Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
INDUSTRI mode di Indonesia terus mengalami perkembangan yang pesat seiring dengan meningkatnya minat masyarakat terhadap dunia fesyen. Namun, di balik gemerlapnya panggung fesyen, terdapat tantangan-tantangan besar yang dihadapi oleh para desainer.
Dalam sebuah acara diskusi, Hartono Gan, seorang desainer ternama, menyampaikan keprihatinannya terhadap perkembangan industri fesyen saat ini. Ia mengungkapkan bahwa desainer harus berjuang lebih keras untuk membuat karya-karya yang diminati, dengan berbagai strategi seperti menggunakan gimik dan konten yang menarik serta membayar pihak-pihak tertentu untuk mendapatkan ulasan yang positif.
"Tantangan ini juga yang membuat desainer tuh, susah untungnya. Kalau lihat sekarang baju desainer enggak kaya dulu, ratusan ribu sudah dijual biar laku, enggak ada untungnya dan ini bikin persaingan enggak sehat," ungkap Hartono.
Baca juga : Didukung Tokopedia, Erigo-X Hadir di Panggung 'New York Fashion Week'
Menurutnya, persaingan yang tidak sehat ini membuat para desainer sulit untuk meraih keuntungan yang cukup dari hasil karyanya. Bahkan, ia menyatakan bahwa untuk desainer yang baru merintis, sulit untuk membeli barang mewah sebagai imbalan dari hasil karyanya.
"Dulu saya berangkat dari jual baju Rp1,5 juta, hanya ikut satu show kemudian di show berikutnya saya bisa jual baju saya sampai 15 juta. Dulu patokannya desainer mau punya barang mewah itu gampang, kalau sekarang susah karena untungnya sedikit banget," tambahnya.
Hartono juga menyinggung tentang strategi pemasaran, di mana ia lebih memilih untuk mendapatkan dukungan dari artis secara gratis daripada membayar Kolaborator atau Influencer. Menurutnya, strategi ini lebih efektif untuk meningkatkan penjualan dan eksposur mereknya.
Baca juga : Deretan Desainer Fesyen Ternama Ini Ikut Ramaikan Koleksi Jade Jakarta
"Saya lebih rela gratisin artis tapi ada untungnya ketimbang bayar KOL banyak terus enggak balik juga modalnya. Dulu baju saya dipakai Bunga Citra Lestari followers saya langsung naik 10 ribu, baju saya banyak yang laku, jadi menurut saya itu lebih efektif untuk bisnis," jelasnya.
Dengan harapan agar industri fesyen bisa membaik di tahun yang akan datang, Hartono menekankan pentingnya fokus pada kualitas karya dan pengakuan dari para pemegang otoritas di industri tersebut.
"Saya pengen keadaan terkendali, setidaknya seperti dulu yang setiap desainer fokus bikin karya kemudian disambut fashion editor yang mewartakan karya kita dan bilang bagus atau enggak bagus. Terus, kalau fashion show setiap mata tertuju pada karyanya bukan karena gimik atau KOL hingga artis yang datang di show tersebut," pungkasnya. (Z-7)
Dunia streetwear dan budaya urban kembali menjadi sorotan di Indonesia dengan hadirnya DRP Jakarta
Sektor industri kreatif fesyen telah berhasil menciptakan 17% dari total 25 juta lapangan kerja yang disumbangkan oleh sektor ekonomi kreatif.
Melalui personal color analysis, kita dapat menentukan warna-warna yang cocok dengan kulit dan kepribadian kita. Gunakan bantuan tim profesional agar hasilnya akurat.
PULLMAN Bali Legian Beach mempersembahkan malam yang mempesona berjudul Artist Playground: Beyond Duality oleh Sastia Naresvari.
Rinaldy membagikan inti dari filosofi kerjanya yang menginspirasi banyak kalangan.
KOREA Selatan memiliki persoalan pada negara yang cukup serius yaitu mengenai jumlah populasi warganya. Jumlah penduduk Korsel mengalami penyusutan tajam akibat menurunnya angka kelahiran
Kemenperin mengungkapkan bahwa indeks kepercayaan industri (IKI) pada Juli 2024 berada di angka 52,4. Hal tersebut menandakan IKI pada Juli 2024 ini melambat sebesar 0,10 poin
BPP HIPMI Banom Womenpreneur menggelar konferensi pertamanya yang berfokus pada hilirisasi industri sebagai langkah menuju Indonesia Emas
JURU Bicara Kementerian Perindustrian Febri Hendri Antoni Arief mengungkapkan bahwa perekonomian Indonesia tumbuh positif dengan pertumbuhan di triwulan I 2024 mencapai 5,11 persen
Situasi perekonomian dalam negeri masih terancam krisis perlu diperhatikan. Industri dalam negeri saat ini dalam kondisi yang tidak baik-baik saja, seperti penutupan pabrik
INDONESIA memiliki potensi geotermal terbesar di dunia, diperkirakan mencapai 24 gigawatt (GW). Namun hanya sekitar 10% dari kapasitas yang saat ini dimanfaatkan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved