Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
JURU bicara Satgas Pengendalian Pencemaran Udara Pemprov DKI Jakarta Ani Ruspitawati mengungkapkan, Presiden Joko Widodo akan memimpin langsung gerakan penanaman pohon serentak.
Kegiatan ini dilakukan untuk menggabungkan langkah-langkah penanganan polusi udara di Jakarta. Rencananya, gerakan serentak penanaman pohon akan dilakukan pada 12 September mendatang.
"Ini nantinya akan dilakukan bersama Presiden Indonesia, Bapak Joko Widodo dan akan kick off penanamannya yang lokasinya direncanakan di Hutan Kota PT JIEP Pulo Gadung," kata Ani dalam konferensi pers di Balai Kota, Jumat (8/9).
Baca juga: KTT ASEAN Selesai, Indonesia Tempati 5 Besar Kualitas Udara Terburuk di Dunia
Ani menjelaskan, gerakan ini dilakukan agar penanaman pohon tidak dipandang sebelah mata dan dapat menjadi gerakan terpadu dan masif yang dilakukan oleh berbagai kalangan.
Penanaman ini serentak juga akan dilakukan di wilayah Jabodetabek dan juga di lima wilayah kota administrasi dan kabupaten Kepulauan Seribu di DKI Jakarta.
Baca juga: Heru Budi Menargetkan 400 Bus Transjakarta Bertenaga Listrik hingga Tahun 2025
"Tema yang diusung adalah ‘Hijau Jakarta, Langit Biru Nusantara’. Gerakan penanaman serentak 2.561 pohon untuk pemulihan kualitas lingkungan," ujar Ani.
Ia mengungkapkan, gerakan ini juga didukung oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan bekerja sama dengan Pemda dan bersinergi dengan BUMN, BMUD, dan swasta. Kegiatan ini juga turut mengajak serta para pelajar.
"Diharapkan gerakan ini akan dapat membangun kesadaran kolektif untuk semakin mencintai lingkungan," kata Plt Kepala Dinas Kesehatan itu. (Put/Z-7)
Dalam Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) RTRW Tahun 2024-2044, Pemprov DKI mendorong agar 70% penduduk di Jakarta dapat berkegiatan disimpul transportasi massal.
Masalah utama pada polusi di Jakarta ialah sektor transportasi. Dalam studi yang tengah dilakukan, memperbaiki emisi dari kendaraan berat seperti truk dan mengkonversi kendaraan bensin
penggunaan motor konvensional dinilai menjadi masalah utama dalam perubahan iklim yang saat ini terjadi tidak hanya di Indinesia, tapi juga di seluruh dunia.
Indeks Kualitas Udara (AQI) di Jakarta berada di urutan ke-2 terburuk di dunia dengan angka 177 atau masuk dalam kategori tidak sehat.
Kualitas udara di Jakarta pada Sabtu (27/7) pagi masuk kategori tidak sehat dan menduduki posisi kedua sebagai kota dengan udara terburuk di dunia.
Kualitas udara di Jakarta pada Jumat (26/7) pagi masuk kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif. Jakarta menduduki peringkat ketiga sebagai kota dengan udara terburuk di dunia.
Kualitas udara Jakarta tercatat tidak sehat bagi kelompok sensitif pada Senin (22/7) pagi ini seperti dinyatakan dalam laman IQAir, Msyarakat disarankan mengenakan masker saat keluar rumah.
Konsentrasi PM 2.5 di Jakarta saat ini setara 12,2 kali nilai panduan kualitas udara tahunan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Kualitas udara di Jakarta pada Selasa (16/7) pagi masuk kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif dan Jakarta menduduki peringkat keenam sebagai kota dengan udara terburuk di dunia.
Kualitas udara di Jakarta pada Senin (15/7) pagi masuk kategori tidak sehat dan menduduki posisi kelima sebagai kota dengan udara terburuk di dunia.
Kualitas udara di DKI Jakarta kembali menjadi salah satu yang terburuk di dunia atau masuk kategori tidak sehat setelah beberapa hari sebelumnya membaik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved