Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KEMENTERIAN Perindustrian (Kemenperin) terus mendorong sektor industri manufaktur untuk melakukan transformasi ke arah pembangunan berkelanjutan.
Salah satunya melalui pelaksanaan konsep industri hijau, dengan prinsip menggunakan sumber daya yang efisien, dapat diguna ulang, ramah lingkungan dan berkelanjutan, serta memanfaatkan sampah sebagai energi alternatif.
Oleh karena itu, sejak 2010, Kemenperin telah memberikan penghargaan industri hijau kepada para pelaku industri di Tanah Air.
Kini industri-industri berupaya mendukung program pemerintah melalui Kemenperin dalam menerapkan industri berkelanjutan.
Sejalan dengan upaya tersebut, berdasarkan analisis terhadap industri cat dan pelapis di Indonesia, Frost & Sullivan memberikan penghargaan Indonesian Paints and Coatings Enabling Technology Leadership Award 2021 kepada PT Mowilex Indonesia (Mowilex).
Baca juga: Kementan Tingkatkan Produksi Lewat Budi Daya Padi Ramah Lingkungan
Penghargaan diberikan atas usahanya yang memproduksi cat dengan kandungan senyawa organik volatil (VOC) dengan level rendah atau nol, cat berbasis air, serta cat pelapis bebas timah.
Mowilex berhasil mengadaptasi formulasi dengan menggunakan bahan baku alternatif yang dibeli secara lokal tanpa mengorbankan kualitas.
"Mowilex mengembangkan pewarna pengganti untuk pigmen merah yang selama ini diimpor untuk digunakan dalam produk pewarna kayu yang populer," kata Konsultan Senior Bidang Praktik Bahan Kimia dan Nutrisi dari Frost & Sullivan, Mahendra Chahar, dalam keterangan pers, Selasa (8/2).
Menurut Mahendra, dengan menggunakan bahan alternatif tersebut selain mengamankan ketersediaan produk, memberikan harga yang bersaing, mudah melacak bahan baku, dan mengontrol kualitas.
Hal itu juga memberikan kemudahan Mowilex saat terjadi hambatan impor akibat gangguan distribusi terkait pandemi dan kekurangan bahan baku.
"Mowilex membeli karbon offset dan mengadopsi langkah-langkah pengurangan emisi, hal ini menjadikan Mowilex sebagai produsen karbon-netral bersertifikat pertama di Indonesia," paparnya.
Perusahaan menghentikan produksi Mowilex Cat Kayu dan Besi yang menggunakan bahan timbal pada tahun 2019.
Sebaliknya, Mowilex meluncurkan formulasi bebas timbal (dengan elemen berbasis pelarut minyak yang lebih aman di bawah 90 ppm) dari cat kayu dan besinya yang populer.
Mowilex kemudian menukarkan stok berbasis timbal dari rak-rak toko di seluruh Indonesia dan memberikan penggantian gratis untuk semua cat yang diverifikasi.
Mahendra juga mengatakan," Upaya penelitian dan pengembangan Mowilex untuk terus memperkenalkan inovasi baru ke pasar cat dan pelapis Indonesia dan melakukan pengembangan produk berkinerja tinggi."
"Selain itu produk rendah toksisitas serta ramah lingkungan merupakan terobosan perusahaan dengan komitmen yang tinggi untuk menciptakan hunian dan lingkungan yang seha,” jelasnya.
Mowilex memastikan bahwa produk yang diluncurkan harus selaras dengan kebutuhan pasar domestik yang terus berkembang untuk memberikan pengalaman pelanggan.
Salah satunya adalah meluncurkan serangkaian cat antimikroba (Mowilex Emulsion Satin, Emulsion Gloss, dan Cendana Antibacterial) sebagai tanggapan atas lonjakan permintaan pelanggan terkait produk yang mampu melawan kuman dan virus terkait Covid-19.
Dengan menggunakan teknologi Silver Ion AG+ yang diformulasikan secara khusus (terbukti 99% efektif melawan bakteri dan virus) memberikan perlindungan superior terhadap penyebaran penyakit menular di dalam ruangan.
Produk ini sejalan dengan tujuan Mowilex untuk menciptakan rumah yang lebih sehat bagi pelanggan.
Mowilex sangat ketat dalam urusan standarisasi produk dan melengkapi produk dengan sertifikasi berdasarkan standar industri tertinggi.
Hal ini dilakukan sebagai bentuk komitmen untuk pelanggan dengan mengutamakan kesehatan, keberlanjutan dan keselamatan lingkungan. (RO/OL-09)
Tidak hanya yang legendaris, sejumlah merek skincare yang terhitung muda juga membuka sistem maklun bagi merek lain.
PLTU Jawa 9 dan 10 menjadi pembangkit listrik pertama di Indonesia yang akan menggunakan amonia dan hidrogen hijau, mendampingi batu bara.
Meskipun telah banyak inisiatif gerakan, masyarakat Muslim di Indonesia secara umum masih banyak yang tidak tahu, tidak setuju semangat Green Islam.
Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera) terus mendorong penyediaan perumahan dan permukiman yang aman, nyaman, dan terjangkau.
PT Cemindo Gemilang, produsen Semen Merah Putih, untuk kedua kali meraih penghargaan kategori Continuing Progress in Climate Actions dari World Cement Association (WCA).
KARYA fesyen yang ramah lingkungan semakin digemari dan memiliki banyak peminat.
Tech Link Summit 2024 tidak hanya menjadi ajang pertemuan antara startup dan pelaku industri, tetapi juga wadah kolaborasi lintas sektor.
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengumumkan rencananya untuk mengusulkan insentif bagi kendaraan hybrid kepada kementerian terkait.
Kemenperin khawatir kebijakan BMAD tidak akan efektif bendung impor ubin keramik seperti halnya kebijakan BMTP.
KEMENTERIAN Perindustrian (Kemenperin) menyampaikan dalam 10 tahun terakhir, penjualan untuk kendaraan mobil di pasar domestik cenderung stagnan pada angka satu juta unit.
Agus Gumiwang mengaku ingin mengetahui isi muatan kontainer untuk mengambil kebijakan yang tepat guna melindungi industri dalam negeri.
DAMPAK Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 8 Tahun 2024 menyebabkan 11 ribu buruh dari industri tekstil dan produk tekstil (TPT) terkena PHK.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved