Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Bima Arya Ungkap Anies belum Berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat

Yanti Nainggolan
12/9/2020 10:32
Bima Arya Ungkap Anies belum Berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat
Gubernur Jakarta Anies Baswedan (kanan) berswafoto dengan Wali Kota Bogor Bima Arya.(ANTARA/Yulius Satria Wijaya)

WALI Kota Bogor Bima Arya mengungkapkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan belum berkoordinasi dengan pemerintah pusat terkait pemberlakuan kembali pembatasan sosial berskala besar (PSBB) pada 14 September mendatang.

Bima menjelaskan, dalam rapat daring pada Jumat (11/9), Anies masih akan membahas secara teknis terkait PSBB pada hari ini, Sabtu (12/9).

"Jadi saya anggap ada yang belum selesai dalam level teknis dengan pemerintah pusat," kata dia dalam diskusi Radio Smart FM, Sabtu (12/9).

Baca juga: Pelaku Kreatif dan Usaha pun Bersedih

Kemudian, Anies akan kembali berkoordinasi dengan Bima dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pada Senin (14/9).

Pada kesempatan yang sama, pengamat kebijakan publik Agus Pambagio berasumsi keputusan pemberlakuan PSBB adalah perintah dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Anies. Apalagi, Jokowi sudah menekankan bahwa kesehatan masyarakat di atas ekonomi.

"Saya yakin Anies dipanggil presiden. Karena tidak mungkin tidak konsultasi ke pemerintah pusat," ujar dia. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya