Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
AMERIKA Serikat (AS) mengerahkan pesawat pengebom supersonik B-1B dalam latihan militer terbesar dengan Korea Selatan (Korsel). Korea Utara (Korut) menilainya sebagai intimidasi yang dibalas dengan rentetan uji coba rudal balistik.
"Setidaknya satu pembom B-1B berpartisipasi pada hari terakhir latihan angkatan udara gabungan AS-Korea Selatan yang berakhir pada Sabtu (5/11)," kata Kementerian Pertahanan Korsel.
Militer Korsel juga mengatakan Korut menembakkan empat rudal balistik jarak pendek ke laut. Latihan militer dengan nama Vigilant Storm melibatkan sekitar 240 pesawat tempur termasuk jet tempur canggih F-35 dari kedua negara telah memicu reaksi kemarahan dari Korut.
Pyongyang selama sepekan terakhir meluncurkan lusinan rudal ke laut, termasuk rudal balistik antarbenua (ICBM) yang memicu peringatan evakuasi di Jepang utara.
Kementerian Luar Negeri Korut menggambarkan tindakan militer itu sebagai tanggapan yang tepat terhadap Vigilant Storm, yang disebutnya sebagai histeria konfrontasi militer AS.
Baca juga: Korut Tembakkan Rentetan Artileri ke Zona Penyangga
Pyongyang mengatakan akan menanggapi dengan setiap upaya oleh pasukan musuh jika melanggar kedaulatan atau kepentingan keamanannya. AS telah menempatkan empat pembom di Guam sejak akhir Oktober, menurut kantor berita Korea Selatan, Yonhap.
Korsel telah meminta AS untuk meningkatkan penyebaran aset strategis, yang meliputi kapal induk, kapal selam nuklir, dan pembom jarak jauh seperti B-1B.
Setelah pembicaraan dengan kepala Pentagon Lloyd Austin di Washington, Menteri Pertahanan Korsel Lee Jong-sup mengatakan AS setuju untuk menggunakan aset strategis AS ke tingkat yang setara dengan penyebaran konstan melalui peningkatan frekuensi dan intensitas penyebaran aset strategis di dalam dan sekitar Semenanjung Korea.
Pesawat-pesawat itu terakhir kali muncul di wilayah itu pada 2017 selama aksi provokatif Korut. Pyongyang membenci pertunjukan kekuatan militer Amerika seperti itu dari jarak dekat dan menggambarkan B-1B sebagai pembom strategis nuklir meskipun pesawat itu dialihkan ke persenjataan konvensional pada pertengahan 1990-an.
Latihan militer Vigilant Storm dijadwalkan berakhir pada Jumat (4/11), tetapi AS memutuskan untuk memperpanjang pelatihan hingga Sabtu (5/11), sebagai tanggapan atas serangkaian peluncuran balistik Korut.
Korsel pada Jumat (4/11) meluncurkan 80 pesawat militer setelah melacak sekitar 180 penerbangan oleh pesawat tempur Korut.
Kepala Staf Gabungan Korea Selatan mengatakan pesawat-pesawat tempur Korut terdeteksi di berbagai daerah pedalaman dan di sepanjang pantai timur dan barat negara itu, tetapi tidak terlalu dekat dengan perbatasan Korea.
Militer Korsel melihat sekitar 180 jalur penerbangan, tetapi tidak jelas berapa banyak pesawat Korut yang terlibat.
Pyongyang menuduh Washington memobilisasi sekutunya dalam kampanye menggunakan sanksi dan ancaman militer untuk menekan Korut agar melucuti senjata secara sepihak.
"Provokasi yang berkelanjutan pasti akan diikuti oleh tindakan balasan yang berkelanjutan," kata pernyataan itu.
Pejabat Korea Selatan mengatakan ada indikasi Korut dalam beberapa minggu mendatang dapat meledakkan perangkat uji coba nuklir pertamanya sejak 2017.
Analis mengatakan Korut berusaha memaksa AS untuk menerimanya sebagai kekuatan nuklir dan berusaha untuk menegosiasikan konsesi ekonomi dan keamanan dari posisi yang kuat. (Aljazeera/Cah/OL-09)
Ini adalah pertama kalinya Korut berada di podium Olimpiade sejak 2016, lantaran mereka tidak mengirimkan atlet ke Olimpiade Tokyo pada 2021 karena pandemi covid-19.
Aktor Ahn Hyo Seop melalui postingan pada akun Instagram pribadinya @imhyoseop membagikan momen ia berada di Jakarta.
Grup boyband asal Korea Selatan, Stray Kids, kembali mencetak prestasi gemilang dengan berhasil masuk ke dalam Billboard 200.
KOREA Selatan memiliki persoalan pada negara yang cukup serius yaitu mengenai jumlah populasi warganya. Jumlah penduduk Korsel mengalami penyusutan tajam akibat menurunnya angka kelahiran
Perusahan multinasional maupun nasional di Korsel terapkan budaya kerja yang cepat
Kesalahan tersebut terjadi saat delegasi Korea Selatan diperkenalkan sebagai berasal dari Korea Utara dalam siaran langsung upacara yang berlangsung di Sungai Seine.
Sinyal pemangkasan suku bunga The Fed dalam waktu dekat menjadi perhatian bagi Bank Indonesia.
AMERIKA Serikat akan terus mengupayakan gencatan senjata di Jalur Gaza meskipun ketua biro politik Hamas Ismail Haniyeh meninggal. Ini dikatakan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken.
PEMBUNUHAN terhadap Kepala Biro olitik kelompok perjuangan Palestina, Hamas, Ismail Haniyeh di Teheran, Iran, dapat mengakibatkan perang masif di Timur Tengah.
IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (31/7) sore ditutup menguat di tengah pelaku pasar bersikap wait and see terhadap kebijakan suku bunga acuan The Federal Reserve (The Fed).
NILAI tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Rabu (31/7) ditutup menguat saat pasar menunggu kebijakan suku bunga acuan Amerika Serikat (AS) atau Fed Funds Rate.
Kamala Harris membawa kampanye presidennya ke Georgia, sebuah negara bagian yang kini dianggap sebagai kunci dalam pemilihan mendatang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved