatan 6,4 SR. Pusat gempa yang terjadi pada Jumat malam pukul 19.57 WIB itu pada garis lintang 8,63 lintang selatan dan 110,08 bujur timur pada kedalaman 25 km.
Dalam keterangan tertulisnya BPBD DIY menyebutkan, lokasi gempa 86 km barat daya Bantul atau 90 km barat daya Kulonprogo atau 92 km barat daya Gunungkidul atau 98 km barat daya Kota Yogyakarta atau 453 km tenggara Jakarta.
Disebutkan gempa dengan durasi sekitar 20 detik itu tidak berpotensi menyebabkan tsunami.
Baca juga: Akibat Gempa di Selatan Bantul, Perjalanan KA Sempat Dihentikan
Dilaporkan gempa sempat membuat warga berhamburan ke luar rumah. Namun sejauh ini tidak dilaporkan adanya kerusakan bangunan. Namun demikian seluruh jajaran BPBD utamanya BPBD Kabupaten Bantul masih melakukan monitoring terkait dampak gempa.
Anggota TRC BPBD Kabupaten Kulonprogo, Narji, anggota menjelaskan gempa di Kulonprogo juga terasa sekitar 20 detik. Ia juga menjelaskan, sejauh ini belum ada laporan kerusakan.
Baca juga: Gempa Bantul Juga Dirasakan Hingga Semarang
Terpisah, Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Franoto Wibowo menjelaskan, saat terjadi gempa ada 12 kereta api yang sedang melintas di Daop 6 yang membentang dari Solo hingga Kulonprogo. Setelah gempa, katanya, kereta yang sedang berjalan dihentikan sementara untuk menunggu hasil pemeriksaan prasarana oleh jajaran Daop 6.
Pemeriksaan, ujarnya meliputi jalan rel, jembatan hingga fasilitas operasi listrik aliran atas untuk KRL. Franoto menyebutkan kereta api yang sedang dalam perjalanan di lintasan atau petak di Daop 6 yang tertahan karena imbas gempa adalah KA Pasundan, KA Kahuripan, KA Wijaya Kusuma, KA Matarmaja, KA Bandara YIA, KA Jayakarta, KA Senja Utama Solo, KA Bangunkarta, KA Lodaya, KRL Commuter Line dan KA Gajayana.
"Alhamdulillah, selesai pemeriksaan oleh jajaran Prasarana Daop 6 Yogyakarta dan pukul 20.40 dinyatakan aman dan Kereta Api bisa berjalan normal kembali," kata Franoto.
Sementara dari BPPTKG Yogyakarta diperoleh keterangan, gempa tidak mempengaruhi aktivitas vulkanik Gunung Merapi.
(AU/Z-7)
Wilayah Pantai Timur, Sarmi, Papua, diguncang gempa tektonik dengan kekuata 5,3 magnutudo, pada Rabu (24/7) pukul 07.22.09 WIB. Itu tidak berpotensi tsunami.
BMKG mengungkapkan gempa 5,8 magnitudo dan 5,4 magnitude yang mengguncang Bengkulu disebabkan oleh aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendeteksi gempa bumi dengan skala lebih dari 5 magnitudo mengguncang sejumlah daerah di Bengkulu dan sekitarnya.
Masyarakat diminta tetap waspada dengan kejadian gempa bumi susulan, yang kekuatannya lebih kecil.
GEMPA bumi tektonik berkekuatan M4.1 mengguncang wilayah Kabupaten Simeulue, Aceh, Rabu (19/6), pukul 09.39 WIB. Gempa bumi diawali dengan dua guncangan kecil secara beruntun.
Pengajuan bagi penerima bantuan stimulan tahap keempat relatif cukup alot. Pengajuan sudah dilakukan sejak tahun lalu.
Cuaca panas yang melanda Kota Padang selama dua bulan terakhir menyebabkan beberapa kawasan mengalami kekeringan, termasuk Bukit Gado-Gado, Air Manis, Seberang Palinggam, Rawang, dan Batang
Puluhan titik panas atau Hotspot terpantau satelit di Provinsi Bangka Belitung (Babel), Kamis (1/8). Itu diduga kuat merupakan pancaran dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla)
Lahan di Dusun Jombor, Desa Cipete, Kecamatan Cilongok, Banyumas, Jawa Tengah (Jateng) terbakar pada Rabu (31/7) malam. Petugas gabungan sudah berhasil mengendalikan api pada Kamis dini hari
kebakaran lahan itu mulai masif terjadi dan dirasakan dalam dua pekan ini. Dimana memang terlihat ada peningkatan intensitas kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kota Palangka Raya.
Hasil pendataan wilayah rawan potensi kekeringan menurut Mikron adalah Pangkalpinang, Kelurahan Bukit Merapin, Kelurahan Sriwijaya, Kelurahan Bukit Besar, Bukit Baru, Kelurahan Temberan.
Pembuatan sekat bakar penting dilakukan guna meminimalisir terjadinya kebakaran. Dengan adanya sekat bakar, saat terjadi kebakaran api tidak akan menjalar ke areal yang lebih luas.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved