Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Fraksi Gerindra Sebut Pembentukan Tim Pemburu Covid-19 tak Perlu

Hilda Julaika
07/12/2020 08:13

KETUA Fraksi Gerindra DPRD DKI Rani Mauliani mempertanyakan tujuan pembentukan Tim Pemburu Covid-19 oleh Kapolda Metro Jaya Irjen M Fadil Imran. Menurut Rani, pembentukan tim ini tidak terlalu diperlukan. Warga Jakarta memerlukan kebijakan yang pasti karena saat ini dalam keadaan sulit.

Rani lebih mendorong agar Satgas Covid-19 dimaksimalkan fungsinya. Salah satunya dengan melakukan evaluasi kerja dan tugas dari Satgas Covid-19 Jakarta.

“Satgas Covid-19 yang terdahulu saja sebaiknya dievaluasi kerjaan dan tugasnya apa, sudah maksimal atau belum. Kenapa pakai pemburu covid-19? Kok jadi seperti covid-19 nya itu teroris atau tersangka apa. Saat ini kita sudah dalam kondisi yang sulit, jangan bikin yang aneh-aneh. Rakyat butuh yang pasti-pasti saja karena sudah susah,” paparnya kepada Media Indonesia, Senin (7/12).

Baca juga: Tim Pemburu Covid-19 Diharapkan Bisa Turunkan Kasus di Jakarta

Adapun terkait dengan fungsi tracing pada Tim Pemburu Covid-19 sebetulnya dilakukan juga oleh Satgas Covid-19. Sehingga Rani menilai untuk menggencarkan testing dan tracing ini bisa dimaksimalkan melalui Satgas Covid-19.

“Tracing covid-19 dengan Satgas Covid-19 Jakarta memang tidak bisa? Satgas Covid-19 malah informasinya sudah sampai tingkat RT/RW kan. Maksimalkan yang ada akan lebih efektif ya,” tegasnya.

Sementara itu, Juru bicara Kompolnas Poengky Indarti mengatakan dengan membentuk tim Pemburu Covid-19 dapat menyadarkan masyarakat akan bahaya Covid-19 dan menurunkan angka kasus di ibu kota.

"Saya berharap tim pemburu covid-19 dapat mengikuti sukses kampung tangguh dan efektif menyadarkan masyarakat sekaligus menurunkan jumlah orang yang terjangkit covid-19," kata Poengky, ketika dihubungi, Minggu (6/12).(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya