Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
MENUJU Indonesia Emas 2045, optimisasi produktivitas dan kualitas sumber daya manusia (SDM) menjadi pilar strategis dalam pencapaiannya.
Usia senior tidak lepas dari tren di mana produktivitas dan kesehatan seseorang menurun.
Berdasarkan laporan Kementrian Kesehatan (Kemenkes) tahun 2018, terjadi peningkatan penyakit jantung dan diabetes pada umur 45 hingga 54 tahun sebesar 400%. Hal tersebut mendorong menurunnya produktivitas karyawan yang bisa berdampak pada kinerja perusahaan.
Ditambah lagi adanya aturan dalam UU 6/2023 serta PP 45/2015, usia pensiun pada tahun 2023 hingga 2025 menjadi 59 tahun hingga seterusnya maksimal 65 tahun.
Baca juga; Lingkungan Pekerjaan yang Baik Dukung Produktivitas Karyawan
Menurut William Susilo Yunior, Chairman dan Co-founder GorryWell, sebuah perusahaan teknologi kesehatan (health-tech) Indonesia yang berfokus pada employee wellness, assistance, dan safety management program, produktivitas seseorang harusnya tetap pada titik optimal meskipun usia bertambah.
Namun kesadaraan masyarakat dalam menjaga pola hidup sehat ternyata tidak selalu berbanding lurus dengan bertambahnya usia.
“Tentu ini bisa membawa dampak material bagi perusahaan, di mana perusahaan harus menaati regulasi pemerintah mengenai naiknya batas usia pensiun, tapi di sisi lain perlu menjaga sekaligus mengoptimalkan produktivitas karyawan, termasuk karyawan senior,” tuturnya dalam keterangan, Kamis (16/11).
Selain itu, tambahnya, karyawan muda pun juga rentan terhadap penurunan produktivitas akibat risiko penyakit kronis seperti obesitas dan pre-diabetes, depresi, gerd atau gangguan lambung, tekanan darah tinggi, hingga penyakit akibat kebiasaan merokok.
“GorryWell mendukung perusahaan dalam mendesain sekaligus mengimplementasikan employee wellness practice dan safety management yang menyeluruh terhadap karyawan,” kata William.
Berdasarkan riset dan Universitas Harvard, biaya produktivitas akibat risiko penyakit kronis ini mencapai 2.3 kali lebih tinggi bagi perusahaan dibandingkan biaya berobat.
Baca juga: Bantu Kesehatan Masyarakat, GorryWell Luncurkan Wellness Coach
“Tentu karyawan yang memiliki hambatan produktivitas membutuhkan perhatian dari manajemen perusahaan, khususnya dalam hal pencegahan penyakit kronis, penanggulangan mental health, manajemen kelelahan, bahkan hingga wellness sustainability bagi karyawan, keluarga, dan komunitasnya,” jelasnya.
Menurut William, praktek corporate wellness bersifat fundamental dalam mempertahankan kinerja secara optimal dari tahun ke tahun.
Karena itulah dibutuhkan metode mempertahankan kesehatan secara holistik dan berkesinambungan, yang menyangkut kesehatan fisik maupun psikologis.
Co-founder dan CEO GorryWell Herry Budiman menambahkan bahwa beberapa perusahaan hanya mengadakan wellness program bagi karyawan secara acak dan tidak terukur maupun terstruktur.
Umumnya hanya fokus pada medical check-up, olahraga rutin, konsultasi gizi, dan konsultasi psikolog. Itu pun hanya karyawan tertentu saja.
“Menurut kami, employee wellness program yang efektif adalah program yang holistik dengan berorientasi pada personalisasi tujuan masing-masing orang, dan akan lebih efektif bila diadakan serempak.”
Baca juga: Terapkan Pola Hidup Sehat Bisa dengan Aplikasi Digital
Teknologi GorryWell membantu dokter okupansi dan Tim K3 perusahaan dalam mengidentifikasi isu kesehatan pekerja dan memeratakan akses terhadap panduan sehat yang menyeluruh.
“Kami ingin memaksimalkan kesehatan secara individu dengan program efisien yang bisa diterapkan pada semua pegawai lintas fungsi. Dukungan manajemen menjadi kunci agar program ini tidak saja menjadi kebijakan internal, tapi juga kultur korporasi,” tambah Herry.
GorryWell telah membantu perusahaan dalam merancang dan menerapkan employee wellness, assistance dan safety management program di beragam industri, antara lain migas, minerba, perbankan, hingga manufaktur.
Selain itu, GorryWell juga telah mendapatkan sertifikat halal, ISO dan HACCP untuk layanan katering sehat, yaitu Gorry Gourmet. (RO/S-4)
APLIKASI penunjuk jalan besutan Google yakni Google Maps kini menghadirkan dua fitur baru yang semakin memudahkan navigasi pengguna.
Bagaimana solusinya? Berikut langkah-langkah agar laptop kita berlari kencang.
Live streaming memberikan berbagai manfaat keterlibatan, termasuk interaksi secara real time dan kesempatan untuk terhubung dengan audien.
Merchant yang menggunakan QRIS sebanyak 31,6 juta. Meskipun demikian, adopsi pembayaran digital di kalangan UMKM masih menghadapi sejumlah tantangan.
Google telah mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan layanan pemendek URL Goo.gl mulai 23 Agustus 2024.
Pengguna WhatsApp terkadang menghadapi masalah dengan pesan yang hilang atau terhapus secara otomatis.
Pendaftaran calon anggota Komite telah dibuka sejak 7 Juni 2024 sampai tanggal 27 Juni 2024 pukul 24.00 WIB.
KPI membenarkan mendorong adanya Revisi UU Penyiaran. Revisi ini sangat penting dalam rangka menghadirkan ekosistem penyiaran yang sehat dan berkualitas serta bermanfaat bagi masyarakat
Melalui platform digital, konsumen dapat mengakses informasi terkait produk, melakukan konsultasi online gratis, serta membeli dengan cepat dan mudah.
Saat ini, DPR RI sedang merancang revisi UU Penyiaran yang diusulkan pada 2 Oktober 2023. Berdasarkan draft tersebut, perluasan definisi penyiaran.
Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid menginginkan Perpres Publisher Rights dijadikan undang-undang (UU).
OJK mencatat bahwa terdapat total Rp1.290 triliun pembiayaan UMKM yang belum dapat dipenuhi oleh sektor jasa keuangan pada 2021.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved