Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
JEMAAH haji yang dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Madinah sebagian besar mengalami demensia akibat dehidrasi. Hingga kemarin, sekitar 251 jemaah mendatangi KKHI dengan keluhan darah tinggi, gangguan pencernaan, kencing manis, dan demensia yang dipicu kondisi dehidrasi.
"Kasus paru, bedah, psikiatri, jantung ada. Dehidrasi paling banyak. Cetusannya dehidrasi menyebabkan penyakit lama kambuh, seperti kencing manis, demensia, dan lain-lain," jelas Kepala Seksi Layanan Kesehatan Daerah Kerja Madinah, Edi Supriyatna, di Kantor Urusan Haji Madinah, kemarin.
Dia mengatakan jemaah haji yang dirawat di KKHI saat ini berjumlah sekitar 19 orang, yang kebanyakan menderita demensia akibat dehidrasi. Jemaah haji yang dirawat di RS Arab Saudi saat ini sekitar 35 orang.
Demensia merupakan gangguan kejiwaan yang disebabkan degenerasi sel-sel di otak. Demensia atau pikun adalah disorientasi terhadap waktu dan tempat yang umumnya menyerang manula usia 65 tahun ke atas.
"Karena datang dengan dehid-rasi, tercetus demensianya. Kita rawat di KKHI. Setelah dehidrasinya sembuh, gejala dimensianya juga hilang. Sembuh total bila dehidrasinya sudah bisa diatasi," jelasnya.
Kepala Pusat Kesehatan Haji Eka Jusuf Singka kembali mengingatkan jemaah untuk tetap memperhatikan asupan cairan guna menjaga kesehatan tubuh sehingga ibadah haji bisa berjalan lancar. Pasalnya, cuaca ekstrem di Arab Saudi bisa mencapai lebih dari 50 derajat Celsius.
"Saya meminta Bapak dan Ibu sering minum air sebab air yang berkurang akan menyebabkan gangguan metabolik, keseimbangan, karena asupan mineral kurang sehingga seluruh penyakit muncul," kata Eka Jusuf di Hotel Faeyrouz Al Khoir, Madinah.
Sementara itu, berdasarkan data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) hingga pukul 17.11 waktu Arab Saudi, jemaah haji Indonesia yang tiba di Tanah Suci mencapai 72.937 orang yang berasal dari 180 kloter.
Kepala Daerah Kerja Madinah Akhmad Jauhari mengatakan jumlah itu sudah mengarah pada puncak jemaah haji di Madinah untuk gelombang satu. Nantinya secara bertahap jemaah akan berkurang seiring pemberangkatan ke Mekah hingga akhir kedatangan gelombang satu pada 20 Juli nanti. (X-10)
Pameran Travel Haji dan Umrah Kembali digelar di berbagai Kota di Indonesia, termasuk di Jakarta
Dalam kesempatan ini, Kepala Kanwil Kemenag Jabar H Ajam Mustajam juga memberikan santunan kepada 25 anak yatim.
BPKH telah membukukan nilai manfaat sebesar Rp10,93 triliun di tahun 2023. Nilai tersebut telah melampaui nilai manfaat yang di tahun 2022 yaitu sebesar Rp10,13 triliun
PKB dorong Wakil Ketua Komisi VIII DPR Diah Pitaloka ketuai pansus angket haji
Fase pemulangan jemaah haji Indonesia dari Tanah Suci memasuki babak akhir. Ini ditandai dengan dipulangkannya 316 jemaah haji kelompok terbang (kloter) 30 asal embarkasi Kertajati.
Sebanyak 1.308 jemaah di antaranya dirujuk ke Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) untuk penanganan lebih lanjut.
KEMENTERIAN Agama menggelar rapat kerja nasional evaluasi penyelenggaraan ibadah haji 1440H/2019 M, di Jakarta, 8 - 10 Oktober
Ketiga jemaah haji itu diperbolehkan pulang atas rekomendasi Medif (Medical Informatian Form) dan dinilai layak terbang
KEBERHASILAN sistem penempatan jemaah haji yang diterapkan pada penyelenggaraan haji 2019 menjadi alasan pemerintah untuk mempertahankan sistem tersebut pada penyelenggaraan haji
“Kemenag akan melakukan pertemuan dengan kementerian terkait, seperti kemenlu, kemenaker, kementerian pariwisata, imigrasi, untuk membuat regulasi."
Jemaah haji Indonesia yang terakhir mendapatkan Eyab, sesuai data Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) adalah embarkasi SUB (Surabaya) 84, SUB 85 serta Jakarta (JKG) 65.
Jemaah haji kloter 15 Embarkasi Balikpapan (BPN-15) menjadi yang terakhir kembali ke Tanah Air.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved