Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SEORANG petani kemiri tewas setelah diserang gajah liar di kawasan pinggiran hutan Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL), Gampong (Desa) Sada Ate, Kecamatan Leuser, Kabupaten Aceh Tenggara.
Peristiwa itu berawal pada Rabu (22/5) sekitar pukul 08.00 Wib, saat korban bernama Muhammad Saleh bersama tiga orang temannya hendak pergi memanen kemiri di kebun mereka.
Ketika berada di kebun sekitar pukul 10.00 WIB, tiba-tiba bertemu kawanan gajah liar berjumlah sekitar enam ekor. Karena tingkah hewan bertubuh besar itu tidak bersahabat, para petani itupun harus balik kanan menghindari gajah tersebut dan langsung mengejar mereka.
Baca juga : Bangkai Gajah Betina Ditemukan Dekat Pemukiman, Diduga Akibat Konflik dengan Warga
Muhammad Saleh pun kalah cepat sehingga seekor gajah dewasa itu menerkam dan melilit tubuh korban dengan belalai. Dalam keadaan mengamuk, tubuh Muhammad Saleh sempat di banting dan di injak gajah liar itu. Tiga teman korban hanya berhasil menyelamatkan diri, tapi gagal mencegah untuk membantu Saleh dari serangan gajah.
"Tiga kawannya lagi berhasil kabur menyelamatkan diri. Sedangkan Saleh menemui ajalnya " tutur Hasanuddin, warga Leuser.
Jenazah korban baru berhasil di evakuasi oleh personel BKSDA (Balai Konservasi Sumber Daya Alam) Aceh tenggara bersama warga, pukul 14.00 setelah diberitahukan tiga teman korban. Jenazah langsung dibawa pulang dengan mobil truk bak terbuka ke rumahnya Kampung Lewe Lesung, Kecamatan Lawe Sumur.
Kepala Resort BKSDA Aceh Tenggara, Suherman mengatakan, konflik antara gajah dan manusia yang menimbulkan jatuh korban jiwa itu sempat terjadi juga di kawasan yang sama pada 2021. Pihaknya berharap para petani atau warga yang beraktivitas sekitar hutan agar menghindari gajah liar. Apalagi beraktivitas di jalur hewan bertubuh raksasa itu. Pasalnya kalau berpapasan sangat rawan terjadi konflik sehingga berakibat fatal.
Catatan Media Indonesia, konflik hewan liar seperti gajah, harimau, beruang madu dan orang utan sering kali terjadi di Aceh. Akibatnya puluhan nyawa manusia dan hewan dilindungi itu tewas. Paling sering konflik itu antara lain adalah di kawasan Aceh Timur, Aceh Utara, Bireuen, dan Bener Meriah. Lalu Pidie, Aceh Jaya, Aceh Barat, Aceh Selatan, Nagan Raya dan Aceh. (P-5)
Gajah sumatra jantan ditemukan mati dalam kebun di Desa Karang Ampar, Kecamatan Ketol, Aceh Tengah, Provinsi Aceh. Kematiannya diduga karena tersengat kawat beraliran listrik.
Penemuan fosil gading gajah purba Stegodon yang diperkirakan berusia 300 ribu tahun di Desa Kapuan, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah (Jateng), cukup mengejutkan para peneliti.
Anak gajah itu memiliki tinggi badan 75 cm. Kemudian lingkar dada 97 cm, panjang badan 97 cm, berat badan 75,5 kg, dan berjenis kelamin betina.
Kabar gembira datang dari Pusat Konservasi Gajah (PKG) Provinsi Riau. Satu ekor Gajah Sumatera (Elephas maximus sumatrana) telah lahir pada Sabtu (6/4) pada pukul 03.30 WIB dini hari.
Chicco Jerikho mendesak pihak keamanan dan pemerintah setempat mengusut secara tuntas terkait kasus kematian gajah di area konservasi Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN), Riau.
Harimau sumatra yang menyerang dua warga di Kabupaten Langkat, Sumatra Utara, berhasil ditangkap oleh tim gabungan BKSDA TNGL dan Kementerian Kehutanan.
KLHK melakukan pelepasliaran satu individu Harimau Sumatra (Panthera tigris sumatrae) di zona inti Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved