Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PELAKSANA tugas (Plt) Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari mengungkapkan perencanaan mitigasi bencana menjadi lebih kompleks karena adanya perubahan iklim. Karenanya, kesiagaan setiap saat untuk menangani semua jenis bencana diperlukan.
"Fase-fase musim yang kita kenal sejak kecil sudah bergeser nggak karuan. Kadang kita punya musim hujan di Juni, Juli, Agustus, banjir bandang, tanah longsor sangat banyak di periode itu. Itu membuat kita membutuhkan effort yang lebih besar saat kita mau mengurangi dampaknya," kata Abdul, Selasa (20/9).
Abdul mengungkapkan, saat ini saja berbagai wilayah dilanda bencana banjir dan kekeringan di waktu yang bersaman. Pada Agustus 2022, sebagian besar daratan Tiongkok kekeringan. Namun demikian, Korea Selatan mengalami banjir besar.
Selanjutnya, di Indonesia sendiri, meskipun BMKG telah mengeluarkan prediksi musim hujan datang lebih awal, namun ada sejumlah wilayah yang kini justru tengah mengalami kekeringan.
"Pemda harus bisa meningkatkan kesiapsiagaan, tidak hanya pada satu jenis bencana saja tapi pada waktu yang bersamaan, seperti misalnya Pemda Aceh waspada banjir, tapi saat yang bersamaan waspada karhutla juga," ucapnya.
Baca juga: Menteri LHK Sampaikan Pesan Mitigasi Iklim di Milad USK
BNPB, ucap dia, telah memasukkan opsi perubahan waktu agar tidak kecolongan dalam mempersiapkan masyarakat. Ia juga mengimbau agar pemda benar-benar melihat faktor lingkungan dalam melakukan rencana mitigasi bencana.
"Karena faktor cuaca ini sudah siklunya, meskipun kemudian bukan cuaca yang menggenerate perubahan iklim, tapi lingkungan. Sepertialih fungsi lahan dan sebagainya. Dampaknya memang tidak akan berasa saat itu, tapi bisa 10 tahun ke depan," pungkas dia.(OL-5)
Hal ini dilakukan sebagai langkah kesiapsiagaan dini dan kewaspadaan jika terjadi bencana di sekitar lingkungannya
Melalui uji kompetensi, BPBD berharap peningkatan SDM dan mitigasi bencana di Kalimantan Selatan.
Program yang dilakukan oleh Kementerian Sosial sangat tepat mengingat wilayah Garut yang rawan bencana memerlukan upaya mitigasi dari pemerintah dan masyarakat.
Potensi bahaya bencana yang terjadi di sekolah dapat menyebabkan kejadian yang tidak diinginkan dan menimbulkan dampak negatif bagi peserta didik maupun staf pendidik
Aktivitas Gunung Kelimutu di Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur, menunjukkan peningkatan. Kondisi ini ditandai dengan perubahan warna air danau di Kawah I Tiwu Ata Polo.
Pentingnya sistem peringatan dini bencana di berbagai belahan dunia yang kini menjadi pembahasan dalam High Level Panel di rangkaian World Water Forum ke-10.
BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) meminta sejumlah wilayah untuk mewaspadai potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) pada Juli, Agustus, hingga September 2024 mendatang.
BNPB meminta pemerintah daerah dan masyarakat mengantisipasi kejadian kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah pegunungan dan tempat pemrosesan akhir (TPA).
Guna mengantisipasi dampak puncak musim kemarau, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mempersiapkan berbagai langkah pencegahan kekeringan dan karhutla di Jawa Tengah.
Kali Kobe yang berada di Kecamatan Weda Tengah, Kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara meluap. Fenomena itu memicu banjir di Desa Lilief Waibulan, pada Minggu (21/7).
Bencana tanah longsor melanda Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Rabu (17/7). Tujuh orang meninggal dunia akibat peristiwa nahas tersebut.
BNPB mengungkapkan bahwa bencana paling mematikan tahun ini ialah tanah longsor. Hal itu terlihat dari jumlah korban meninggal dunia yang ditimbulkan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved