Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PEMERINTAH Kota Sukabumi, Jawa Barat, meningkatkan kesiapsiagaan bencana hidrometeorologi. Kurun beberapa waktu terakhir, terjadi sejumlah bencana yang dipicu cuaca ekstrem.
Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi, menuturkan Pemkot Sukabumi terus mengedukasi masyarakat bahwa penanganan kebencanaan bukan hanya tugas pemerintah atau Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Karena itu, edukasi dan sosialisasi gencar dilakukan. "Harapannya, masyarakat bisa memahaminya termasuk di lingkungan sekolah," sebut Fahmi, Selasa (11/10).
Fahmi menegaskan diperlukan kepedulian dari semua elemen masyarakat terhadap kondisi lingkungan. Misalnya kepedulian terhadap kondisi drainase, saluran air, maupun tumpukan sampah. "Ini menjadi sesuatu yang bisa jadi musibah," bebernya.
Fahmi menyebut ada empat jenis bencana yang intensitasnya cukup tinggi di Kota Sukabumi. Bencananya terdiri dari banjir, tanah longsor, gempa, dan kebakaran. "Keempat jenis bencana ini masih menduduki peringkat teratas di Kota Sukabumi," pungkasnya.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Imran Wardhani, menuturkan taksiran nilai kerugian bencana diestimasi berdasarkan infrastruktur ataupun sarana dan prasarana lain yang terdampak. Hasil taksiran penghitungan, selama tahun ini terhitung Januari-September, nilai kerugian akibat bencana mencapai Rp8.816.845.000.
"Paling besar nilai kerugian akibat dampak banjir sebesar Rp5.122.220.000 dan tanah longsor sebesar Rp1.578.875.000," kata Imran beberapa waktu lalu.
Dari 136 kali bencana di Kota Sukabumi, luasan area terdampak sekitar 60,976 hektare. Terdapat sebanyak 868 kepala keluarga yang terdampak. "Ada 13 orang yang mengungsi, satu orang meninggal dunia, dan enam orang mengalami luka ringan," tuturnya.
Terdapat pula sebanyak 721 unit bangunan rumah yang rusak. Rinciannya terdiri dari 52 unit kondisinya rusak berat, 189 unit rusak sedang, dan 480 unit rusak ringan.
"Potensi bencana masih terus terjadi. BMKG sudah merilis saat ini mulai memasuki musim hujan. Kondisi ini ditandai dengan curah hujan yang cukup tinggi sehingga memicu terjadinya bencana hidrometeorologi seperti cuaca ekstrem, banjir, dan tanah longsor," pungkasnya. (OL-15)
SEBANYAK 10.001 bendera merah putih dipasang di Museum Gedung Perundingan Linggarjati, Kuningan, Jawa Barat, untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Saat ini kondisi yang dialami para pengusaha tekstil adalah import dari negara luar yang tak terkendali. Hal ini tentu harus menjadi perhatian pemerintah untuk membantu pengusaha dalam negeri.
Musim kamarau yang terjadi pada tahun ini ada peningkatan kasus terutama nyamuk aedes aegypti atau demam berdarah dengue (DBD). Peningkatan kasus, menyebabkan 4 orang meninggal
SAMPAI 2023, total rumah tidak layak huni di Jawa Barat mencapai 45,83%. Kabupaten Sukabumi menjadi daerah dengan jumlah rumah tidak layak huni terbanyak.
Nilai rapor dimanipulasi pihak sekolah agar masuk ke delapan sekolah menengah atas (SMA) negeri di Depok
Dukungan itu menguat karena Ono Surono dinilai sebagai sosok pluralisme, sehingga perubahan bisa terjadi.
PJ Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana, menyampaikan pentingnya pencegahan dan inovasi teknologi dalam penanganan bencana.
Kolaborasi menjadi kunci utama dalam mitigasi serta penanggulangan bencana. Publik juga harus memahami bahwa risiko bencana bisa terjadi, baik di tingkat daerah maupun nasional.
PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Jabar turun tangan menangani kebakaran tempat pembuangan akhir (TPA) Sarimukti, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat.
Yogyakarta merupakan salah satu wilayah Indonesia yang rawan bencana karena dekat dengan gunung merapi yang masih aktif.
KEPALA Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto mengungkap bahwa ada sebanyak 2.657 kejadian bencana di Indonesia.
KLHK juga terus melakukan koordinasi dan komunikasi intensif antar-stakeholder terkait pengendalian karhutla.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved