Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Fasilitas Daur Ulang Limbah Makanan di Inggris Terbakar Akibat Petir

Thalatie K Yani
03/10/2023 06:30
Fasilitas Daur Ulang Limbah Makanan di Inggris Terbakar Akibat Petir
Sebuah ledakan terjadi setelah petir menyambar fasilitas daur ulang limbah makanan di Inggris.(Freepik)

SEBUAH fasilitas daur ulang limbah makanan di Inggris tersambar petir yang menyebabkan bola api besar muncul di langit malam dan mengakibatkan pemadaman listrik di sekitarnya.

Severn Trent Green Power, perusahaan yang mengelola fasilitas Cassington AD (anaerobic digestion) di dekat c, sebelah utara kota Oxford, mengkonfirmasi petir tersebut menyebabkan ledakan di tangki biogas kami.

"Untungnya, tidak ada yang terluka, dan kami sedang bekerja sama dengan layanan darurat untuk memastikan keamanan situs kami sehingga kami dapat segera mengevaluasi kerusakan yang terjadi," dalam pernyataan resmi perusahaan tersebut.

Baca juga: Inggris Investasi US$4 Miliar dalam Proyek Kapal Selam Bertenaga Nuklir

Pabrik Cassington AD ini berfungsi untuk mengelola limbah makanan komersial, dengan kapasitas memproses lebih dari 50.000 ton limbah padat dan cair setiap tahunnya.

Selain menghasilkan listrik sebesar 2,1 megawatt, fasilitas ini juga memproduksi bio-pupuk. Perusahaan ini memiliki kontrak dengan otoritas lokal.

Baca juga: Hendak Swafoto, 22 Warga India Tewas Tersambar Petir

Sebagai tindakan pencegahan, polisi Wilayah Thames Valley mengumumkan penutupan jalan utama A40 yang berdekatan, dan penduduk setempat disarankan untuk tetap berada di dalam rumah, menutup jendela, dan pintu mereka.

Radio lokal BBC melaporkan bahwa beberapa penduduk di sekitar lokasi tersebut melaporkan adanya pemadaman listrik akibat insiden tersebut. (AFP/Z-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya