Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KEPALA Distrik (Kadistrik) Kemtuk, Junno R. Marbase, S.STP, meresmikan Badan Usaha Milik Kampung (BUMKam) Mamda Bongya di Kampung Mamda, Distrik Kemtuk, Kabupaten Jayapura, Selasa (16/3/2021).
Peresmian ditandai dengan pembukaan papan selubung oleh Kadistrik Junno Marbase didampingi Sekretaris Distrik Kemtuk Rusman Kadir, Kepala Kampung Mamda Ayub Wasanggai, Bhabinkamtibmas Polsek Kemtuk Bripka Udin dan Direktur BUMKam Mamda Bongya Agustinus Wasanggai.
BUMKam Mamda Bongya ini memiliki unit usaha pencetakan batu tela serta pengelolaan kayu lokal dan ekspor. Pembukaan BUMKam Mamda Bongya ini juga bersumber dari Alokasi Dana Desa (ADD) Kampung Mamda sebesar Rp 200 juta.
"Pembukaan BUMKam Mamda Bongya ini merupakan titik awal kitong membangun kampung. Jadi BUMKam ini berdiri karena ada mimpi dari kepala kampung dan masyarakat Kampung Mamda, bahwa harus ada perubahan yang terjadi di kampung dan inilah wujud nyata yang terjadi di kampung. Sehingg kita lakukan peresmian BUMKam," kata Junno.
Kadistrik Kemtuk memaparkan, BUMKam Mamda Bongya ini mulai beroperasi pada tanggal 17 Maret 2021 dan memiliki unit usaha pencetakan batu tela dan pengelolaan kayu lokal serta ekspor.
"Setelah diresmikan, BUMKam ini mulai beroperasi besok tanggal 17 Maret dan bergerak di unit usaha pencetakan batu tela serta pengelolaan kayu lokal maupun kayu ekspor. Apalagi dengan adanya Tol Laut Depapre Jayapura, ini mempermudah kita punya akses untuk ekspor kayu keluar," paparnya.
Selain itu, Kadistrik Kemtuk juga berharap dengan adanya BUMKam 'Mamda Bongya' ini dapat mengurangi jumlah pengangguran di Kampung Mamda. Sekaligus, juga pihaknya akan bekerjasama dengan Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Jayapura dan Balai Latihan Kerja (BLK) Provinsi Papua, untuk melatih para pemuda yang ada di Kampung Mamda.
"Dorang tidak hanya olah kayu saja, tetapi kalau bisa kayu ini bisa diolah menjadi bahan yang bisa dijual. Kita tidak lagi kirim kayu keluar, kemudian dari luar olah kayu menjadi kursi atau lemari baru kirim kembali ke Papua. Tapi, kita yang harus olah baru itu kita yang keluarkan ke Papua," bebernya.
Dalam kesempatan itu, dirinya juga menyampaikan, bahwa BUMKam Mamda Bongya ini merupakan langkah maju untuk perekonomian masyarakat di Kampung Mamda.
"Ke depannya dalam pelayanan ini, pemerintah tetap lakukan pendampingan dan kita dari Pemerintah Distrik Kemtuk juga sangat mendukung, serta Pemerintah Kampung tetap berikan support berupa dana," imbuhnya.
Selain itu, Junno juga mengungkapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung berdirinya atau pembukaan unit usaha pencetakan batu tela serta pengelolaan kayu lokal dan ekspor milik masyarakat Kampung Mamda ini.
"Terimakasih saya ucapkan kepada pemerintah kampung yang telah mendukung dalam proses menghadirkan BUMKam Mamda Bongya ini. Semoga ini menjadi berkat dan berkembang untuk masyarakat Kampung Mamda," ucapnya.
Pembangunan BUMKam Mamda Bongya ini merupakan BUMKam keempat yang ada di Distrik Kemtuk. "Jadi sudah ada empat BUMKam di Distrik Kemtuk, pertama itu BUMKam yang ada di Kampung Sama, kedua di Kampung Nambong, kemudian ketiga itu BUMKam yang ada di Kampung Mamei yang memiliki unit usaha isi ulang air minum (galon) dan BUMKam yang keempat itu yang tadi kita sudah resmikan pembukaannya," tukas Junno Marbase. (RO/OL-09)
Korban bernama ABDUL MUZAKIR, lahir di Lendang Nangka, 21 Juni 1992, beragama islam, beralamat di jalan paradiso distrik dekai, kabupaten yahukimo dan berkerja sebagai supir truk.
BMKG memprediksi adanya bibit siklon tropis berkekuatan 95W yang terdeteksi di Samudra Pasifik Utara Papua
Aksi fashion show Papua Youth Creative Hub di Hari Anak Nasional buat Jokowi kagum
1.000 peserta didik SD-SMP Provinsi Papua terima program Indonesia Pintar
Wilayah Pantai Timur, Sarmi, Papua, diguncang gempa tektonik dengan kekuata 5,3 magnutudo, pada Rabu (24/7) pukul 07.22.09 WIB. Itu tidak berpotensi tsunami.
Presiden Joko Widodo meninjau secara langsung Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio putaran kedua di Posyandu Rawajali III, Distrik Sentani Timur Kabupaten Jayapura, Papua, Selasa (23/7).
Data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Maret 2023 menunjukkan bahwa angka anak tidak sekolah meningkat seiring bertambahnya usia.
JURU Bicara Kementerian Perindustrian Febri Hendri Antoni Arief mengungkapkan bahwa perekonomian Indonesia tumbuh positif dengan pertumbuhan di triwulan I 2024 mencapai 5,11 persen
Peran pemerintah daerah sangat krusial untuk mendukung pencapaian Indonesia menjadi negara maju. Optimalisasi peranan daerah dapat mempercepat Indonesia keluar dari middle income trap.
Iwan mengatakan penentuan kebijakan terkait IHT harus dirumuskan secara matang. Harus ada pertimabngan dampaknya bagi kemampuan industri dalam menyerap tenaga kerja.
YULIOT Tanjung resmi diangkat menjadi Wakil Menteri Investasi oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi)
EKONOM Universitas Paramadina Wijayanto Samirin menilai presiden terpilih Prabowo Subianto akan dihadapkan pada empat hal krusial ketika mulai menjadi Kepala Negara nantinya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved