Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PULUHAN ribu nasionalis Israel berbaris ke Kota Tua Jerusalem pada Kamis (19/5) dalam pawai pengibaran bendera tahunan untuk memperingati penaklukan Israel. Ini dilakukan karena ketegangan di perbatasan Gaza tetap tinggi.
Warga Palestina--di Jerusalem timur yang dianeksasi--menutup toko mereka dan dilarang masuk Gerbang Damaskus ke Kota Tua untuk memberi jalan bagi para demonstran. Beberapa di antara demonstran menyerang wartawan dengan batu dan botol. Polisi mengatakan mereka melakukan dua penangkapan atas serangan itu yaitu satu orang dewasa dan satu anak di bawah umur.
Amerika Serikat, sekutu utama Israel, pada Kamis mengutuk nyanyian rasis para demonstran terhadap orang Arab. Banyak demonstran meneriakkan slogan-slogan anti-Arab.
Baca juga: Warga Palestina Hadapi Pawai Sayap Kanan Israel di Yerusalem Timur
"Amerika Serikat dengan tegas menentang bahasa rasis dalam bentuk apa pun. Kami mengutuk nyanyian kebencian seperti 'Kematian bagi orang Arab' selama pawai hari ini di Jerusalem," tulis juru bicara Departemen Luar Negeri Matthew Miller di Twitter.
Di Gaza, ribuan orang berkumpul untuk hari bendera tandingan di perbatasan Israel. Banyak dari mereka memegang bendera Palestina. Pasukan Israel menembakkan gas air mata ke arah siapa pun yang mendekati pagar perbatasan.
Baca juga: Salleh Sabra Warga Palestina ke-119 yang Mati Ditembak Tentara Israel
Sumber keamanan Palestina di Gaza mengatakan penguasa Islam di wilayah itu, Hamas, menembakkan roket peringatan ke laut, tanpa menjelaskan lebih lanjut. Menjelang pawai Israel, kelompok militan itu mengatakan, "Mengutuk kampanye pendudukan Zionis (Israel) terhadap rakyat Palestina kami di Jerusalem yang diduduki."
Dua tahun lalu, setelah berminggu-minggu kekerasan di Jerusalem dengan puluhan warga Palestina terluka, perang antara Hamas dan Israel meletus selama pawai.
Berbicara pada Kamis pagi, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan perayaan diadakan di Jerusalem sebagai peringatan 75 tahun setelah ditetapkan kembali sebagai ibu kota negara Israel yang dilahirkan kembali dan 56 tahun setelah dipersatukan kembali.
Dua anggota kabinet ekstrem kanannya, Itamar Ben-Gvir dan Bezalel Smotrich, menghadiri pawai Kamis, salah satu acara yang disebut sebagai Hari Jerusalem. "Hari ini, kami mengatakan kepada Hamas yang mengancam kami, 'Jerusalem adalah milik kami'," kata Ben-Gvir dalam pernyataan. (AFP/Z-2)
PEMIMPIN kelompok Houthi Yaman, Sayyed Abdul Malik al-Houthi, mengatakan pembunuhan Kepala Politik Hamas Ismail Haniyeh oleh Israel telah meningkatkan pertempuran ke lingkup lebih luas.
KETUA Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf menyampaikan berbelasungkawa atas kematian petinggi Gerakan perlawanan Palestina Hamas, Ismail Haniyeh.
Serangan yang menewaskan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh akan berdampak pada upaya gencatan senjata dan meningkatkan eskalasi konflik di Timur Tengah.
UPACARA pemakaman Ismail Haniyeh, pemimpin biro politik kelompok perlawanan Hamas, dimulai pada Kamis (1/8) di ibu kota Iran, Teheran, yang dihadiri sejumlah besar warga dan pejabat.
MENTERI luar negeri Turki pada Rabu (31/7) mengatakan bahwa dengan menghabisi kepala politik Hamas Ismail Haniyeh, Israel juga telah membunuh perdamaian.
WAKIL Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menilai sosok pemimpin biro politik organisasi perlawanan Palestina Hamas Ismail Haniyeh sebagai pejuang kemerdekaan Palestina.
Tindakan Israel selama ini sangat bertentangan dengan prinsip-prinsip yang diuraikan dalam Piagam PBB dan Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia (DUHAM).
Pasukan pendudukan Israel menargetkan Sekolah Dalal al-Maghribi di Gaza.
Selain 16.314 anak, 10.980 wanita, 885 petugas medis, 165 jurnalis, dan 79 personel pertahanan sipil juga tewas dalam serangan Israel.
PEMIMPIN Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei berjanji akan memberikan hukuman berat dan membalas dendam terhadap Israel akibat pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved