Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PEMERINTAH Jepang mendeteksi wabah flu burung di sebuah peternakan ayam yang berlokasi Prefektur Fukuoka. Adapun delapan kasus serupa juga dilaporkan di Prefektur Kagawa.
Gelombang flu burung yang dimulai awal November, terbukti menjadi yang terburuk dalam empat tahun terakhir. Bahkan, bisa dikatakan penyebaran virus cukup serius untuk pertama kali dalam dua tahun.
"Kasus kesembilan dari avian influenza yang sangat patogen telah dikonfirmasi," jelas Kepala Juru Bicara Pemerintah Jepang Katsunobu Kato dalam pertemuan rutin.
"Tim investigasi epidemiologi yang terdiri dari pejabat Kementerian Pertanian dan ahli epidemiologi berencana melakukan investigasi terkait jalur penularan," imbuh Kato.
Baca juga: Ilmuwan Jepang Beralih ke Ulat Sutera untuk Vaksin Covid-19
Berdasarkan laporan, sekitar 93.500 ayam di sebuah peternakan di Kota Munakata, wilayah Prefektur Fukuoka, akan dimusnahkan. Sementara itu, lebih dari 1,3 juta ayam di Prefektur Kagawa telah dimusnahkan pada bulan ini.
Wabah flu burung terakhir melanda Jepang pada Januari 2018. Saat itu, otoritas Jepang memusnahkan 91 ribu ayam di Prefektur Kagawa.
Wabah besar terakhir terjadi pada November 2016-Maret 2017. Diketahui, 1,67 juta ayam dimusnahkan akibat flu burung strain H5N6.(CNA/OL-11)
CDC mengonfirmasi dalam sebuah pernyataan bahwa risiko flu burung terhadap manusia masih rendah.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) terus memperkuat upaya pemantauan terhadap strain virus Avian Influenza
Kementerian Kesehatan terus memantau strain Avian Influenza yang berpotensi menular pada manusia.
Kemenkes memastikan belum ada kasus flu burung pada manusia di Indonesia.
Kasus flu burung semakin sering terjadi dari waktu ke waktu. Hal itu terbukti dari laporan WHO tentang kematian pertama di dunia akibat virus flu burung H5N2.
Zoonosis, atau penyakit yang ditularkan melalui hewan, ialah penyakit yang disebabkan oleh mikroorganisme parasit, seperti infeksi virus, bakteri, jamur, atau parasit.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved