Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PSIKOLOG klinis dan direktur Hope for Tomorrow Psychology Centre Dr Sng Khai Imm, mengatakan stereotip gender kerap membuat anak perempuan diharapkan menunjukkan perilaku tertentu yang membuat mereka terlihat “sempurna” – seperti teliti, rapi, dan rajin.
Studi Lego menemukan masyarakat tujuh kali lebih mungkin mengaitkan kata-kata seperti cantik, indah, manis, dan imut dengan anak perempuan. Sementara anak laki-laki mendapatkan kata-kata seperti berani, jenius, keren, dan inovatif.
Anak perempuan mengatakan kepada para peneliti bahwa kata-kata seperti imajinatif, berani, dan menginspirasi dianggap lebih membangkitkan semangat.
Baca juga : Awas Dampak Perfeksionisme pada Remaja Perempuan
Selain itu, 80% dari anak perempuan mengaku akan kurang takut mencoba hal-hal baru jika kesalahan dipuji lebih sebagai peluang untuk belajar. Sembilan dari 10 percaya kepercayaan diri mereka akan meningkat, jika orang dewasa lebih fokus pada proses kreatif daripada hasil akhir.
Konselor Dan Ng mengatakan mengubah fokus dari hasil ke menikmati proses adalah kuncinya.
Orangtua juga harus melihat kompetensi dibandingkan dengan kesempurnaan. Mereka bisa mulai dengan memahami pemicu stres anak-anak mereka dengan lebih baik, menghindari jadwal yang terlalu padat, dan memberikan waktu istirahat yang cukup untuk beristirahat dan melepaskan diri.
Baca juga : Melakukan Sleep Hygiene Saat Menstruasi Bantu Tidur Lebih Nyaman
Dr Sng menekankan bahasa adalah kunci. “Apa yang kita katakan kepada anak penting. Jika orang di sekitarnya berbicara dengan baik dan menekankan hal-hal yang benar, ini akan membantunya menginternalisasi pesan-pesan ini.”
Kata-kata dorongan yang positif menyampaikan pesan anak dicintai tanpa syarat dan tidak perlu menjadi “sempurna”.
Pada akhirnya, melepaskan pola pikir perfeksionisme akan bermanfaat bagi anak-anak karena memungkinkan mereka untuk menjadi kreatif dan bebas dari harapan dan norma sosial.
Dr Sng memberikan satu nasihat ini: Tidak ada yang pernah sempurna dan tidak ada yang perlu menjadi sempurna. Kita bisa menjadi diri kita sendiri dan kita harus menerima diri kita apa adanya. (CNA/Z-3)
Perimenopause adalah perjalan panjang menuju tahap menopause yang juga akhir masa reproduksi perempuan. Ini gejala dan cara mengatasinya.
Tumbuhnya ekonomi kerakyatan berkat skala operasi lokal. Mereka cenderung merekrut tenaga kerja di lingkungan sekitar, sehingga menciptakan lapangan pekerjaan di tingkat lokal.
Masalah irama jantung atau aritmia biasanya ditandai dengan gejala jantung berdebar tanpa alasan dan dalam keadaan tubuh tidak sedang beraktivitas.
Pemerintah melakukan berbagai upaya konkret untuk menekan angka perdagangan orang di Indonesia. Sejumlah regulasi dan program yang efektif diterbitkan untuk menangani masalah tersebut.
Ia memanfaatkan momen Hari Mangrove Sedunia dengan meluncurkan inisiatif Next Generation New Icon Gadis Antariksa.
Untuk menjadi versi terbaik mereka, kaum perempuan perlu memperkuat berbagai aspek seperti fisik, kecerdasan mental, spiritual, sosial, dan keluarga.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa konsumsi alkohol oleh ayah juga bisa berdampak pada kesehatan janin.
Selain 16.314 anak, 10.980 wanita, 885 petugas medis, 165 jurnalis, dan 79 personel pertahanan sipil juga tewas dalam serangan Israel.
"Kakak-kakaknya yang ngajar dan semuanya baik banget. Belajarnya juga enggak bikin bosen karena ada gimnya,"
Rumah Cita-cita ingin berkontribusi membantu anak-anak yang berada di sekitar Kampung Pemulung, Pondok Labu, Jakarta Selatan.
Penelitian menunjukkan bahwa anak yang menerima nutrisi dan stimulasi yang tepat selama 1000 HPK memiliki kecerdasan yang lebih tinggi dan keterampilan sosial yang lebih baik.
Sebagai orangtua kita harus mempersiapkan anak yang bepergian sendiri dalam menghadapi berbagai situasi yang di luar kendali orangtua.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved