Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PEMERINTAH Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) memastikan ketersediaan pupuk, baik subsidi dan non subsidi, aman untuk musim tanam berikutnya.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikulturan dan Perkebunan Sulsel, Muh Firda, Minggu (20/2) menyebutkan jika khusus pupuk bersubsidi sebenarnya masih aman, karena untuk 2022 ini alokasi pupuk subsidi untuk Sulsel sebanyak 349.478 ton.
Rinciannya terdiri dari pupuk urea sebanyak 335.643 ton, SP-36 sebanyak 20.689 ton, ZA sebanyak 24.548, NPK Phonska sebanyak 160.908 ton, NPK Formula Khusus sebanyak 2.466 ton, dan Organik granul 27.781 ton.
"Jadi kesiapan stok pupuk masih aman. Hanya saja, petani berharap lebih banyak mendapatkan tambahan stok subsidi dari pemerintah. Kalau pupuk non subsidi banyak stoknya, tinggal tanya uang. Sehingga Petani minta pupuk subsidi," sebut Firda.
Ditambahkan, pemerintah provinsi tidak bisa berbuat banyak terkait kondisi pupuk bersubsidi meski hingga saat ini stok masih aman. Alasannya, regulasi ada di Kementerian Pertanian, baik itu harga eceran tertinggi maupun kuota untuk daerah.
"Kita cuma menindak lanjuti SK alokasi dan HET. Ini kan sudah SK dari Mentan. Kalau ada petunjuk dari Kementerian, juga harus ada SK Gubernur. Lagi pula, distributor yang ditunjuk pemerintah, yaitu Pupuk Indonesia, kita dalam hal ini pemerintah daerah tidak terlibat, Pemprov Sulsel hanya memonitoring dan mengevaluasi. Kalau ada masalah baru lapor ke Pupuk Indonesia," urai Firda.
Bahkan untuk distribusi pupuk subsidi lanjutnya, itu sudah ada aplikasi rencana definitif kebutuhan kelompok di tingkat kecamatan. "Kalau pun ada persoalan di tingkat petani karena ada distributor pupuk yang nakal, itu sudah ditangani kepolisian untuk investigasi," lanjut Firda.
Terpisah Hendra Kusuma, Humas Pupuk Indonesia Wilayah Sulsel menambahkan, ada pun stok pupuk bersubsidi di Sulsel per 17 Februari 2022 sebanyak 123.954 ton. "Jumlah itu 35% dari kuota pupuk subsidi untuk Sulsel," tambahnya.
Stok pupuk subsidi itu terdiri dari Urea 58.302 ton, NPK 31.192 ton, SP-36 3.830 ton, ZA 28.905 ton dan pupuk organik sebanyak 1.725 ton. (OL-15)
Penyaluran pupuk bersubsidi akan tetap dilakukan meski kontrak pertama senilai Rp26,7 triliun akan habis pada Juli 2024.
PEMERINTAH saat ini terus berupaya memperbaiki beberapa prinsip pelaksanaan subsidi pupuk. Dari yang semula hanya berbicara penerima manfaat, skema-skema subsidi,
PEMERINTAH saat ini terus bekerja secara intensif untuk membahas bagaimana meningkatkan efektivitas dan efisiensi dari pupuk bersubsidi.
Anggota Komisi IV DPR RI Andi Akmal Pasluddin mengkritisi rendahnya serapan pupuk subsidi yang baru mencapai 32,6% dari total alokasi 9,55 juta ton.
Aplikasi digital I-Pubers memudahkan petani dalam menebus pupuk bersubsidi, karena cukup dengan membawa KTP asli ke kios.
Kementan pastikan distribusi pupuk subsidi tepat sasaran
PT Pupuk Kalimantan Timur (Kaltim) mengapresiasi 15 distributor terbaik dari regional Kalimantan, Sulawesi, Jawa, Sumatera dan Nusa Tenggara untuk periode 2023.
Program subsidi pupuk yang setiap tahun dialokasikan sekitar Rp25 triliun untuk membantu petani mendapatkan pupuk dengan harga terjangkau.
Dalam rangka menjaga ketersediaan pupuk di akhir 2023, PT Pupuk Indonesia menyiapkan stok pupuk bersubsidi dan nonsubsidi sebesar 1.741.050 ton.
PLT Mentan Arief Prasetyo Adi melakukan kunjungan ke kios pupuk di Karawang, Jawa Barat, untuk mengecek ketersediaan stok pupuk subsidi dan nonsubsidi.
Jika revitalisasi pabrik berjalan dan produksi pupuk komersial meningkat, maka harga pupuk komersial dengan harga pupuk subsidi tidak boleh memiliki kesenjangan yang tinggi.
Menyemarakkan program Hari Belanja BUMN, PT Pupuk Indonesia menggelar program penjualan pupuk nonsubsidi berhadiah langsung di kios komersial atau Toko Pe-i.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved