Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Stok Gula, Tepung dan Migor di Temanggung Menipis

Tosiani
15/4/2020 13:15
Stok Gula, Tepung dan Migor di Temanggung Menipis
Wakil Bupati Temanggung Heri Ibnu Wibowo melihat stok sembako di gudang Bulog Temanggung.(MI/Tosiani)

STOK gula di gudang Bulog Kabupaten Temanggung habis sejak sebulan yang lalu. Selain gula, stok minyak goreng dan tepung juga makin menipis dan nyaris habis. Kondisi itu diketahui Wakil Bupati Temanggung Heri Ibnu Wibowo saat melakukan kunjungan ke gudang Bulog Temanggung di Desa Badran, Kecamatan Kranggan.

"Hanya stok beras saja yang dipastikan masih aman, setidaknya untuk lima bulan ke depan, stok gula habis, tepung terigu dan minyak goreng (migor) stoknya hampir habis,"ujar Bowo seusai mengunjungi gudang Bulog, di Temanggung, Jawa Tengah, Rabu (15/4).

Bowo memastikan kebutuhan beras untuk seluruh warganya di masa pandemi Covid-19 ini dipastikan tidak akan menjadi kendala. Selain masih ada cadangan beras di Bulog yang cukup untuk lima bulan, saat ini petani padi di Temanggung juga sudah memasuki masa panen.

Karenanya, bantuan untuk warga miskin yang sudah terdata sebelumnya akan diambilkan dari hasil panen petani. Sedangkan untuk warga yang perekonomiannya terdampak Covid-19, katanya, sudah dianggarkan dari APBD Temanggung. Hanya saja soal anggaran ini masih dalam proses pembahasan dengan pihak DPRD.

"Bantuannya kita upayakan dengam bantuan pangan, tapi teknisnya masih kita diskusikan lebih lanjut,"ujar Bowo.

Terkait stok gula yang sudah habis, menurut Bowo, pihak Bulog akan mengupayakan import gula dari India. Namun masih menunggu, melihat situasi dan kondisi nantinya. Sedangkan untuk stok tepung dan minyak yang juga sudah kritis, katanya, juga masih menunggu kebijakan pemerintah pusat untuk mengoptimalkan produksi dalam negeri. (OL-13)

Baca Juga: Bantu Warga Terdampak Korona, Polda Kalsel Bangun Dapur Umum

Baca Juga: Jumlah Pelanggar PSBB di Jakarta Menurun



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya