Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Sekitar 1.000 karyawan dari dua perusahaan industri kayu di Sumatra Utara terancam kehilangan pekerjaan akibat pandemi korona. Pembukaan sementara keran ekspor kayu log dinilai menjadi solusi terakhir.
Kedua perusahaan tersebut adalah PT Gunung Raya Utama Timber Industries (GRUTI) dan PT Mujur Timber Plywood Industry. GRUTI memiliki sekitar 450 orang karyawan dan Mujur Timber selama ini menjadi tempat mencari nafkah lebih dari 500 pegawai. "Sudah empat bulan ini kegiatan usaha tidak lagi berjalan normal," ujar Irwan Mulyadi, Direktur PT Gunung Raya Utama Timber Industries, Senin (10/8).
Selama ini, kayu bulat (kayu log) dari GRUTI disuplai Mujur Timber untuk bahan baku produk industri perkayuannya yang berupa plywood. Namun selama pandemi Covid-19 berlangsung, suplai kayu bulat (kayu log) dari GRUTI tidak lagi berjalan dengan baik. Dampaknya, saat ini GRUTI terpaksa menumpuk sekitar 20.000 meter kubik kayu log Yansen Ali, Pimpinan PT Mujur Timber Plywood Industry mengatakan pihaknya
tidak dapat lagi menerima bahan baku kayu log dari GRUTI karena penyerapan plywood di sejumlah negara importir juga terhenti dengan kebijakan lockdown akibat pademi. Karena itu, penumpukan stok plywood juga harus dilakukan Mujur Timber.
Situasi menjadi lebih runyam karena kondisi kayu log yang tertumpuk di logpond hari demi hari semakin membusuk. GRUTI sudah menawarkannya ke industri-industri lain yang sebelum pandemi masih mau menerima, tetapi kini mereka juga sudah menolak karena mengalami kondisi serupa.
Belakangan, kondisi keuangan perusahaan sudah sangat terbatas akibat kegiatan usaha yang tidak lagi berjalan normal tersebut. Apalagi di masa pandemi yang masih berlangsung saat ini harga kayu log sudah anjlok.
Sebelum masa pandemi, harga kayu log mencapai sekitar Rp2 juta per meter kubik, tetapi saat ini hanya sekitar Rp1 juta.
Namun, setelah melalui berbagai kajian dan perhitungan yang matang, GRUTI menilai bahwa pengiriman kayu log ke luar negeri dapat menjadi solusi terakhir.
Irwan yakin ini bukan saja dapat menjadi obat sementara bagi perusahaannya, tetapi juga terhadap perusahaan-perusahaan industri perkayuan lain di Indonesia yang saat ini dipastikannya sedang bernasib sama. "Untuk itu, kami pun sudah mengajukan permohonan izin ekspor kayu log, ke Kementerian Perdagangan," kata dia.
Bahkan, pihaknya sudah dua kali mengajukan permohonan tersebut ke Kemendag, yakni pada 15 Mei 2020 dan 17 Juli 2020. Kendati demikian hingga kini kedua pengajuan itu belum direspon Kemendag.
Bagi GRUTI, permohonan tersebut diajukan untuk sementara waktu, atau khusus bagi 200.000 meter kubik kayu log yang tertumpuk di logpond perusahaan di Kabupaten Nias Selatan.
Pihaknya yakin bila keran ekspor dibuka sementara, pengiriman kayu bisa
membantu kondisi keuangan perusahaan dan dapat menghindari pemutusan
hubungan kerja karyawan. Apalagi, baik GRUTI maupun Mujur Timber adalah dua perusahaan yang masih berada di bawah induk grup yang sama.
"Kami akan memenuhi dan mematuhi semua persyaratan dan ketentuan yang akan diberlakukan bila keran ekspor itu dibuka," pungkasnya. (OL-12)
Petugas masih terus berjibaku memadamkan sisa api akibat kebakaran hebat di pabrik mebel kayu kuno, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur (Jatim). Alat berat dibutuhkan petugas.
Mendukung bebas emisi karbon pada 2050, Lenzing meluncurkan serat khusus tekstil yang ramah lingkungan.
Sat Reskrim Polres Simalungun menyatakan tiga truk bermuatan kayu yang sebelumnya diserahkan Himapsi ke Polsek Seribu Dolok adalah legal dan memiliki dokumen yang sah.
EUDR akan membuat akses pasar produk olahan kayu dari Indonesia sulit masuk ke pasar Eropa karena persyaratan bahan baku yang ketat.
Kriya kayu nyatanya memang begitu menjanjikan. Yaniar Fernanda bisa meraup omzet sampai Rp200 juta per bulan dari bergelut di bidang tersebut.
Dengan teknologi dan desain yang sesuai, kayu dapat menjadi materi bangunan yang tidak saja ramah lingkungan tetapi kuat, tahan lama, dan ekonomis.
Saat pandemi, KAI Commuter mencatatkan jumlah volume penumpang yang turun drastis.
erkembangan teknologi yang sangat pesat, berimbas pada semua sektor. Dengan penerapan teknologi yang semakin menjadi daya tarik dalam memasarkan properti.
Jika terjadi pandemi terjadi atau wabah besar di suatu negara maka pemerintah negara tersebut harus menyerahkan patogen yang menjadi penyebab pandemi ke WHO.
Akses patogen dibutuhkan sebagai kesiapsiagaan dan respons terhadap pandemi.
Pandemi menyadarkan kita bahwa tantangan kesehatan sangat kompleks serta memerlukan solusi inovatif dan kolaboratif berbasis teknologi.
Keadilan atau equity awalnya dinarasikan sebagai jantung dalam proposal perjanjian ini, lalu dijalankan menjadi tidak berarti apa-apa dan sekedar klise.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved