Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PEMERINTAH Sri Lanka akan melarang penggunaan plastik sekali pakai. Upaya ini merupakan langkah yang diambil usai banyaknya gajah dan rusa liar mati akibat keracunan plastik.
Juru bicara kabinet dan menteri media Bandula Gunawardana mengatakan pembuatan atau penjualan alat makan plastik, pengocok koktail dan bunga tiruan akan dilarang mulai bulan Juni. Langkah ini direkomendasikan oleh panel yang ditunjuk 18 bulan lalu untuk mempelajari dampak sampah plastik terhadap lingkungan dan satwa liar.
Hasil otopsi menunjukkan bahwa hewan-hewan tersebut mati setelah memakan plastik yang bercampur dengan sampah makanan. Sementara itu, kantong plastik yang tidak dapat terurai secara alami dilarang pada tahun 2017 karena kekhawatiran akan banjir bandang
Namun, produksi dan penjualan produk plastik lokal terus berlanjut. Otoritas tertinggi untuk gajah Asia di Sri Lanka, Jayantha Jayewardene, menyambut baik langkah tersebut, tetapi harus diperluas ke kantong plastik yang dapat terurai.
"Kantong-kantong ini masuk ke dalam rantai makanan gajah dan satwa liar dan itu bukan hal yang baik," katanya.
Baca juga: Sri Lanka Bangkrut, IMF Sepakati Beri Bantuan Rp43 T
Gajah dianggap sebagai hewan suci dan dilindungi oleh hukum di Sri Lanka. Akan tetapi, sekitar 400 ekor gajah mati setiap tahunnya akibat konflik antara manusia dan gajah di dekat suaka margasatwa, begitu juga dengan sekitar 50 orang.
Menyusutnya habitat telah menyebabkan gajah-gajah liar menyerbu desa-desa untuk mencari makanan dan banyak yang mati dengan mengenaskan setelah mencari makan di tempat pembuangan sampah yang penuh dengan sampah plastik.
Puluhan rusa liar mati karena keracunan plastik di distrik timur laut Trincomalee sekitar lima tahun yang lalu, sehingga mendorong pemerintah untuk melarang pembuangan sampah secara terbuka di dekat suaka margasatwa.(AFP/OL-5)
Gajah sumatra jantan ditemukan mati dalam kebun di Desa Karang Ampar, Kecamatan Ketol, Aceh Tengah, Provinsi Aceh. Kematiannya diduga karena tersengat kawat beraliran listrik.
Penemuan fosil gading gajah purba Stegodon yang diperkirakan berusia 300 ribu tahun di Desa Kapuan, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah (Jateng), cukup mengejutkan para peneliti.
Konflik antara gajah dan manusia yang menimbulkan jatuh korban jiwa itu sempat terjadi juga di kawasan yang sama pada 2021.
Anak gajah itu memiliki tinggi badan 75 cm. Kemudian lingkar dada 97 cm, panjang badan 97 cm, berat badan 75,5 kg, dan berjenis kelamin betina.
Kabar gembira datang dari Pusat Konservasi Gajah (PKG) Provinsi Riau. Satu ekor Gajah Sumatera (Elephas maximus sumatrana) telah lahir pada Sabtu (6/4) pada pukul 03.30 WIB dini hari.
Chicco Jerikho mendesak pihak keamanan dan pemerintah setempat mengusut secara tuntas terkait kasus kematian gajah di area konservasi Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN), Riau.
KLHK mengungkapkan adanya kenaikan jumlah timbulan sampah plastik di Indonesia. Menurut Dirjen PSLB3 Rosa Vivien Ratnawati, kenaikan tersebut cukup signifikan.
"Polusi plastik adalah bom waktu dan pada saat yang sama sudah menjadi momok hari ini," tegas Macron.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved