Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
ASOSIASI Pemerintahan Kabupaten seluruh Indonesia (Apkasi) kembali memggelar ajang tahunan Anugerah Jurnalistik Apkasi (AJA) yang dipersembahkan untuk wartawan/media.
Ajang berupa perlombaan karya tulis itu digelar untuk mengapresiasi media massa yang selalu turut serta mewujudkan dukungan bagi pembangunan di daerah-daerah melalui publikasi yang aktual, akurat, kritis dan konstruktif, baik di media cetak ataupun media online.
Direktur Eksekutif Apkasi Sarman Simandjorang menjelaskan, peran media di Indonesia saat ini memberikan banyak andil dalam menyampaikan program pembangunan dari satu daerah ke daerah yang lain, sehingga memunculkan semangat bagi masyarakat di daerah lainnya untuk terus meningkatkan pembangunan di daerahnya.
Baca juga : Media Tiongkok Silang Pendapat soal Kebenaran Perang Ukraina-Rusia
“APKASI menyadari kemitraan yang strategis antara Pemerintahan Kabupaten, Pemerintah pusat ,media dan masyarakat harus selalu dijaga. Karena hal itulah kami ingin memberikan apresiasi tertinggi kepada Media selaku penyedia informasi dalam bentuk AJA. Setelah sukses diselenggarakan selama dua tahun kemarin, pada tahun ketiga ini kami mengharapkan kembali karya-karya terbaik dari para jurnalis untuk memperkenalkan daerahnya masing-masing.” tutur Sarman.
Tema lomba AJA 2023 adalah "Strategi Daerah Mengelola Sumber daya Ekonomi Memanfaatkan Potensi Pasar Global dalam Mendukung Pembangunan Nasional". Tema tahun ini berdasarkan dengan arah APKASI yang sedang menggiatkan peran Pemkab dalam memulihkan ekonomi di daerah melalui jejaring pasar global.
Baca juga : Ajang Link Net Cup 2023 Pererat Hubungan Silaturahmi Antar-Media
"Melalui AJA ini kami berharap rekan-rekan media bisa menghasilkan karya-karya jurnalistik yang lebih berkualitas, dan membantu potensi daerah dengan inovasi-inovasinya, berbagai masalah yang dihadapi, membuka wawasan publik, serta kemungkinan solusi pemulihan ekonomi dan pembangunan di daerah masing-masing" tutup Sarman.
Lomba tulis AJA ini dibuat dalam 2 kategori, yaitu penulisan artikel (indepth) di media massa cetak dan media online. Masing-masing pemengan terbagi untuk juara I, II dan III, dengan total hadiah belasan juta rupiah. Lomba ini berlaku bagi seluruh media nasional dan lokal cetak/online yang sudah terdaftar di Dewan Pers.
Berikut ketentuan dan persyaratan umum lomba AJA 2023:
Warga Negara Indonesia (WNI) yang bekerja di media massa nasional atau lokal di Indonesia baik media cetak dan online
Karya yang didaftarkan harus pernah dipublikasikan atau disiarkan di media massa pada rentang waktu 1 Januari 2023 sampai dengan 25 Juni 2023.
Batas waktu pendaftaran dan penyerahan karya jurnalistik terakhir pada tanggal 25 Juni 2023 via Google Form di website resmi Apkasi.
Semua karya yang dikirimkan ke panitia harus orisinal bukan terjemahan, saduran atau rangkuman. Jika ada ralat atau koreksi harus disertakan untuk menjaga akurasi karya. Seluruh peserta harus menyatakan bahwa karya jurnalistik yang didaftarkan benar–benar karya orisinal.
Jumlah karya yang dikirimkan bersifat tidak terbatas.
Peserta melampirkan fotokopi Kartu Pers dan KTP/SIM yang masih berlaku.
Karya jurnalistik yang memenangkan lomba jurnalistik ini akan menjadi hak milik Apkasi, dengan tetap menyebutkan nama media dan penulis/jurnalis di dalam publikasi yang dilakukan oleh Apkasi.
Keputusan dewan juri tidak bisa diganggu gugat. Juri berhak untuk menolak suatu karya yang didaftarkan yang dianggap tidak memenuhi persyaratan. Juri berhak menarik kembali penghargaan yang diberikan bila karya yang memenangkan penghargaan ternyata terbukti hasil plagiat dan tidak orisinal.
Karya jurnalistik yang diikutkan dalam lomba ini adalah karya jurnalistik berbahasa Indonesia maupun bahasa Inggris.
Karya yang dikirimkan murni merupakan tulisan jurnalistik dan memiliki nilai berita, bukan tulisan iklan atau advertorial. (RO/Z-5)
Ketua KWP 2022-2024 Ariawan mengapresiasi penyelenggaraan AJK IV dan Pameran Foto Warna-Warni Parlemen XIV.
Kasus doxing yang menimpa jurnalis Bisnis Indonesia Ni Luh Anggela turut mendapat perhatian Dewan Pers
Doxing yang dilakukan pelaku merupakan salah satu bentuk tindak kekerasan terhadap jurnalis yang dilindungi Undang-undang No. 40 tahun 1999 tentang Pers.
Jika wartawan memiliki rasa kebangsaan seperti para wartawan pendahulu maka dalam melakukan tugas jurnalistik orientasinya menjaga keutuhan dan rasa bangga sebagai bangsa Indonesia.
Jeff Bezos, pemilik The Washington Post, akhirnya memberikan tanggapannya terkait gejolak internal yang terjadi di dalam surat kabar tersebut.
Kompetisi yang bertema "Transportasi Maju, Menghubungkan Indonesia" ini diikuti lebih dari 300 jurnalis dari seluruh Indonesia, baik media cetak, media elektronik, maupun media online.
Media massa memiliki peran krusial dalam membentuk opini publik dan menyebarkan informasi kepada masyarakat.
Kwarnas membuat program khusus ‘Media Sahabat Pramuka’ sehingga bersama-sama menjadi pilar kekuatan bangsa dalam mewujudkan Indonesia Emas.
Media massa dan media sosial berdampak signifikan pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menjadi pusat perhatian media Korea setelah foto editan netizen, menampilkan Shin Tae-yong mengenakan seragam Korpri.
Berdasarkan laporan terbaru dari agensi berita negara IRNA, sistem pertahanan udara Iran telah diaktifkan sebagai tindakan pencegahan terhadap potensi ancaman udara.
Media massa punya daya gugah tinggi.Jangan sampai, pers justru menjadi perangsang ketegangan bahkan pemicu konflik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved