Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KEPALA Desa (Kades) terpilih Desa Sibandang, Kecamatan Muara, Kabupaten Tapanuli Utara, Hurrican Jamaru Rajagukguk mengapresiasi aksi puluhan pengunjuk rasa yang berjalan damai di Kantor Camat Muara.
Sebab, dengan aksi tersebut kepopularitasan Desa Sibandang akan lebih populer di level kabupaten, provinsi, maupun nasional.
"Terimakasih kepada puluhan demonstran yang telah mengenalkan Desa Sibandang," ujar Hurrican menanggapi aksi puluhan demonstran di Kantor Camat Muara, Senin (29/11).
Ia mengatakan, puluhan demonstran Desa Sibandang layak diacungi jempol. Sebab, selama unjuk rasa tidak terjadi hal-hal yang tidak dikehendaki. Aparat penegak hukum Polri dan TNI pun tidak disibukkan.
Kepada masyarakat Desa Sibandang, Hurrican meminta untuk bersatu dan kembali melakukan rutintas.
" Pemilihan Kepala Dsa bukan untuk memecah belah. Tetapi adalah lebih membangun demokrasi, memilih calon kepala desa yang dianggap mampu mensejaterakan warga masyarakatnya dimasa akan datang, " kata dia.
Menurut Hurrican kehadiran puluhan demonstran sangat bermanfaat buat dirinya membenahi inprastruktur Desa Sibandang.
"Kehadiran puluhan demonstran begitu spesial. Karena itu, saya mengajak para demonstran mendukung rencana pembangunan Desa Sibandang baik jangka pendek, menengah, dan jangka panjang," ujar Hurrican.
Seperti diketahui, Hurrican Jamaru Rajagukguk, SE, maju dalam kancah pemilihan Kepala Desa Sibandang, 23 Nopember 2021. Dalam pemilihan Hurrican meraih 276 suara. Sementara rivalnya incumbent Fakter T. Sinaga hanya mampu mengumpulkan 214 suara.
Buntut kekalahan ini, puluhan pendukung Fakter unjuk rasa ke Kantor Camat Muara, Senin (29/11).
Terkait demo ini, Camat Muara Mitsu Gultom mengundang seluruh pihak yang terlibat langsung dalam pemilihan Kepala Desa "Besok, Selasa (30/21), kami menghadap Camat di kantornya," ucap Hurrican.
Pemilihan Kepala Desa Sibandang dipantau Kementerian Dalam Negeri melalui Direktur Jenderal Bina Pemerintahan Desa, Yusharto Huntoyungo (OL-13)
Baca Juga: Kapolda Sumut Pantau Langsung Pilkades di Tapanuli Utara
RATUSAN mahasiswa IAIN Kudus, Jawa Tengah, Kamis sore (1/8), lakukan aksi demo menuntut transparansi penentuan grade serta kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT) bagi mahasiswa.
Ribuan orang turun ke jalan menolak klaim kemenangan Presiden Nicolás Maduro, yang dianggap curang oleh oposisi.
Di Venezuela, pasukan keamanan telah menggunakan gas air mata dan peluru karet untuk membubarkan ribuan pengunjuk rasa di Caracas yang memprotes hasil pemilihan yang diperdebatkan.
PP Muhammadiyah mengadakan konsolidasi nasional di kampus Universitas 'Aisyiyah. Acara ini membahas berbagai topik penting, termasuk izin pengelolaan tambang.
Menteri Negara Bangladesh untuk Informasi dan Penyiaran, Mohammad Arafat, membela penanganan pemerintah terhadap protes massal, meskipun para ahli PBB serukan investigasi.
Demonstran pro-Palestina melakukan protes terhadap kunjungan PM Israel Benjamin Netanyahu dengan membakar bendera AS dan memasang bendera Palestina di tiang bendera.
Personel gabungan tersebut dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, Pemda DKI, dan instansi terkait akan diterjunkan di sekitar Jalan Merdeka Selatan.
Polri menyiapkan 1.598 personel gabungan untuk mengamankan aksi unjuk rasa Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina di Kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta Pusat.
PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) melakukan penyesuaian layanan di sejumlah rute karena adanya aksi unjuk rasa di sekitar kawasan Patung Kuda, Rabu (17/7).
Sebanyak 1.477 personel gabungan diterjunkan untuk mengamankan aksi unjuk rasa dari elemen masyarakat di Kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Rabu (17/7).
Mereka menanyakan kepastian nasib siswa dari keluarga ekonomi tidak mampu (KETM) yang tesingkir di seleksi penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun ajaran 2024-2025.
Aksi digelar sebagai bentuk perlawanan terhadap RUU Penyiaran yang diusulkan Komisi Penyiaran Indonesia ke DPR RI
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved