Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
DINAS Perikanan dan Peternakan Kabupaten Garut, kembali menemukan penyakit mulut dan kaki (PMK) di sapi potong, sapi perah dan domba di 9 Kecamatan. Total kini ada 709 ekor terjangkit PMK di antaranya tujuh ekor mati dan 29 ekor harus dipotong.
Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Garut, Sofyan Yani mengatakan, penyebaran wabah PMK di daerahnya ditemukan tersebar di 69 titik, di 9 Kecamatan. Total sementara dari pemeriksaan tercatat 709 ekor positif PMK. Berbagai upaya terus dilakukan dengan menyuntikan vaksin terhadap hewan ternak yang belum tertuluar sebanyak 668 ekor.
"Kami kembali mendapat data terbaru wabah PMK di Garut dari hasil pemeriksaan dan uji labolatorium dari Subang sekarang ini tercatat ada 709 ekor terinfeksi di antaranya 471 ekor sapi potong, 183 ekor sapi perah dan 55 ekor domba. Akan tetapi, dari jumlah tersebut ada 668 ekor diobati, 7 ekor mati, 29 ekor dipotong dan 28 ekor mulai adanya perbaikan menuju sehat," katanya, Rabu (18/5/2022).
Ia mengatakan, Kabupaten Garut merupakan salah satu daerah yang mana memiliki banyak ternak karena berdasarkan pendataan petugas ada sekitar 948 ribu ekor domba dan 17 ribu ekor sapi. Akan tetapi, serangan penyakit mulut dan kuku (PMK) terhadap hewan ternak memang semuanya terus diobati dengan cara disuntik vaksin hingga 28 ekor sapi kondisinya telah membaik dan mudah-mudah jelang idul adha semuanya itu bisa dijual kembali kepada masyarakat.
"Serangan PMK di Kabupaten Garut selama ini kembali bertambah mulai Kecamatan Leles, Garut Kota, Cilawu, Cisurupan, Cikajang, Wanaraja, Banyuresmi, Cibatu, Karangpawitan, Cigedug. Akan tetapi, sekarang pemerintah akan tetap fokus terutama menyelamatkan hewan ternak dengan cara memberikan vaksin tapi selama ini pemerintah daerah akan mengajukan untuk obat tersebut kepada Provinsi dan pusat agar semuanya bisa sembuh," ujarnya.
Menurutnya, pihaknya tetap akan melakukan langkah untuk mengendalikan penularan PMK pada hewan ternak karena populasi yang telah dilakukan hasil pemeriksaan petugas tercatat ada 1.214 ekor tersebar di 10 Kecamatan dan hewan di antaranya, 55 ekor domba, 471 ekor sapi dan 183 ekor sapi perah. Namun, untuk sapi perah 77 ekor mengarah pada PMK, 8 ekor dipotong, 4 ekor mati dan 175 ekor masih dalam pengobatan
"Kami akan berupaya membantu melakukan penyemprotan kandang ternak yang ada dan memberikan vitamin dan obat kepada hewan ternak di Kabupaten Garut. Akan tetapi, jelang Idul Adha nanti Pemkab Garut tetap berharap agar hewan ternak yang ada di 10 Kecamatan semuanya kembali membaik, tapi sekarang ini proses penyembuhan masih terus dilakukan petugas karena hewan ternak yang terserang PMK sudah dipisahkan (isolasi) supaya tidak menyerang ternak lain," pungkasnya. (OL-13)
Baca Juga: Pekan Pemuda I Provinsi Kalimantan Utara diadakan di Tarakan
POLSEK Serbalawan Polres Simalungun mengamankan dua terduga pelaku pencurian hewan ternak dari amukan massa di Afdeling VIII Kebun Unit Dolok Ilir Blok 2016 EY, Huta Malopot, Sumatra Utara.
Dari hewan-hewan tersebut ada juga hewan yang dianggap hama tetapi memiliki manfaat besar dalam dunia kesehatan. Selain itu, ada juga hewan yang memang menjadi peliharaan
Kemenkes memastikan belum ada kasus flu burung pada manusia di Indonesia.
Zoonosis, atau penyakit yang ditularkan melalui hewan, ialah penyakit yang disebabkan oleh mikroorganisme parasit, seperti infeksi virus, bakteri, jamur, atau parasit.
Ada dua hal pokok yang diatur dalam edaran ini, yakni kriteria Rumah Pemotongan Hewan (RPH) dan penekanan pentingnya optimalisasi pemanfaatan daging hewan dam
Pasar bull dan bear sering kali ditentukan oleh pergerakan sebesar 20%.
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI resmi meluncurkan Balai Ternak Baznas di Kelompok Tani Ternak Maju Jaya, Desa Babakan, Kecamatan Babakan, Kabupaten Banyumas.
BADAN Amil Zakat Nasional (Baznas) RI berkolaborasi dengan SMK Peternakan Lembah Hijau secara resmi meluncurkan Program Balai Ternak Kelompok Lembah Hijau Farm di Desa Tambakboyo
PEMERINTAH berkomitmen menjaga ketersediaan pangan asal ternak sebagai sumber protein hewani tinggi bagi masyarakat. Daging dan telur ayam merupakan komoditas utama peternakan
Peluncuran program Balai Ternak ini merupakan langkah penting sebagai upaya BAZNAS dalam meningkatkan kesejahteraan umat.
Nasib nahas dialami seorang warga Dusun Ngasem, Desa Botol Dayaan, Kecamatan Rongkop, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sugiyatno. Ia tewas akibat diseruduk sapi.
Produksi segarnya bisa mencapai 50-60 kilogram per meter persegi ubinan. Lebih besar dibanding rumput gajah lokal yang mencapai 30 kilogram per meter persegi ubinan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved