Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PENJABAT (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mendampingi Presiden Republik Indonesia Joko Widodo meninjau uji coba LRT Jabodebek, pada Kamis (3/8). Rombongan menaiki LRT dari Stasiun LRT Harjamukti, Depok, hingga Stasiun LRT Dukuh Atas, Setiabudi, Jakarta Pusat.
Heru menuturkan, secara umum LRT Jabodebek sudah nyaman digunakan. Hal itu ditunjang dengan fasilitas yang terdapat pada moda transportasi tersebut dan sarana-prasarana pendukung lainnya.
“Tadi saya menemani Presiden Joko Widodo dan sejumlah pejabat dalam uji coba LRT Jabodebek. Presiden menyampaikan bahwa secara umum, LRT Jabodebek sudah nyaman digunakan. Sementara, hal-hal yang masih perlu diperbaiki akan terus dikerjakan secepatnya,” ujar Heru dalam keterangan resmi, Kamis (3/8).
Baca juga: Jembatan Lengkung LRT Jabodebek Salah Desain, Presiden Jokowi: Perbaiki!
Diharapkan, LRT menjadi salah satu transportasi yang bisa mengurai kemacetan di Jakarta dan sekitarnya. Oleh karena itu, keamanan dan kenyamanan dalam menaiki LRT harus diuji agar terjamin.
“Uji coba ini sangat penting, karena keamanan dan kenyamanan masyarakat harus terjamin saat LRT Jabodebek nantinya beroperasi penuh,” tutur Heru.
Baca juga: Presiden: Jangan Cari-cari Kesalahan LRT
Dalam keterangan persnya, Presiden Joko Widodo berharap, kemacetan yang kerap ditemui di Cibubur ke Jakarta dan sebaliknya bisa teratasi dengan kehadiran LRT. Menurutnya, sejauh ini uji coba LRT sudah berjalan baik dan nyaman. Meski begitu, ia meminta agar LRT tidak tergesa-gesa dioperasikan.
Di sisi lain, Presiden Jokowi mengakui bahwa masih ada beberapa hal yang harus dievaluasi. Kendati demikian, menurutnya, hal tersebut wajar mengingat LRT ini masih terbilang transportasi baru di Indonesia.
"Tapi, sekali lagi kita harus ingat, yang namanya MRT baru pertama kali di Indonesia, LRT itu juga baru pertama kali di Indonesia, kereta cepat juga baru pertama kali di Indonesia. Jadi, kalau ada kekurangan, masih ada yang perlu dikoreksi, masih ada yang perlu dievaluasi, ya saya kira wajar. Pasti ada perbaikan-perbaikan sistem, perbaikan-perbaikan teknis, dan lain-lainnya," tutup Presiden Jokowi. (Z-10)
Penerapan tarif normal LRT Jabodetabek ini sekaligus mengakhiri masa berlaku tarif promo yang telah berlangsung sejak 22 Oktober 2023 hingga 31 Mei 2024.
DPR meminta Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) turun tangan melakukan audit proyek kereta api ringan
LRT Jabodebek hanya mengoperasikan delapan rangkaian kereta (trainset) dari sebelumnya sembilan trainset.
Jarak keberangkatan antarkereta (headway) lintas raya terpadu atau LRT Jabodebek mencapai 30 menit pada jam sibuk. Namun saat sepi headway mencapai satu jam, dua kali lebih lama dari jam sibuk.
Fasilitas ini diharapkan mampu mendukung mobilitas penghuni dan masyarakat sekitar serta mendorong peralihan penggunaan transportasi publik untuk kegiatan sehari-hari.
Sebanyak 18 rangkaian kereta harus masuk bengkel dan mengakibatkan manajemen membatalkan sebanyak 103 perjalanan beberapa waktu ke depan.
Dalam Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) RTRW Tahun 2024-2044, Pemprov DKI mendorong agar 70% penduduk di Jakarta dapat berkegiatan disimpul transportasi massal.
Operasional bus listrik lebih memungkinakn karena rute yang sudah pasti dibandingkan truk listrik untuk logistik.
Integrasi antar moda transportasi publik diharapkan tetap dilaksanakan secara berkelanjutan.
Transjakarta telah selesai merevitalisasi 46 halte. Semua kini sudah siap digunakan dan dijamin dapat meningkatkan kualitas pelayanan kepada para pelanggan.
Mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said mengajak masyarakat mendorong pemerintah untuk melahirkan upaya penanganan polusi secara serius.
PT Jakarta Propertindo (Jakpro) mengungkapkan progres pembangunan LRT Jakarta fase 1B Velodrome-Manggarai saat ini mencapai 22,4%.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved