Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PEMERINTAH Meksiko menyampaikan jumlah kematian akibat virus korona di Meksiko telah melampaui 150.000. Itu terjadi sehari setelah Presiden Andres Manuel Lopez Obrador mengumumkan dirinya positif covid-19.
Kementerian Kesehatan melaporkan 659 kematian lagi dalam pembaruan hariannya, sehingga totalnya menjadi 150.273, hanya di belakang Amerika Serikat, Brasil dan India. Jumlah keseluruhan infeksi yang tercatat sekarang mencapai lebih dari 1,77 juta di negara berpenduduk sekitar 128 juta itu.
Pada Minggu (24/1), Lopez Obrador, 67, menjalani perawatan untuk covid-19. Ia memiliki gejala ringan.
Baca juga: Presiden Meksiko Positif Covid-19
Pada Senin, keluarga dari miliarder telekomunikasi Meksiko Carlos Slim, salah satu orang terkaya di dunia, mengatakan pria berusia 80 tahun itu juga dirawat karena covid-19 dengan gejala ringan.
Kota Meksiko telah berada dalam keadaan siaga maksimum sejak pertengahan Desember, dengan lebih dari 90% tempat tidur di rumah sakit penuh karena infeksi yang melonjak. Kegiatan non-esensial pun telah ditangguhkan di ibu kota.
Negara itu memulai imunisasi massal pada 24 Desember dengan menggunakan vaksin yang dikembangkan oleh raksasa obat AS Pfizer dan mitranya dari Jerman, BioNTech, tetapi dibatasi oleh pasokan yang terbatas.
Pada Senin, Lopez Obrador mengatakan Meksiko akan memperoleh 24 juta dosis vaksin virus korona buatan Rusia, Sputnik V, meskipun itu belum disetujui oleh regulator kesehatan Meksiko.(AFP/OL-5)
Sebuah studi menunjukan selama pandemi Covid-19 terjadi peningkatan rawat unap untuk remaja berusia 12 hingga 17 tahun karena gangguan makan.
Dari pemilihan Donald Trump hingga Pandemi global Covid-19, berikut adalah beberapa prediksi kartun The Simpson yang sudah lama tayang dan jadi ada di dunia nyata.
TINGGINYA nilai jatuh tempo utang di 2025 disebabkan dari penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) untuk memenuhi kebutuhan yang menggelembung saat Indonesia dilanda pandemi covid-19
SAYA mengikuti Global Health Security Conference (Konferensi Ketahanan Kesehatan Global) di Sydney, Australia, 18 sampai 21 Juni 2024
Jika terjadi pandemi terjadi atau wabah besar di suatu negara maka pemerintah negara tersebut harus menyerahkan patogen yang menjadi penyebab pandemi ke WHO.
Di samping PABS hal lain yang perlu diperhatikan yaitu pendanaan dan transfer teknologi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved