Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Tiba di Rusia, Navalny Langsung Masuk Penjara

Widhoroso
18/1/2021 05:32
Tiba di Rusia, Navalny Langsung Masuk Penjara
Aktivis Rusia, Alexei Navalny ditahan setelah tiba di Moskow, Senin (18/1).(AFP/Kirill KUDRYAVTSEV )

ALEXEI Navalny, sosok yang paling gencar melontorkan kritik ke pemerintah Rusia, langsung ditahan setelah tiba di Moskow, Senin (18/1). Navalny kembali ke Moskow dari Berlin, Jerman, lima bulan setelah dirinya lolos dari upaya pembunuhan   

Aktivis berusia 44 tahun itu ditahan oleh polisi Rusia setelah dilakukan pemeriksaan paspor di Bandara Sheremetyevo. Pesawat yang ditumpangi Navalny diubah ruternya dan mendarat di Bandara Sheremetyevo untuk menghindari orang-orang yanga telah menanti di bandara lainnya.

Navalny secara terbuka telah menyatakan pemerinta Rusia berada di belakang upaya pembunuhan terhadap dirinya tahun lalu. Namun, Kremlin dengan tegas membatas tuduhan tersebut.

Presiden Uni Eropa Charles Michel menyebut penahanan terhadap Navaln merupakana hal yang tidak bisa diterima. "Saya telah meminta pemerintah Rusia untuk segera membebaskannya," tulis Michael di akun twitternya.

Permintaan untuk membebaskan Navalny juga juga dilontarkan penasehat keamanan  Presiden AS terpilh Joe Biden, Jake Sullivan. "Apa yang dilakukan Kremlin terhadap Navalny bukan hanya pelanggaran hak asasi manusia, tetapi penghinaan terhadap orang-orang Rusia yang ingin suara mereka didengar," kata Jake Sullivan. (BBC/R-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya