Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
MENTERI Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif menetapkan pemenang lelang atas sembilan blok wilayah izin usaha pertambangan (WIUP) mineral logam dan batu bara, Rabu (7/2) lalu. Salah satunya ialah PT Aneka Tambang Tbk atau Antam.
Penetapan pemenang blok tambang ini merupakan hasil lelang ulang WIUP mineral logam dan batu bara gelombang I dan II tahun 2023, yang dilaksanakan berdasarkan pengumuman Nomor 10.PM/MB.03/DJB.P/2023 tanggal 13 November 2023.
Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama (KLIK) Kementerian ESDM Agus Cahyono Adi menyampaikan pelaksanaan lelang WIUP ini diikuti oleh ez130 peserta yang menyampaikan dokumen persyaratan lelang terhadap 19 blok WIUP yang dilelang.
Baca juga : Menteri ESDM: PT Freeport Masih Diizinkan Ekspor Konsentrat Tembaga
"Hasilnya sembilan blok telah ditunjuk pemenang lelang. Lelang terhadap sepuluh blok WIUP dinyatakan gagal," jelas Aca, sapaan akrab Agus Cahyono dalam keterangan resmi, Selasa (13/2).
Ia menuturkan sepuluh perusahaan yang tidak memenangkan lelang blok tambang itu karena memiliki beberapa permasalahan, seperti tidak ada atau hanya ada satu peserta yang lolos tahap prakualifikasi dan/atau permasalahan lainnya.
Baca juga : Kadin: Indonesia Memegang Posisi Kuat dalam Hilirisasi Tambang
Adapun sembilan perusahaan yang dinyatakan menang lelang WIUP mineral logam dan batu bara ialah PT Tambang Sukses Sakti yang menggarap Blok Brang Rea di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat, dengan komoditas emas. Nilai kompensasi data dan informasi (KDI) atau besaran harga yang harus dibayar perusahaan tambang jika ingin mengoperasikan wilayah baru sebesar Rp15 miliar.
Kedua, Blok Semidang Lagan di Bengkulu Tengah, Bengkulu, dengan komoditas batu bara dimenangkan oleh PT Kharisma Raflesia Utama dengan nilai KDI sebesar Rp8.183.502.500.
Ketiga, Blok Nibung di Musi Rawas Utara dan Musi Banyuasin, Sumatra Selatan dengan komoditas batu bara dimenangkan PT Mustika Energi Lestari dengan KDI senilai Rp 95.288.888.888.
Baca juga : Pabrik Feronikel di Halmahera bakal Perkuat Hilirisasi Mineral Antam
Berikutnya, Antam memenangkan Blok Marimoi I di Halmahera Timur, Maluku Utara, dengan komoditas Perusahaan pemenang lelang nikel. Nilai KDI mencapai Rp14.835.820.000. Untuk Blok Gunung Botak dengan komoditas emas di Buru, Maluku, dimenangkan PT Merdeka Tambang Jaya dengan KDI sebesar Rp300 miliar.
Blok Kaf di Halmahera Tengah, Maluku Utara, dengan komoditas nikel digarap oleh PT Mineral Jaya Molagina dengan nilai KDI sebesar Rp700 miliar. Lalu, ada Blok Merapi Barat di Lahat dan Muara Enim, Sumatra Selatan, dengan komoditas batu bara dimenangkan PT Merapi Energy Coal dengan KDI mencapai Rp53 miliar.
Blok Foli di Halmahera Timur, Maluku Utara, dengan komoditas nikel dimenangkan PT Wasile Jaya Lestari dengan nilai KDI sebesar Rp9.888.888.000. Terakhir, Blok Lilief Sawai (Nikel) di Halmahera Tengah, Maluku Utara, dengan komoditas nikel digarap Antam PT dengan KDI Rp110 miliar.
Baca juga : Perbesar Porsi Pembangunan di Indonesia Timur
Aca menyampaikan lelang blok dengan luas wilayah dibawah 500 hektare seperti WIUP Blok Merapi Barat di Sumatra Selatan diprioritaskan untuk perusahaan daerah setempat dengan kriteria usaha mikro dan usaha kecil. Sedangkan, lelang blok dengan luas wilayah di atas 500 hektare dapat diikuti oleh badan usaha milik negara (BUMN), badan usaha milik daerah (BUMD), badan usaha swasta nasional dengan kriteria usaha menengah dan usaha besar, badan usaha swasta dalam rangka penanaman modal asing, atau koperasi. (Z-4)
Harga emas batangan PT Aneka Tambang (Antam) melesat signifikan yakni sebesar Rp21.000 per gram, pada Kamis (1/8). Dengan penaikan itu, harga emas Antam kini menjadi Rp1.433.000 per gram.
Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) yang dipantau dari laman Logam Mulia, Rabu (31/7) pagi, naik Rp12.000 per gram, sehingga menjadi Rp1.412.000 per gram.
Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) yang dipantau dari laman Logam Mulia, Selasa (30/7) pagi, turun sebesar Rp2.000 per gram, sehingga menjadi Rp1.400.000 per gram
Pegadaian Galeri 24 berinovasi dengan memasarkan produk emas batangan ukuran mini (mini baby) dengan kuantitas 0,001-0,005 gram untuk menarik minat generasi muda atau milenial.
Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) yang dipantau dari laman Logam Mulia, Sabtu (27/7) pagi, naik Rp10.000 per gram, sehingga menjadi Rp1.396.000 per gram.
POLDA Metro Jaya menangkap seorang laki-laki warga negara India berinisial VVS atas dugaan penipuan berkedok investasi trading forex fiktif. Korban mengalami kerugian hingga Rp3,5 miliar.
AGENDA hilirisasi yang dijalankan pemerintah saat ini dinilai terlalu eksklusif dan minim melibatkan masyarakat lokal. Itu termasuk dalam pelibatan rantai pasok,
AGENDA hilirisasi yang dijalankan pemerintah dinilai perlu diperbaiki secara menyeluruh dan dilakukan riset yang mendalam. Pasalnya, penghiliran komoditas Sumber Daya Alam (SDA)
ANOMALI hilirisasi dengan tingkat kesejahteraan di wilayah penghiliran terjadi mesti segera diteliti dan dipecahkan persoalannya. Pemerintah diminta untuk tidak membiarkan
PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) telah beroperasi selama 56 tahun dan menjadi salah satu perusahaan pertambangan terbesar di Indonesia.
MENTERI Keuangan Sri Mulyani Indrawarti berkeyakinan peluncuran Simbara untuk nikel dan timah akan menambah pundi-pundi negara, selain dari komoditas batu bara.
KEHADIRAN Simbara untuk komoditas nikel dan timah diyakini akan menambah pendapatan negara dari penerimaan negara bukan pajak (PNBP) berupa royalti hingga Rp10 triliun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved