Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PASAR mobil listrik kini semakin menyaingi mobil konvensional. Dari perspektif lingkungan, energi dan teknologi, peran mobil listrik di masa depan dapat menggantikan mobil berbahan bakar minyak ataupun diesel. Semua produsen mobil besar di dunia mau tak mau ikut mengembangkan mobil listrik, bahkan perusahaan Apple pernah mengabarkan akan memproduksi mobil listrik Apple Car. Bicara mobil listrik sudah pasti yang langsung terlintas yakni Tesla.
Perusahaan mobil asal Amerika Serikat ini rupanya mendapatkan pasokan suku cadang sebesar 75% dari Taiwan. Pun banyak produsen mobil listrik ataupun konvensional lain yang menggunakan komponen dari negara ini.
Otak paling penting dari perangkat ini yakni chip semikonduktor otomotif harus bergantung pada Taiwan untuk diproduksi oleh perusahaan semikonduktor. Beberapa minggu lalu, para pejabat tingkat tinggi di Amerika Serikat, Jerman, dan Jepang langsung meminta bantuan Taiwan untuk dapat meningkatkan chip otomotifnya demi menghindari dilema penangguhan produksi di perusahaan mobil negara mereka sendiri.
Taiwan memang dikenal dunia dengan industri elektronik, teknologi tinggi dan industri mesin selama bertahun-tahun. Taiwan memiliki banyak tenaga ahli di bidang perangkat lunak dan perangkat keras. Rantai pasokan berbagai industri terkait cukup lengkap dari hulu hingga hilir, dan telah menghasilkan banyak perusahaan yang memproduksi komponen kendaraan listrik.
Pabrikan Taiwan penuh dengan fleksibilitas dan inovasi, masalah dalam pengembangan suku cadang baru atau dalam peningkatan spesifikasi kinerja produk selalu dapat diatasi. Menurut statistik media Taiwan, 75% dari pemasok suku cadang mobil listrik Tesla adalah perusahaan Taiwan. Hal ini menunjukkan pentingnya peran Taiwan bagi Tesla. Misalnya, Fukuta Taiwan, yang memproduksi motor penggerak (dinamo) Tesla.
Tahun 2005, dua tahun setelah berdiri, Tesla mengunjungi Taiwan untuk mencari produsen yang memproduksi motor penggerak mobil listrik. Awalnya Fukuta tidak memiliki pengalaman dalam pembuatan dinamo mobil, tetapi karena permintaan Tesla, Fukuta berhasil mengubah dinamo mereka yang berat awalnya 400 kg menjadi 60 kg dan berhasil menjadi mitra senior kerja sama dengan Tesla selama lebih dari sepuluh tahun.
Perusahaan Taiwan lainnya, Petrokimia Chang Chun (Chang Chun Petrochemical) dapat memproduksi foil tembaga untuk elektroda negatif baterai lithium dan hanya ada "Petrokimia Changchun" Taiwan dan beberapa perusahaan di Jepang yang dapat memproduksi foil tembaga khusus yang ketebalannya hanya 5 mikron, lebih tipis dari rambut. Tembaga foil pun menjadi komponen vital dari aki mobil Tesla. Selain itu, ada banyak perusahaan Taiwan berkualitas tinggi yang telah memasuki rantai pasokan komponen Tesla.
Oleh karena perusahaan Taiwan memiliki fondasi yang kokoh dalam IT, mesin, dan teknik kimia, dan mereka dapat dengan cepat mengembangkan produk baru kapan saja sesuai kebutuhan Tesla, sehingga membuat perusahaan mobil tersebut bergantung pada Taiwan. Bisa dikatakan tanpa perusahaan Taiwan, tidak akan ada Tesla.
Baca juga: Saham Tesla Anjlok, Kekayaan Elon Musk Ambles Rp387 Triliun
Taiwan pun tidak hanya memasok untuk Tesla, karena industri elektronik, teknologi, mesin, dan kimianya telah berkembang pesat dalam waktu yang lama, dan juga terdapat ekosistem industri komponen otomotif yang lengkap, baik pada perangkat lunak maupun perangkat keras. Banyak perusahaan Taiwan telah menjadi mitra yang sangat dibutuhkan oleh perusahaan mobil listrik utama dunia.
Statistik media mencatat setidaknya ada 800 perusahaan besar dan kecil di Taiwan yang menyediakan berbagai perangkat keras, perangkat lunak, dan teknologi yang dibutuhkan oleh produsen mobil listrik utama dunia. Di antara 800 perusahaan ini, ada yang sebelumnya sama sekali belum pernah berhubungan dengan industri otomotif.
Justru karena teknologi dan suku cadang yang dibutuhkan untuk mobil listrik tidak persis sama dengan mobil bahan bakar konvensional, sehingga banyak perusahaan teknologi di Taiwan mampu memasuki industri mobil listrik. Misalnya, "Calin Technology" Taiwan menerapkan teknologi LiDAR (yang digunakan untuk memandu rudal jelajah) ke mobil listrik, sehingga mobil listrik dapat mendeteksi kondisi 200 meter di depannya secara akurat. "Hiwin Technologies" Taiwan telah mengembangkan sistem kemudi presisi digital yang diperlukan untuk mobil listrik, dan kualitasnya bahkan melebihi produk Jerman dan Jepang.
Lalu, "Phihong Technology" Taiwan juga bekerja sama dengan Audi Motors Jerman dan menjadi perusahaan pertama di Asia yang membangun stasiun pengisian daya 360 kilowatt, yang dapat mengisi daya mobil listrik dengan cepat dan cukup pengisian 10 menit telah dapat menempuh jarak 600 km.(RO/OL-5)
Jokowi menegaskan pemerintah tak tergantung pada satu perusahaan.
Video viral menunjukkan armada baru Cybertrucks milik Elon Musk yang dicoret-coret dengan kata-kata kasar di Fort Lauderdale, Florida, memicu reaksi negatif dari publik.
Para pemegang saham Tesla telah menyetujui paket gaji bernilai US$56 miliar untuk CEO Elon Musk, serta rencana untuk memindahkan kantor pusat hukum perusahaan ke Texas.
Kehadiran Starlink yang menggunakan teknologi satelit orbit rendah bumi atau Low earth orbit telah mengguncang industri pasar telekomunikasi
Jokowi berharap Starlink yang sedang dalam tahap kerja sama di Indonesia dapat bersinergi dengan penyedia internet di Indonesia.
Wali Kota Denpasar IGN Jaya Negara mewakili masyarakat mengucapkan terima kasih atas dipilihnya Denpasar sebagai lokasi awal peluncuran program Starlink.
Taiwan dan Tiongkok mencapai kesepakatan mengenai tanggapan terhadap kematian dua nelayan Tiongkok setelah pengejaran oleh penjaga pantai Taiwan.
Pedoman itu menetapkan bahwa perilaku separatis kemerdekaan Taiwan termasuk dalam tindak pidana melakukan dan menghasut pemisahan diri.
Jumlah mahasiswa asal Indonesia di Taiwan terus bertambah, menunjukkan peningkatan minat pelajar Indonesia untuk menempuh pendidikan di sana.
Topan Gaemi mencapai Tiongkok tenggara setelah melintasi Selat Taiwan, memicu peringatan tentang potensi banjir, genangan air, dan peningkatan aliran sungai.
Di Filipina, topan gaemi memperburuk kondisi hujan, menyebabkan kapal tanker MT Terra Nova terbalik dan satu kapal kargo tenggelam di lepas pantai selatan Taiwan.
Topan Gaemi telah mendarat di pantai timur Taiwan dengan kecepatan angin mencapai 240 km/jam (150 mph), menjadikannya badai terkuat yang menghantam pulau itu dalam delapan tahun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved