Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Boyolali mewaspadai perubahan status aktivitas Gunung Merapi yang bergeser dari Waspada (level II) ke Siaga (Level III). Pemkab pun menyiapkan seluruh perangkat dan relawan kebencanaan serta pemerintah desa yang wilayahnya masuk kawasan rawan bencana (KRB) III untuk mengevakuasi warga, jika gunung tersebut erupsi.
"Begitu mendapatkan pemberitahuan perubahan situasi Merapi dari Waspada (Level II) menjadi Siaga atau level III, Sekda Boyolali segera memerintahkan BPBD untuk berkoordinasi dengan Camat Selo dan kepala desa yang ada di bawahnya. Pun segenap relawan kebencanaan untuk bergerak dan bersiap mengevakuasi warga dari bahaya erupsi Merapi," kata Kepala BPBD Boyolali Bambang Sinungharjo kepada Media Indonesia, Kamis (5/11) malam.
Saat ini, seluruh logistik kebencanaan menghadapi erupsi sudah tersedia dan mencukupi, termasuk penyediaan 100 ribu masker untuk mengantisipasi infeksi saluran pernafasan atas (ISPA) akibat debu vulkanik yang dilontarkan saat terjadi erupsi. Para pengelola desa bersaudara juga diminta bersiap menerima warga yang dievakuasi.
Bambang Sinungharjo menyebut, pemberitahuan dari Badan Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta tentang perubahan status itu langsung disikapi dengan serius, mengingat dampaknya akan sangat luar biasa. Dampak tersebut bukan saja dirasakan warga yang tinggal di wilayah KRB namun juga sampai ke wilayah kaki Merapi.
BPBD Boyolali terus menyimak perkembangan Merapi sejak statusnya menjadi Siaga mulai Kamis (4/11) pukul 12.00 WIB. Tiga desa di Kecamatan Selo yakni Jrakah, Tlogolele dan Klakah menjadi perhatian utama dalam rangka penyelamatan atau evakuasi, sepereti rekomendasi BPPTKG Yogyakarta.
Baca juga: Status Gunung Merapi Naik ke Level Siaga
Kondisi jalur evakuasi pun segera dicek, sehingga bisa mempercepat proses pemindahan penduduk ke wilayah aman atau masuk ke lokasi Desa Bersaudara, yang menjadi tujuan penampungan warga terdampak erupsi Merapi.
"Semua sudah disiapkan. Kita sudah mendata berapa dukuh yang harus dievakuasi dari tiga desa di wilayah Kecamatan Selo yang masuk dalam KRB III. Seluruh organ BPBD sudah siap di lapangan terutama relawan Merapi. Koordinasi dengan Polri dan TNI, PMI dan lembaga SAR dari daerah terdekat juga sudah dilakukan," tukasnya.
Sementara itu, Kades Jrakah Tumar mengatakan warga yang bermukim di enam dukuh terdekat puncak Merapi sudah diberitahu terkait perubahan status hingga kemungkinan berubah ke level I atau Awas Merapi saat erupsi.
Enam dukuh di Desa Jrakah yang sangat rawan dari dampak erupsi atau masuk dalam KRB III adalah dukuh Sepi, Jarak Kidul, Kajor, Tosari dan Jrakah.
"Semua warga yang bermukim di KRB III sudah kita beritahu tentang perubahan status yang masuk ke level II atau Siaga, hingga kemungkinan erupsi yang tidak dapat diduga kapan datangnya. Nanti semua warga akan diungsikan di Desa Bersaudara di Desa Karanggeneng, Sunggingan," ucap Tumar.
Warga juga sudah mengamkan barang berharga seperti sertifikat, ijazah dan dokumen penting lainnya untuk dibawa mengungsi saat erupsi. Pihak pemerintah daerah pun sudah menyiapkan lokasi pengamanan ternak seperti sapi, kambing dan lainnya.(OL-5)
Menyikapi perkembangan aktivitas vulkanik Gunung Merapi, Pemerintah Kabupaten Sleman segera mengambil berbagai langkah antisipatif.
Senin (22/7) pukul 04.04 WIB, BPPTKG Yogyakarta melaporkan terjadinya awan panas guguran dari Gunung Merapi.
Sebanyak 43 guguran lava dari Gunung Merapi terjadi selama 12 jam.
WARGA lereng Gunung Merapi di Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu malam (6/7/2024), menggelar tradisi sesaji kepala kerbau dalam peringatan malam tanggal satu di Bulan Suro.
Sistem peringatan dini untuk mengantisipasi dampak bencana banjir lahar dingin pascaerupsi Gunung Marapi yang terletak di perbatasan Kabupaten Tanah Datar dan Agam, Provinsi Sumatra Barat.
Selama periode 12 jam dari hari Selasa hingga Rabu, Gunung Merapi mengalami 22 kali guguran lava yang semuanya mengarah ke barat daya.
Seorang anak dicabuli ketika sedang mengungsi dari banjir Gorontalo
Olimpiade Paris 2024 akan diwarnai dengan berbagai kisah inspiratif, kontroversi, dan semangat persatuan di tengah situasi global yang kompleks.
Puluhan warga sipil Palestina tewas dan terluka pada Minggu (14/7) akibat serangan udara Israel yang menghantam sebuah sekolah di kamp pengungsi Nuseirat, Gaza tengah.
Dua kapal yang mengangakut 44 imigran Bangladesh dan Rohingya terdampar di Pulau Rote, NTT, Senin (8/7).
Juru bicara PRCS, Nebal Farsakh, melaporkan pengungsian hampir dua juta orang di Jalur Gaza di tengah kondisi yang semakin memburuk.
Pernyataan itu muncul setelah dilaporkan bahwa dokter Jerman mengatur evakuasi 32 anak-anak yang terluka parah dari Gaza, namun pemerintah menundanya selama berbulan-bulan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved