Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendeteksi bibit siklon tropis 94W di Samudra Pasifik Barat sebelah utara Papua pada Senin (12/4) pukul 19.00 WIB. Masyarakat diimbau mewaspadai potensi hujan lebat hingga gelombang laut tinggi.
"(Bibit Siklon Tropis 94W) bertekanan minimum 1005 Hpa (hectopascal) dengan kecepatan angin maksimum mencapai 43 kilometer per jam (73 knot)," tulis infografis BMKG, Selasa (13/4).
BMKG menyebut bibit siklon tropis 94W akan merambat ke arah barat laut. Bahkan, intensitas siklon tropis dalam 24 jam ke depan diprediksi tinggi.
Baca juga: BMKG Deteksi Bibit Siklon Tropis 94W, Ini Dampaknya Bagi Indonesia
Dampak bibit siklon tropis tersebut, tulis BMKG, yakni hujan sedang hingga lebat disertai kilat/petir serta angin kencang. Kondisi ini diprediksi terjadi hingga 24 jam ke depan.
Wilayah yang harus waspada, yakni Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, dan Gorontalo. Kemudian Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Tenggara.
"Berikutnya Maluku Utara, Papua Barat, dan Papua," tulis infografis BMKG.
BMKG menulis dampak berikutnya yakni gelombang laut tinggi. Gelombang setinggi 1,25 meter hingga 2,5 meter diprediksi terjadi di Laut Sulawesi bagian tengah dan timur, Perairan utara Kepulauan Sangihe hingga Kepulauan Talaud, dan Laut Maluku.
"Kemudian Perairan utara dan timur Halmahera, Laut Halmahera, serta Samudra Pasifik utara Halmahera," tulis infografis BMKG.
Selanjutnya, gelombang setinggi 2,4 hingga 4 meter diprediksi terjadi di Perairan Raja Ampat-Sorong, Perairan Manokwari, Perairan Biak, dan Teluk Cenderawasih. Lalu Perairan Jayapura-Sarmi, dan Samudra Pasifik utara Papua Barat.
"Terakhir, gelombang setinggi empat hingga enam meter diprediksi terjadi di Samudra Pasifik utara Papua," tulis infografis BMKG. (OL-1)
Pindah ke Pulau Jawa, di wilayah Yogyakarta diprakirakan akan berawan. Sedangkan untuk wilayah Serang, Jakarta, Bandung, Semarang dan Surabaya berpotensi hujan ringan.
STASIUN Meteorologi Maritim Belawan, Sumatra Utara (Sumut), menyebutkan gelombang setinggi 2,0 meter hingga 2,5 meter diprakirakan berpeluang terjadi perairan Sumatra.
Suhu udara umumnya berkisar antara 16 hingga 35 derajat Celcius dan kelembaban berkisar antara 47% hingga 99%.
Dalam tiga hari ke depan, mulai Rabu (31/7), tinggi gelombang laut terutama di perairan selatan Bali berpotensi mencapai 3 meter.
Pengamatan cuaca pukul 05.30 WIB melihat adanya perubahan cuaca Rabu (31/7) ini, yakni potensi hujan ringan hingga sedang terjadi di sebagian besar daerah daerah di kawasan pegunungan
BMKG juga mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap potensi kebakaran hutan dan lahan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved