Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
GUBERNUR DKI Jakarta, Anies Baswedan, angkat bicara soal trotoar di Jalan Raya Kalimalang, Duren Sawit, Jakarta Timur. Trotoar tersebut nampak berbeda dari biasanya karena berada di tengah jalan. Anies meminta kepada Wali Kota Jakarta Timir, M Anwar, untuk memperbaiki trotoar tersebut agar tidak membahayakan warga.
"Nanti, Wali Kota (Jakarta Timur) kita suruh perbaiki," kata Anies di Jakarta, Minggu (15/9).
Baca juga: Umur TPA Bantargebang Tinggal Tiga Tahun Lagi
Saat dikonfirmasi, Wali Kota Jakarta Timur, M Anwar, membenarkan bahwa trotoar yang berada di tengah jalan Kalimalang itu membahayakan warga.
"Trotoar itu sangat membahayakan, sudah banyak jatuh korban pengendara sepeda motor," kata Anwar kepada Media Indonesia.
Namun, pihaknya belum bisa memastikan apakah bisa segera dibongkar. Menurut Anwar, trotoar itu terkait proyek pembangunan Tol Becakayu milik pemerintah.
"Trotoar jalan Kalimalang ini masih kewenangan kementrian PUPR (Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) berkaitan dengan Tol Becakayu. Hubungi Dinas Bina Marga DKI Jakarta saja," tandas Anwar. (OL-6)
Jika calon gubernur Jakarta lainnya yang muncul seperti Ketum PSI Kaesang Pangarep, itu juga dinilai punya kualitas yang bagus
Peran partai politik dalam menjaga kualitas demokrasi pada pelaksanaan Pilgub Jakarta sangat penting.
BAKAL calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diramal menghadapi lawan tangguh di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta.
PARTAI Perindo menyebut belum mengumumkan dukungan kepada mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, meskipun mengundangnya dalam acara musyawarah kerja nasional (mukernas)
PARTAI-partai politik diminta tidak menciptakan polarisasi di Jakarta lewat kontestasi Pilgub 2024 yang digelar November mendatang.
POTENSI yang dimiliki figur Anies Baswedan dinilai akan mempersempit ruang kandidasi calon gubernur (cagub) DKI Jakarta pada Pemilihan Gubernur 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved