Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KEPALA Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengakui pengalihan lalu lintas untuk penerapan kawasan emisi rendah atau 'Low Emission Zone' (LEZ) di Kota Tua masih menimbulkan kemacetan.
Menurutnya, hal itu wajar karena ada pengalihan arus lalu lintas. Sejumlah jalan yang sebelumnya menampung volume kendaraan kini harus dikosongkan dan volume kendaraan tersebut beralih ke jalan-jalan lainnya.
Namun demikian, Syafrin menegaskan pihaknya sudah mengantisipasi dengan melakukan sejumlah manajemen rekayasa lalu lintas.
"Kami juga melakukan prinsip manajemen dan rekayasa lalu lintas di mana ada larangan masuk dari beberapa arah seperti yang arah Martadinata masuk Kampung Bandan kami lakukan pelarangan sehingga volume lalu lintas yang berada di area Kampung Bandan ikut turun. Dari arah timur ke barat kemudian dari arah Kunir bisa melintas sampai ke arah kawasan RE Martadinata," jelasnya di Balai Kota, Selasa (9/3).
Penerapan kebijakan LEZ dilakukan untuk mengurangi emisi di kawasan bersejarah tersebut. Tujuan jangka panjangnya, lanjut Syafrin, adalah untuk menjaga pengelolaan kawasan Kota Tua.
"Kembali lagi terkait dengan LEZ di Kota Tua tujuannya pertama tentu adalah kita ingin di kawasan Kota Tua polisi udaranya turun sehingga pengelolaan kawasan secara kawasan itu lebih baik. Kota Tua menjadi destinasi wisata favorit dari turis domestik maupun internasional yang datang ke Jakarta," jelasnya.
Baca juga: Kejar 26% Penurunan Emisi, Kawasan Kota Tua Dijadikan Uji Coba
Syafrin menyebut, dari hasil evaluasi bersama Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, terdapat perbaikan kualitas udara sebagai hasil dari kebijakan LEZ yang dimulai sejak 8 Februari lalu. Kawasan Kota Tua dari hasil evaluasi bukanlah tujuan akhir para pengendara kendaraan bermotor pribadi melainkan hanya kawasan lintasan.
"Dari hasil evaluasi bersama-sama dengan DLH memang terjadi perbaikan kualitas udara di Kota Tua kawasan LEZ setelah diterapkan. LEZ dari sisi kinerja lalu lintas memang sebagaimana kita ketahui kawasan Kota Tua biasanya menjadi lintasan saja. Jadi warga dari kawasan utara menuju ke pusat menjadikan kawasan Kota Tua menjadi lintasan atau mereka tidak menjadikan kawasan Kota Tua sebagai destinasi akhirnya. Maka itu kita jadikan LEZ. Harapannya para warga yang sebelumnya menjadikan kawasan sebagai lintasan, memilih melintasi area-area atau kawasan alternatif di sana," paparnya.(OL-5)
146 unit pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) ikut dalam perdagangan karbon di tahun ini. Jumlah itu meningkat dibandingkan capaian tahun lalu yang berjumlah 99 unit pembangkit batu bara.
AO menyebut ada tren penurunan deforestasi dunia. Laju kehilangan hutan bakau global bruto menurun sebesar 23% antara tahun 2000-2010 dan 2010-2020.
Dalam upaya mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan, berbagai produk bahan bakar minyak (BBM) ramah lingkungan telah dikembangkan.
Time dan Statista menggunakan metodologi multi-tahap yang transparan untuk mengidentifikasi perusahaan-perusahaan paling berkelanjutan di dunia untuk tahun 2024.
Norwegia berhasil mengurangi ketergantungan pada energi fosil dan hampir mencapai 100% energi terbarukan di sektor ketenagalistrikan.
DPRD DKI Jakarta meminta kejujuran Pemerintah Provinsi atau Pemprov DKI Jakarta dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup terkait masih tingginya angka polusi udara khususnya pada akhir pekan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved