Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KEHIDUPAN seks yang baik adalah salah satu komponen yang dibutuhkan dalam pernikahan yang langgeng. Maka, untuk menciptakan sebuah hubungan intim yang baik dan bergairah, diperlukannya hubungan seksual yang beragam. Oleh karena itu, berikut adalah gaya hubungan intim bagi pasangan.
Melansir dari Hellosehat, Anda bisa melakukan variasi gaya berikut dalam menciptakan hubungan intim yang lebih bergairah.
Misionaris
Baca juga: Apakah Aktivitas Seksual Anda dan Pasangan Berkualitas? Ini Cirinya
Posisi ini adalah posisi yang paling umum dalam melakukan hubungan intim, dengan perempuan berbaring dan laki-laki berada di atas dalam melakukan penetrasi pada vagina. Gaya ini merupakan gaya yang tergolong cukup sederhana dan dapat membantu hubungan intim yang lebih baik.
Spooning
Posisi spooning atau disebut juga posisi menyamping, dimana Anda dan pasangan tertidur sambil menghadap ke samping pada satu arah, lalu penis melakukan penetrasi pada vagina. Posisi ini dapat membantu hubungan intim yang lebih interaktif.
Doggy Style
Posisi doggy style merupakan salah satu gaya hubungan intim yang sesuai dengan namanya terinspirasi dari metode hubungan seksual yang dilakukan oleh anjing. Perempuan merangkak di depan laki-laki, lalu laki-laki berlutut di belakangnya untuk melakukan penetrasi pada vagina. Gaya ini merupakan salah satu gaya yang cukup populer saat melakukan hubungan intim.
Woman on Top
Sesuai dengan istilahnya, gaya ini mengharuskan perempuan berada di atas laki-laki. Laki-laki berada dalam posisi tidur dan perempuan berada di atas dan melakukan penetrasi. Posisi woman on top menjadi gaya yang cukup populer saat melakukan hubungan intim. (OL-1)
Hasil penelitian dari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta menemukan bahwa hubungan seksual yang baik ialah setiap empat malam sekali.
Gejala yang paling sering dirasakan adalah nyeri, keputihan dengan berbagai jenis seperti warnanya menjadi kuning, hijau berbau, atau konsistensi dari keputihannya serta lebih padat.
Setelah memiliki anak, hubungan dengan suaminya berubah dari yang penuh gairah menjadi lebih seperti kemitraan yang solid.
Perceraian dapat menjadi pengalaman yang penuh dengan rasa kehilangan dan duka, tetapi kesempatan membangun hubungan yang baru dengan mantan pasangan.
Pasangan muda di Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, Jawa Barat (Jabar), terekam layar monitor CCTV
Delapan dari 10 pria enggan menggunakan kondom dengan alasan ketidaknyamanan dan mengurangi kenikmatan sebagai alasan utama.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved