Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
ANGGOTA DPRD Provinsi Maluku dari daerah pemilihan (dapil) Kota Tual, Kabupaten Maluku Tenggara (Malra), dan Kabupaten Kepulauan Aru, Saudah Tuanakota/Tethool mendorong pemerintah daerah dalam hal ini Pemerintah Kabupaten Malra, untuk memberikan kesempatan dan ruang bagi seniman lokal, untuk berpentas, di Festival Pesona Meti Kei (FPMK) ke VI tahun 2022.
”Saya kira, dengan adanya FPMK yang sudah menjadi agenda tahunan, maka tentunya akan memberikan banyak ruang kepada seniman lokal untuk tampil. Dan saya kira, mereka perlu diberi kesempatan pentas. Toh, potensi anak daerah tidak kalah kualitasnya, dari seniman dari luar,” kata Saudah.
Bagi Saudah, ajang seperti itu penting untuk menampilkan kreativitas anak daerah, baik dari sisi musik, tarian, konten kreator dan lain lain.
”Daripada kita undang musisi ibukota provinsi, lebih baik kita berdayakan musisi lokal yang ada di Kei. Ada banyak yang layak mendapatkan porsi lebih, dalam event tersebut,” ungkap dia.
Baca juga : Peringati Hari Batik Nasional 2022, Sleman Gelar Gebyar Batik
Dari strategi promosi dan marketing yang di desain panitia, Saudah berharap, bisa menggaet wisatawan, baik lokal maupun mancanegara, untuk mempromosikan wisata alam yang ada di Kabupaten Malra.
”Wisata alam di Kepulauan Kei tidak kalah juga dengan daerah-daerah lain. Kita memiliki Ngurbloat di Ngilngof, Goa Hawang (Goa Suanggi) di Letvuan, Pasir Timbul di Warbal, dan juga beberapa spot ada di Kei Besar. Mudah-mudahan ini bisa terjangkau dengan promosi yang dilakukan oleh pemerintah daerah,” tandas Saudah.
Untuk diketahui, perhelatan event tahunan Festival Pesona Meti Kei ke-VI 2022, telah resmi dibuka Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara dan berlangsung pada 5-26 Oktober 2022. (RO/OL-7)
Sosialisasi penggunaan kental manis perlu lebih digencarkan lagi, salah satunya melalui buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA).
M. Thaher Hanubun - C. Viali Rahantoknam, kantongi dukungan 3 partai maju Pilbup Maluku Tenggara
ANGGOTA Polres Kota Tual dan Brimob BKO Resimen Pas 4 Pelopor Polda Maluku diduga bentrok di Jalan Raya Kota Tual. Peristiwa terjadi pada Minggu malam, 28 Juli 2024.
Ia mengimbau Sulawesi, Papua dan Maluku waspada untuk potensi peningkatan curah hujan yang mungkin bisa membawa banjir, banjir bandang dan tanah longsor.
Pemerintah provinsi hingga kabupaten/kota harus sadar terhadap bahaya narkoba.
Awan abu vulkanik setinggi lebih kurang dua kilometer muncul akibat aktivitas erupsi yang terjadi pada Gunung Ibu di Pulau Halmahera, Maluku Utara.
Kirab Merah Putih menjadi ikon dari Festival Merah Putih (FMP) yang digelar setiap tahun di Kota Bogor, jawa Barat, sejak 2015 silam.
Ada yang baru pada Festival Merah Putih (FMP), gelaran akbar yang rutin digelar setiao tahun di Kota Bogor, Jawa Barat, dalam rangka memperingati HUT ke-79 Kemerdekaan RI.
Dunia streetwear dan budaya urban kembali menjadi sorotan di Indonesia dengan hadirnya DRP Jakarta
Bertempat di Ubud, Bali, Festival Intur 2024 mengusung tema Subak: Harmoni dengan Pencipta, Alam, dan Sesama.
Festival F8 Makassar 2024 kembali digelar untuk keenam kalinya dengan tema 'The Unity', melanjutkan tema tahun lalu 'The Next Gen Treasure'.
Festival Internasional Eight Festival & Forum (F8) di Makassar dibuka dengan pertunjukan Tari Harmoni Nusantara pada Rabu malam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved