Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SIKAP berbeda ditunjukkan jajaran pimpinan Pemprov DKI Jakarta, yakni Gubernur DKI dan Wakil Gubernur DKI, serta anggota DPRD, perihal vaksinasi covid-19.
Gubernur DKI Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria memilih untuk tidak mendapatkan vaksinasi. Sebelumnya, kedua pucuk pimpinan Ibu Kota itu sudah pernah terpapar covid-19 pada November 2020 lalu. Mereka dinyatakan sembuh pada Desember 2020.
Secara medis, kesembuhan Anies dan Ariza, sapaan akrabnya, sudah lebih dari tiga bulan. Sehingga, memenuhi syarat untuk mendapatkan vaksin covid-19. Akan tetapi, Anies dan Ariza memilih menunda vaksinasi covid-19, dengan alasan memprioritaskan warga.
Baca juga: Vaksin untuk Pasangan DPRD DKI, Epidemiolog: Tak Masuk Kriteria
"Saya dan Gubernur DKI terpapar pas Desember kemarin. Bisa divaksin setelah tiga bulan. Kapan sebaiknya? Saya menunggu kabar. Tapi, kami prioritaskan yang lebih berhak," ujar Ariza di Balai Kota, Kamis (18/3).
"Pemimpin kan memberikan teladan. Kalau ada yang lebih berhak, kita dahulukan yang berhak. Justru pemimpin itu harus memberi teladan di satu sisi, tapi di sisi lain harus mempedulikan rakyat," imbuhnya.
Dia pun dengan tegas mengatakan bahwa vaksinasi covid-19 saat ini hanya diperuntukkan bagi warga prioritas. Rinciannya, tenaga kesehatan, lansia, guru, pekerja publik dan pedagang pasar. Terkait kabar vaksinasi covid-19 suami atau istri anggota DPRD DKI, Ariza menyatakan belum mengetahui hal itu.
Baca juga: Survei FGSI: 97,73% Guru Bersedia Terima Vaksin Covid-19
"Saya baru dengar ya, nanti saya cek. Saya baru tahu dari kalian. Nanti saya cek kebenarannya, informasinya. Prinsipnya, seluruh warga Jakarta akan mendapatkan vaksin sesuai tahapan dan urutannya," jelas Ariza.
Sementara itu, anggota DPRD DKI Jakarta beserta pasangannya, justru telah divaksin covid-19 sebanyak dua tahap. Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi yang pertama kali mengemukakan permintaan, agar keluarga dari anggota dewan juga mendapat vaksin.
Permintaan ini pun diamini Dinas Kesehatan DKI. Plt Sekretaris DPRD DKI Hadameon Aritonang menyebut pasangan dari anggota DPRD DKI yang divaksin, sudah mendapat persetujuan.(OL-11)
Bawaslu antisipasi terjadinya kecurangan Pilkada DKI Jakarta
NasDem bebaskan Anies Baswedan pilih wakil di Pilkada DKI
Cawagub Anies Baswedan disarankan bukan kader NasDem, PKB, dan PKS
Koalisi Indonesia Maju (KIM) menegaskan tak khawatir untuk melawan calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Pilgub DKI 2024.
Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera mengapresiasi langkah yang diambil NasDem dengan mengusung Anies di Pilgub DKI.
Ketua DPP PKB Luluk Nur Hamidah menyebut PKB menyambut baik dukungan yang dilakukan oleh NasDem.
Diusulkannya Zita jadi cawagub DKI murni aspirasi dari kader, simpatisan, dan jaringan partai di Jakarta.
Meski banyak nama dari partai lain, dia mengatakan PAN akan konsisten menawarkan nama Zita uAnjani ntuk menjadi calon wakil gubernur Jakarta.
Pada tahun 2022 dan 2023, Jatim mendapat penghargaan sebagai provinsi terinovatif dalam ajang nasional Innovative Government Award yang diselenggarakan Kemendagri.
Warganet ramai-ramai menolak RUU DKJ lantaran bisa menghapus hak pilih warga Jakarta dan bertolak belakang dengan prinsip demokrasi.
Akan terjadi ketidakjelasan sistem bila Jakarta dijadikan provinsi administratif dengan penunjukan gubernur dan wakil gubernur secara langsung.
Anies secara khusus menyebut nama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved