Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
WILAYAH Bandung Raya masih mengalami hujan, di beberapa daerah bahkan terjadi hujan lebat padahal puncak musim hujan sudah terlewati.
Prakirawan Stasiun Geofisika Bandung, Muhamad Iid Mujtahiddin menjelaskan, jika melihat prakiraan, wilayah Jawa Barat sudah memasuki periode kemarau pada bulan ini. Namun demikian, potensi hujan diprakirakan masih akan terjadi hingga akhir Juni.
"Ada beberapa pergeseran, terdapat gangguan secara lokal maupun global," kata Iid saat dikonfirmasi, Selasa (21/6).
Dia mengungkapkan, gangguan lokal itu disebabkan permukaan suhu laut yang relatif hangat. Kondisi tersebut, terang Iid, berpengaruh terhadap potensi hujan yang turun di wilayah Jawa Barat termasuk Bandung Raya.
Sedangkan penyebab global yaitu fenomena La Nina, fenomena alam yang menyebabkan udara terasa lebih dingin atau mengalami curah hujan yang lebih tinggi. La Nina menjadi salah satu faktor yang menyebabkan musim hujan.
"Sekarang La Nina sudah mendekati titik lemah. Kondisi sekarang mirip dengan tahun kemarin tapi sekarang sedikit lebih lama hujannya daripada tahun kemarin, karena ada gangguan La Nina," jelasnya.
Diprediksi, kemarau akan terjadi pada bulan Juli, Agustus dan September. Tetapi diperkirakan tidak akan terjadi El Nino, yaitu fenomena yang menyebabkan cuaca panas.
"Nanti Juli, Agustus, dan September gangguan relatif lebih ke musim kemarau. Kalau Juni ini masih ada potensi hujan," ucapnya. (OL-13)
Baca Juga: Harimau Sumatra Terlihat di Solok Warga Diminta Waspada
Walaupun saat ini Indonesia sudah memasuki musim kemarau, tetapi fenomena La Nina yang dimulai dari Juni hingga November disebut akan membawa peningkatan intensitas curah hujan tinggi
INTENSITAS serta curah hujan tinggi menyebabkan banjir melanda empat Kecamatan yang berada di Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo, Sabtu (15/6) pukul 16.30 WITA.
PREDIKSI curah hujan dan sifat hujan bulanan menunjukkan kondisi kekeringan selama musim kemarau akan mendominasi hingga September 2024.
Berdasarkan hasil monitoring perkembangan musim kemarau 2024, sebanyak 19% dari total zona musim di Indonesia telah masuk musim kemarau.
BMKG menyebut sebagian besar wilayah di ndonesia berpotensi mengalami hujan pada Senin (13/5).
DEPUTI Bidang Meteorologi BMKG Guswanto mengungkapkan bahwa dalam sepekan ke depan BMKG mengidentifikasi masih adanya potensi peningkatan curah hujan secara signifikan
Beragam beasiswa ini dirancang untuk memberikan kesempatan kepada calon mahasiswa berbakat dan berpotensi dari berbagai latar belakang.
Lokasi ini menjadikan liburan bersama keluarga lebih nyaman karena fasilitas yang lengkap
Setiap hari Sabtu dan Minggu, jalan ini ditutup untuk kendaraan bermotor, menjadikannya zona pejalan kaki yang nyaman dan aman
Chef Setyo Widharto (Theo) akan memandu tamu untuk menemukan keunikan dari setiap hidangan Indonesia.
MERCURE Bandung Nexa Supratman bersama Alux Wedding Organizer mempersembahkan Bride Market Wedding Expo 2024 pada tanggal 27-28 Juli 2024.
Di delapan kecamatan tersebut belum ditentukan jalur evakuasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved