Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Bangkai Paus Terdampar di Pantai Lambaro Neujid

Amiruddin Abdullah Reubee
01/1/2021 11:38
Bangkai Paus Terdampar di Pantai Lambaro Neujid
Bangkai paus terdampar di pantai Desa Lambaro Neujid, Kecamatan Peukan Bada, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh, Kamis (31/12/2020).(MI/Amiruddin Abdullah Reubee)

BANGKAI paus ditemukan di bibir pantai, Desa Lambaro Neujid, Kecamatan Peukan Bada, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh, pada penghujung 2020, Kamis (31/12).  Lokasinya juga dekat dengan kawasan perbukitan tepi laut Ujoeng Pancu dan dekat dengan Pulau Tuan Dipulo, Aceh Besar.

Hewan mamalia laut yang bernafas dengan paru-paru itu awalnya dilihat oleh tim GDI (Gampong Development Institute) terdampar di dekat bibir laut yang diduga terbawa arus gelombang. Diperkirakan paus tersebut sudah mati sekitar 20 hari.\

"Baunya sangat menyengat sekali. Kemungkinan sudah 20 hari mati dan terdampar di sini" tutur Direktur GDI Aceh Saifuddin NH.

baca juga: Polisi Bongkar Penyelundupan Narkoba di Lapas Cianjur

Bangkai paus berukuran panjang sekitar 7 meter dan lebar 2 meter. Pihaknya sudah melaporkan paus terdampar di pantai Desa Lambaro Neujid itu ke Dinas Kelautan dan Perikanan Aceh dan pihak terkait untuk mengecek penyebab kematian hewan mamalia itu. Parairan di Desa Lambaro Neujid berbatasan langsung dengan perairan Sabang. Atau sekitar 2,5 jam perjalanan laut menuju Pulau Weh. (OL-03)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya