Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KECELAKAAN tunggal bus pariwisata Sri Padma Kencana nomor polisi T 7591 TB yang mengangkut 65 orang dari SMP IT Al Muawanah, Desa Cisalak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, terjadi pada Rabu (10/3) malam di Tanjakan Cae, Dusun Cilangkap, RT 01 RW 06, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang. Korban meninggal dunia kini bertambah menjadi 29 orang.
Kepala Humas RSUD Sumedang Dahlan Indrayana mengatakan semua korban meninggal dunia dan luka-luka sudah mendapat perawatan tim medis. Yang mengalami luka sebanyak 23 orang dan rata-rata mengalami patah tangan dan kaki.
Namun, untuk sekarang tercatat ada 29 orang meninggal dunia karena sebelumnya korban datang dalam kondisi luka berat. "Untuk korban meninggal dunia maupun luka dilarikan ke RSUD Sumedang tercatat ada 65 orang di antaranya 29 meninggal dunia dan 23 masih mendapat perawatan," katanya, Kamis (11/3).
Semua korban meninggal telah diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan. Korban yang telah pulang sebanyak 13 orang setelah mendapat perawatan.
Ia mengatakan, korban yang meninggal dunia dalam kecelakaan bus Sri Padma Kencana di Sumedang berjumlah 27 orang. Tambahan dua korban lagi karena tidak bisa diselamatkan saat mendapat perawatan. Keduanya dibawa ke rumah sakit dalam kondisi kritis karena mengalami luka pada bagian kepala akibat benturan.
"Dua korban yang meninggal dunia di RSUD Sumedang bernama Mamah, 55, dan Euis, 48, warga Dusun Jati, Desa Cisalak, Kecamatan Cisalak, Kabupaten Sumedang (Penumpang). Namun, dari mereka juga ada yang mendapat perawatan tercatat 10 orang mengalami luka berat termasuk tiga anak yang masih harus dirawat karena luka pada bagian kepala dan lainnya patah tulang," ujarnya.
Adapun data korban teridentifikasi dan belum teridentifikasi bernama:
1. Awan, 42, sopir, warga Cikutra, Desa Neglasari, Kecamatan Cibeunying Kaler, Kota Bandung.
2. Dedi Lili, 47, kernet, warga Kampung Margaluyu Desa Citatah Kecamatan Cipatat Kabupaten Bandung.
3. Lidia Nur Hidayat, 13, Kampung Pasirlaja, Desa Pakuhaji, Kecamatan Cisalak, Kabupaten Subang.
4. Syarif Munawar, 50, warga Dusun Jati, Desa Cisalak, Kecamatan Cisalak, Kabupaten Sumedang.
5. Aan Sukaesih, 42, warga Kampung Bolang, Kecamatan Tanjung siang, Kabupaten Subang.
6. Jejen Juraejin, 41, warga Kampung Sindang Heula, Desa Kawung Luwuk, Kecamatan Tanjungsiang, Subang.
7. Arifha Qurota Aini, 7, Kampung Nagkod, Desa Kawung luwuk, Kecamatan Tanjungsiang Kabupaten Subang.
8. Hana Nur Azizah, 25, Kampung Sindang Heula, Desa Kawung Luwuk, Kecamatan Tanjungsiang, Subang.
9. Dinda Hani, 15, warga Dusun Satu, Desa Pakuhaji, Kecamatan Cisalak, Subang.
10 Gina Virgina, 13, warga Kampung Pasirlaja, Desa Pakuhaji, Kecamatan Cisalak Subang.
11. Dinda Khoerunisa, 14, warga Kampung Pasirlaja, Desa Pakuhaji, Kecamatan Cisalak, Subang.
12. Windi Widia Ningsih, 14, warrga Kampung Pasirlaja, Desa Pakujahi, Kecamatan Cisalak, Subang.
13. Resa Situ Khoerunisa, 10, warga Kampung Parlaja, Desa Pakuhaji, Kecamatan Cisalak, Subang.
14. Tatang Hidayat, 20, warga Kampung Pasirlaja, Desa Pakujahi, Kecamatan Cisalak, Subang.
15. Sari Nurmala, 28, warga Kampung Cisegel, Desa Pakuhaji, Kecamatan Cisalak, Subang.
16. Ade Ipah, 50, warga Kampung Sindang Heula, Desa Kawung Luwuk, KecamatanTanjungsiang, Subang.
17. Rukman Nur Hakim, 50, warga Kampung Pakuhaji, Desa Pakuhaji, Kecamatan Cisalak, Kabupaten Sumedang.
18. Cahyati, 15, Kampung Legok Nangka, Deaa Pakuhaji, Kecamatan Cisalak, Subang.
19. Gea, 4, warga Kampung Sindang Heula, Desa Kawung Luwuk, Kecamatan Tanjungsiang, Kabupaten Subang.
20. Entin Supriatin, 49, Kampung Pasirlaja, Desa, Kecamatan Cisalak, Subang.
21. Oktaviani, 14, Kampung Pasirlaja, Desa Pakuhaji, Kecamatan Cisalak, Subang.
22. Amot, 60, warga Kampung Pasirlaja, Desa Pakuhaji, Kecamatan Cisalak, Subang.
23. Wardi Alias Anwar, 53, Kampung Sindang Heula, Desa Kawung Luwuk, Kecamatan Tanjungsiang, Kabupaten Subang.
24. Ugi Zaenal, 27, warga Kampung Pasirlaja, Desa Pakuhaji, Kecamatan Cisalak, Subang.
25. Riki Faisal Mubarok, 25, warga Kampung Pasirlaja, Desa Pakuhaji, Kecamatan Cisalak, Subang.
26. Aan Anwar Sadad, 38, warga Perum Mekarsari Regensi II Jalan Kenari, Mekarjaya Sumedang Utara.
27. Mamah, 55, warga Dusun Jati, Desa Cisalak, Kecamatan Cisalak, Kabupaten Sumedang.
28. Euis, 48, warga Dusun Jati, Desa Cisalak, Kecamatan Cisalak, Kabupaten Sumedang.
29. Belum diidentifikasi.
Baca juga: Identitas 27 Korban Meninggal akibat Kecelakaan Bus di Sumedang
(OL-14)
BAKAL calon gubernur (bacagub) dari Partai NasDem, Ilham Akbar Habibie, optimis akan terus mendapat dukungan untuk maju dalam perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Barat.
Disperindag Jabar masih menunggu salinan aturan terkait kenaikan HET MinyaKita.
LEBIH dari 15.000 orang mendaftar di pelatihan Jabar Digital Academy (JDA). Dari jumlah tersebut, lebih dari 12.000 di antaranya belum pernah mengikuti pelatihan digital sebelumnya.
BAKAL calon gubernur (cagub) pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat (Jabar) dari Partai NasDem Ilham Akbar Habibie gencar turun ke akar rumput.
Koalisi Indonesia Maju (KIM) meminta Ridwan Kamil menaikkan lagi elektabilitas di Jawa Barat sebanyak delapan persen.
PKB mengaku ada usulan dari kader agar mengusung politikus PPP Sandiaga Salahuddin Uno sebagai bakal calon gubernur (cagub) pada Pilgub Jawa Barat 2024.
SEBANYAK 10.001 bendera merah putih dipasang di Museum Gedung Perundingan Linggarjati, Kuningan, Jawa Barat, untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Saat ini kondisi yang dialami para pengusaha tekstil adalah import dari negara luar yang tak terkendali. Hal ini tentu harus menjadi perhatian pemerintah untuk membantu pengusaha dalam negeri.
Musim kamarau yang terjadi pada tahun ini ada peningkatan kasus terutama nyamuk aedes aegypti atau demam berdarah dengue (DBD). Peningkatan kasus, menyebabkan 4 orang meninggal
SAMPAI 2023, total rumah tidak layak huni di Jawa Barat mencapai 45,83%. Kabupaten Sukabumi menjadi daerah dengan jumlah rumah tidak layak huni terbanyak.
Nilai rapor dimanipulasi pihak sekolah agar masuk ke delapan sekolah menengah atas (SMA) negeri di Depok
Dukungan itu menguat karena Ono Surono dinilai sebagai sosok pluralisme, sehingga perubahan bisa terjadi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved