Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Belajar Tetap di Rumah, Demi Kesehatan

Dwi Apriani
01/11/2020 20:35
Belajar Tetap di Rumah, Demi Kesehatan
Seorang siswa tengah belajar di rumah bersama orangtua dan pembimbing.(MI/JOHN LEWAR)

PEMERINTAH Kota Palembang, Sumatra Selatan, memilih bertindak bijak. Di tengah fluktuasi jumlah kasus baru covid-19, mereka memutuskan memperpanjang kegiatan belajar mengajar dengan sistem pembelajaran jarak jauh.

Sebelumnya, Dinas Pendidikan sempat berencana hendak menggelar belajar tatap muka pada akhir Oktober. Namun, Pemkot Palembang memutuskan memperpanjang pembelajaran jarak jauh hingga Desember.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang, Ahmad Zulinto mengatakan, hingga Desember kegiatan belajar dan mengajar di Palembang masih dilakukan secara daring. "Kami sudah sepakati kegiatan belajar mengajar
di Palembang dilakukan secara online hingga Desember nanti. Gugus Tugas Penanganan Covid-19 di Palembang belum merekomendasikan sekolah
tatap muka."

Ia menjelaskan, Wali Kota Palembang, Harnojoyo juga mengambil keputusan serupa. Selain karena zona yang belum aman, belajar daring dilakukan untuk menjaga kesehatan siswa dan guru.

"PJJ kita perpanjang lagi. Kita sudah kirim surat edaran perpanjangan KBM secara online ke sekolah," tambah Zulinto.

Ia mengakui belajar secara daring sudah lama dilakukan dan membuat siswa dan guru dilanda kebosanan. Namun, semua harus taat pada aturan yang ditetapkan pemerintah, demi kebaikan bersama.

"Walaupun guru mulai bosan, semua pihak juga bosan, termasuk saya juga,
karena ada cucu yang belajarnya di rumah. Tapi ini kan artinya kita juga sayang nyawa, jadi lebih penting mentaati protokol kesehatan," tandasnya. (N-3)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : NUSANTARA
Berita Lainnya