Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
LEMBAGA Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) tetap fokus pada riset terkait penanganan Covid-19. Hal itu menjadi agenda prioritas riset LIPI disamping riset Autonomous EV dan Eksplorasi Biodiversitas.
"Kami masih akan fokus ke riset terkait penanganan Covid-19. Selain itu juga ke pengembangan Autonomous electric vehicle (EV) dan eksplorasi biodiversitas nusantara," ungkap Kepala LIPI Laksana Tri Handoko kepada Media Indonesia, Kamis (28/1).
Dijelaskannya, untuk Covid-19, LIPI fokus pada pengembangan vaksin Merah-Putih dengan platform protein rekombinan. LIPI menjadi salah satu dari 7 tim pengembang vaksin Merah-Putih yang ditargetkan dapat menyerahkan bibit vaksin ke Bio Farma tahun ini.
Baca juga : Anggaran Covid-19 Membengkak Jika Abai Protokol Kesehatan
"Selain itu, juga teknologi alternatif uji virus tanpa mesin RT-PCR, yaitu dengan teknologi RT-LAMP. Kemudian WGS (whole genome sequencing) untuk pemetaan virus SARS-CoV2 di Indonesia," terangnya.
Sementara itu, intuk Autonomous EV, LIPI menargetkan prototipe pertama untuk personal yang bisa dipakai di kawasan tertutup seperti kebun raya dan lain-lain. Kemudian Eksplorasi Biodiversitas fokus pada pengembangan aneka fitofarmaka berbasis bahan alam lokal.
"Kemudian pengembangan aneka OHT berbasis tanaman lokal. Ekspedisi untuk mendukung konservasi kehati, baik dari laut maupun daratan," tandasnya.(OL-7)
Prof. Hinky juga menampik klaim keliru yang beredar di media sosial, yaitu anak yang tidak divaksinasi bebas dari infeksi telinga dan pengobatan antibiotik.
Dikuatirkan informasi sequence genomic pathogen dari indonesia dikapitalisasi oleh pengembang vaksin negara maju dan kita tidak dapat benefit yang setara.
Di samping PABS hal lain yang perlu diperhatikan yaitu pendanaan dan transfer teknologi.
Isu efek samping vaksin covid-19 AstraZeneca. Ia mengatakan peringatan soal efek sampik dari roduk vaksin itu sudah diumumkan sejak 2021.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menanggapi kehebohan soal efek samping vaksin covid-19 AstraZeneca. Menurut Budi, efek samping vaksin tersebut telah diketahui sejak lama.
Komisi Nasional Pengkajian dan Penanggulangan Kejadian Ikutan Pasca-Imunisasi memastikan sampai saat ini tidak ada kejadian sindrom trombosis dengan trombositopenia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved