Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PERAYAAN Imlek di Kota Tanjung Pinang akan diakhiri dengan Festival Cap Go Meh yang dipusatkan di Jalan Merdeka, Kota Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, Selasa (19/2) malam.
Pawai budaya akan mengawali festival di hari ke-15 imlek itu. Pawai bukam hanya melibatkan budaya peranakan Tionghoa saja, tapi juga menampilkan warisan budaya melayu dari Kota Gurindam, sebutan Tanjung Pinang.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tanjung Pinang, Syafaruddin yang akan melepas pawai tersebut mengatakan, pawai akan menyertakan 14 penampil yang akan menempuh rute sejauh 2 km mulai dari Jalan Teuku Umar hingga Jalan Pasar Baru.
"Selain barongsai dan dewa-dewa kerajaan langit dalam kebudayaan Tionghoa. Pawai juga melibatkan sanggar kebudayaan di Kepri yang akan menampilkan kebudayaan Kepri. Kami memang inginkan ada perpaduan budaya dalam Cap Go Meh ini," kata Syafaruddin kepada Media Indonesia di Tanjung Pinang, Selasa (19/2) siang.
Baca juga : Pariwisata bakal Jadi Fokus Utama Kepri
Puncak acara festival Cap Go Meh di Tanjung Pinang akan ditandai dengan prosesi mengantar dewa ke langit yang diringi dengan kembang api. Syafaruddin menjelaskan, pelibatan berbagai macam budaya itu untuk menunjukkan kondusifitas Tanjung Pinang di tengah keberagaman etnis, budaya, dan agama.
Ia menegaskan, lewat perpaduan itu, Tanjung Pinang juga ingin mengirim pesan secara universal ke seluruh Indonesia bahwa di tahun politik, keberagaman tetap harus jadi perhatian dan perbedaan jangan jadi sumber permusuhan.
Tema daro festival Cap Go Meh Tanjung Pinang, yaitu Mempersatukan Perbedaan dan Hidup Berdampingan melalui Budaya pun menjadi penghantar pesan yang ingin disampaikan lewat festival tersebut.
Sementara itu, di lokasi acara, persiapan penyelenggaraan pun terus dilakukan. Panggung besar sebagai tempat puncak acara pun sudah berdiri di dekat dermaga Tanjung Pinang, lengkap dengan pernak-pernik khas Tionghoa seperti lampion dan ornamen berwarna merah.
Asisten Deputi Pemasaran I Regional I Kementerian Pariwisata Dessy Ruhati mengatakan, ragam budaya yang ada di Kepri menjadi kekuatan tersendiri bagi Provinsi penyumbang wisatawan mancanegara terbesar ke3 di Indonesia itu.
"Ini salah satu keuntungan bagi Kepri karena atraksi budaya tersebut sangat disukai wisatawan, khususnya turis mancanegara," katanya. (OL-8)
Perayaan Cap Go Meh di Purwokerto syarat dengan akulturasi budaya Tionghoa dan Jawa yang menyatukan dua etnis berbeda di Indonesia.
CAP Go Meh adalah perayaan yang menghiasi kalender Tionghoa, perayaan ini tak hanya tentang ritual dan keseruan tetapi juga kekeluargaan dan makanan yang menghiasi indera penciuman.
Cap Go Meh adalah bagian dari rangkaian perayaan Imlek yang paling ditunggu masyarakat Tionghoa.
PT Creative Event Entertainment (CEE) mengundang semua orang untuk bergabung dalam perayaan etnis, warisan dan nilai-nilai bersama kita di Kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Sabtu (24/2).
Kebun Raya menghadirkan kegiatan Showcase Barongsai & Naga, dan Promo Kuliner Lontong Cap Gomeh yang ada di Resto Secret Garden dan Resto Raasaa.
Perayaan Tahun Baru Imlek ini, diharapkan mampu menjadi tonggak sejarah baru bagi generasi ke depan.
Bea Cukai, bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (DJPL) dan Kejaksaan Republik Indonesia, meluncurkan Operasi Trident
BAZNAS Kepri luncurkan program ZChicken di Kota Batam
Masyarakat diimbau agar bijak dalam menggunakan fasilitas pinjol, yaitu dengan meminjam sesuai kebutuhan dan kemampuan membayar.
Tema festival tahun ini menggambarkan kerukuran dan toleransi di Bangka Belitung yakni "Thong Ngin Fam Ngin jit Jong yang artinya Cina Melayu Sama Saja.
KABUPATEN Lingga, sebuah wilayah kepulauan yang terdiri dari gugusan pulau-pulau di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), kini memiliki destinasi wisata andalan baru, yaitu Pulau Berhala.
Baznas Kepri menargetkan penerimaan ZIS sebesar Rp1,4 miliar selama bulan suci ini, meningkat dari capaian tahun lalu sebesar Rp1,1 miliar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved