Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KETUA Palang Merah Indonesia (PMI) HM Jusuf Kalla menilai penanganan wabah Covid-19 di Sulawesi Selatan (Sulsel) sudah bagus. Sayang, upaya pencegahannya minimalis sehingga terkesan masyarakatnya hanya menunggu nasib saja.
"Padahal kita harusnya menentukan nasib kita. Kena atau tidak, harus taat pada aturan protokol kesehatan. Penanganan Covid-19 ini, pertama kita harus cepat dan tegas, agar masyarakat menjaga dirinya, waspada terus menjaga lingkungannya," ungkap Kalla, di Posko Gugus Tugas Covid-19 Sulsel, Balai Manunggal Jenderal Jusuf, Jalan Jenderal Sudirman, Makassar, Rabu (17/6) petang.
Hingga saat ini, kasus Covid-19 di Sulsel mencapai angka 3.200 kasus, terbesar di luar Jawa. Bahkan berada di urutan ketiga kasus tertinggi setelah DKI Jakarta dan Jawa Timur. "Sehingga kita bersama harus memberi edukasi tetap jaga diri, terapkan protokol kesehatan dan Presiden instruksikan uuntuk percepat penangan dan harus kompak," lanjut Kalla.
Mantan wakil presiden ini meminta memang pemerintah daerah harus tegas. PMI membantu dengan intervensi di lapangan dengan pemyemprotan disinfektan di semua lokasi. "Terkhusus di Sulsel kita harus hentikan penyebaran virus dimana pun tempatnya, untuk kurangi korban," ujar Kalla.
Menurut Kalla, memang Sulsel sudah ada upaya pencegahan penyebaran virus korona hanya saja, harus ditingkatkan. "Sudah ada upaya pencegahan tadi digambarkan, tapi harus lebih ditingkatkan hingga empat kali lipat upaya pencegahannya dari sebelumnyan. Isyaallah pasti angka positif menurun," sebutnya.
Ia pun meminta pihak Pemrov Sulsel tidak menyerah. "Jangan menyerah kepada nasib, tetapi kita harus menentukan nasib kita dengan cara berusaha dan bekerja keras. Saya percaya gubernur dan kodam bisa melaksanakan itu dengan bekerja sama dengan lainnya. PMI siap untuk membantu upaya itu," seru Kalla.
Diakhir keterangannya, Kalla juga mengingatkan untuk selalu menerapkan protokol kesehatan, dengan menjaga diri dengan selalu memakai masker, menjaga jarak, tetap cuci tangan.
"Virus korona jangan dianggap enteng, ini masalah dunia. Sudah berapa juta korban jatuh dalam hitungan bulan saja. Saya pikir ini luar biasa," tandas Kalla. (OL-13)
Baca Juga: Pengawasan Kendor, Kepatuhan Protokol Covid di Mabar Minim
Karst Maros-Pangkep di Sulawesi Selatan kaya akan situs seni cadas yang terkenal sebagai lukisan gua tertua di dunia.
Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto akui dirinya membahas Pilgub Sulsel bersama Jokowi
Petani di Bone Sulsel bersyukur terhindar dari kekeringan
SELEBGRAM wanita asal Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel) diduga melakukan penipuan terhadap member arisan, dengan tidak menyerahkan uang arisan yang sudah disetorkan peserta arisan.
Kasat Reskrim dan Kasat Intel Toraja Utara dicopot dari jabatannya karena terjerat judi online.
JEMAAH An Nadzir di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), kembali menggelar lebaran Idul Adha lebih dulu dari lebaran yang ditetapkan pemerintah.
WAKIL Presiden RI ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla (JK), bertolak ke Doha, Qatar, pada Kamis (1/8) untuk menghadiri pemakaman tokoh pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh.
WAKIL Presiden ke-11 Boediono bertakziah ke kediaman Wakil Presiden ke-9 RI Hamzah Has. Ia datang dengan pengawalan ketat dari Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).
WAKIL Presiden (Wapres) ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) menilai Indonesia dapat menjadi tuan rumah pertemuan antara Hamas dan Fatah. Namun, tidak ada upaya dari Pemerintah Indonesia.
Jusuf Kalla (JK), Wakil Presiden ke-10 dan ke-12, memberikan tanggapannya terkait pertemuan lima nahdliyin dengan Presiden Israel, Isaac Herzog.
Masjid memiliki peran penting dalam sejarah peradaban Islam, tidak hanya sebagai tempat ibadah tetapi juga sebagai pusat pendidikan, dakwah, budaya, dan pengembangan ekonomi umat.
Wacana duet Anies-Kaesang bermula dari Dewan Pimpinan Wilayah Partai Kebangkitan Bangsa (DPW PKB) DKI Jakarta yang membuka peluang menduetkan keduanya untuk maju pada Pilkada Jakarta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved