Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
ROD Stewart, penyanyi yang dikenal dengan hits seperti "Maggie May," merupakan artis terbaru yang menjual hak atas musiknya, demikian laporan The Wall Street Journal.
Menurut surat kabar tersebut, Iconic Artists Group yang dimiliki Irving Azoff berhasil mengakuisisi kepentingan Stewart dalam rekaman musik dan katalog penerbitannya, beserta beberapa hak atas namanya dan wajahnya, dengan nilai mencapai hampir US$100 juta.
Kabar penjualan ini muncul kurang dari seminggu setelah laporan mengenai kesepakatan besar yang dicapai Sony, untuk membeli setengah hak katalog rekaman dan penerbitan milik Michael Jackson dari warisannya.
Baca juga : Usher Ingin Duet Bersama Justin Timberlake
Meskipun detail transaksi tersebut masih kabur, laporan dari Billboard dan The New York Times menyebutkan bahwa kemungkinan ini adalah penilaian terbesar atas aset seorang musisi tunggal.
Menurut The Times, dengan mengutip orang-orang yang diberi informasi tentang kesepakatan itu, nilai aset Jackson mencapai US$1,2 miliar atau lebih, suatu penilaian yang menurut Billboard berarti Sony membayar setidaknya US$600 juta untuk saham tersebut.
Hak musik belakangan ini menjadi pasar yang diminati setelah sejumlah penjualan yang melibatkan nama-nama seperti Bob Dylan, Bruce Springsteen, Stevie Nicks, dan Neil Young yang menguangkan katalog musik mereka.
Baca juga : Beyonce Rilis Album Baru Act II Bulan Depan
Pasar yang terus berkembang ini mungkin mengalami penurunan sedikit, tetapi kesepakatan Stewart dan Jackson tetap menjadi indikasi bahwa permintaan terhadap hak katalog musik tetap tinggi.
Berdasarkan laporan WSJ, Iconic milik Azoff berhasil mengumpulkan lebih dari $1 miliar dalam modal baru untuk digunakan dalam akuisisi katalog musik.
Hak atas katalog musik dianggap sebagai aset yang menarik bagi investor karena dianggap memiliki nilai jangka panjang di era streaming.
Baca juga : Usher Ungkap Bintang Tamu Misterius untuk Pertunjukan Super Bowl Halftime
Pemilik hak penerbitan lagu menerima pembayaran dalam berbagai skenario, termasuk pemutaran radio dan streaming, penjualan album, serta penggunaan dalam iklan dan film. Hak rekaman mengatur reproduksi dan distribusi. (AFP/Z-3)
Generasi muda harus berani menjadi diri mereka sendiri dan bersinar dengan cara masing-masing karena kita semuanya berharga.
Diwarnai nuansa atmosferik yang sendu, Matter To You menjadi ruang bagi RINI untuk mendorong batasan kreativitasnya.
Jika single-single sebelumnya lebih banyak bicara tentang cinta, di Baik Adanya, Jesenn berbicara tentang kehidupan dan keresahan yang dirasakan anak-anak Gen Z.
Kisah pribadi dari penyanyi bernama asli Sri Rossa Roslaina Handiyani itu, mulai dari perceraian hingga cerita dibalik lagu-lagu yang terinspiransi dari sejumlah mantan pacar akan dihadirkan
Jordan Astra memadukan gaya musik ala Pharrell Williams dan Jamiroquai, dengan sepercik warna dari Bruno Mars dan SG Lewis.
Pengaruh musikal dari Stevie Ray Vaughan dan John Mayer juga mempunyai efek pada gaya penulisan lagunya.
Konser ini ingin memperkenalkan seorang Chrisye dalam mencari dan membangun karier, kehidupan, cinta, dan perjalanan kerjanya di atas panggung, melalui sentuhan musik dan narasi.
Take It Slow ini menceritakan tentang perasaan seseorang yang membayangkan rasanya berkendara di malam hari dengan pasangannya sambil mendengarkan lagu slow bersama.
Gentle Agreement menceritakan tentang hasrat membara antara dua insan yang menyatu dan melebur tanpa perlu adanya sebuah status atau ikatan pasti.
Dalam Nduwur Gunung, keduanya berhasil menangkap esensi rasa sepi dan dingin yang sering dirasakan seseorang ketika berada di puncak gunung.
Single Punokawan, Don't You Worry, mengusung tema positif, dan mengingatkan pendengar untuk tidak khawatir dan tetap optimis menghadapi segala rintangan hidup.
Fabio Asher mengaku merasa bangga karena dilibatkan dalam karya terbaru Melly Goeslaw ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved